98 - Melepas Topeng

830 33 1
                                    


Pada saat ini, dua sinar cahaya yang menyilaukan tiba-tiba datang, pemuda itu tidak bisa membuka matanya.

Kiara juga tanpa sadar memejamkan matanya, terdengar suara rem mobil dan juga teriakan marah beberapa pemuda, "Sial, membuatku kaget saja, siapa yang berani cari mati!"

Setelah itu terdengar suara pukulan dan teriakan pemuda-pemuda itu...

Suara angin dan suara terjatuh terdengar di telinga.

Semuanya terjadi hanya sekejap mata...

Kiara ketakutan, saat dia membuka mata, dia terkejut melihat pemandangan di depannya!

Keempat pemuda itu terbaring di atas tanah, mereka berteriak dan berguling-guling.

Terutama pemuda di samping Kiara yang menyentuhnya tadi. Kedua tangannya patah, sekarang menangis dan berguling-guling...

Di depannya, seorang pria bertopeng hitam berdiri dengan arogan di bawah sinar cahaya. Seperti serigala liar yang sedang menatap mangsa yang lemah dibawahnya, lalu mengucapakan dua kata dengan dingin, "Dasar sampah!"

Kiara tercengang melihatnya, dalam pikirannya muncul bayangan Nathan.

Meskipun gaya berpakaian kedua orang ini berbeda, identitas berbeda, tapi sekarang, tempramen arogan, tatapan dingin, dan suaranya sangat mirip...

"Kenapa bengong?"

Nathan menghentikan lamunan Kiara, langsung menggendongnya ke dalam mobil, kemudian melesat pergi.

Adegan tadi masih muncul di pikiran Kiara, benar-benar mirip, sangat mirip...

"Apa kamu babi?" Nathan berkata dengan marah, "Kenapa berdiri saja saat kamu digoda??"

"Lalu apa yang harus aku lakukan? Aku tidak bisa mengalahkan mereka," Kiara berkata dengan sedih, "Lagipula aku terluka ..."

"Benar-benar tidak berguna!" teriak Nathan.

"Hm, aku juga tidak rugi apa pun," Kiara asal bicara, "Tapi, pukulanmu tadi sangat kejam?"

"Kenapa?" Wajah Nathan menjadi suram, "Apa kamu masih kasihan pada mereka? Sepertinya aku mengganggu kesenanganmu?"

"Apa yang kamu bicarakan......"

"Apa aku harus mengantarmu kembali, agar kamu bisa bersenang-senang dengan para hidung belang itu?"

Nada suara Nathan penuh dengan bubuk mesiu.

"Kenapa denganmu?" Kiara memukul kepala belakang Nathan, "Berani sekali kamu bicara seperti itu padaku! Apa kamu ingin mati?"

"Kamu......"

"Ingat baik-baik, aku adalah bosmu, kamu hanyalah gigolo!"

Nathan yang baru saja akan meledak-ledak, tiba-tiba sadar setelah Kiara meneriakkan kata-kata ini.

Identitasnya sekarang bukan Presdir Nathan, tapi gigolo!

"Baru tiga hari sudah melawan!" Kiara memelototinya dengan marah, "Sepertinya aku terlalu baik padamu, sehingga kamu menjadi sombong berani bersikap seperti itu padaku?"

"Sudah cukup, jangan bicara lagi..."

Nathan menggertakkan gigi mengucapkan kalimat ini, tangannya memegang erat stir mobil.

Wanita ini sungguh menyebalkan, baru saja menolaknya, dan sekarang memukulinya. Jika bukan karena takut identitasnya terungkap, dia pasti akan membereskan wanita ini.

"Hmph!" Kiara memelototinya, lalu mengeluarkan ponsel mengisi daya di mobil.

Ada sedikit pikiran di benaknya, dia tidak mungkin Nathan, kan?

Pria seperti Nathan yang memiliki kekuasaan, pasti akan mencekik ku sampai mati setelah memukulnya.

Aku memukul dan memarahinya, selain ekspresi wajahnya yang tidak sedap di pandang, dia tidak berani melakukan apa-apa.

Tapi saat gigolo tadi menyelamatkannya, auranya sangat mirip, bahkan suaranya juga sangat mirip...

Selain itu, mereka berdua suka mengusir orang dari mobil dan suka menendang pantatnya dari belakang.

Memikirkan ini, hati Kiara merasa bersemangat dan mengujinya, "Kenapa kamu selalu memakai topeng? Sekarang bukan di bar, tidak ada wanita kaya yang memilihmu. Kamu masih mengenakan agar terlihat misterius, apa kamu tidak lelah!"

Setelah berbicara, Kiara mengulurkan tangan untuk melepas topengnya...

****

Link baca cepat https://www.nihbuatjajan.com/dadank

Tiga Harta Ayah Misterius Seorang Bos BesarTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang