note:kalo ada kesalahan kata dan typo mohon di maklumi
kini christyan sudah berangkat kesekolah sendiri, sedangkan vyana dia di jemput gebetannya pagi pagi sekali, setelah beberapa menit berkendara dengan kecepatan yang dia atas rata rata christyan pun sampai di sekolahnya.
saat berjalan di lorong kelas, christyan tidak langsung ke kelas, melainkan pergi ke kantin karena dia belum sarapan, saat melewati taman dia bertemu dengan muthe yang juga ingin ke kantin.
"eh chris, mau ke kantin juga?" ucap muthe pada christyan.
"iya, mau bareng?" ucap christyan, muthe yang mendengar itu jelas sangat senang.
"boleehh" ucap muthe pada christyan dengan senyuman nya yang lebar dan manis itu.
cr:pinterest
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
sepajang perjalanan mereka menuju kantin, banyak murid yang berbicara tentang mereka berdua, namun mereka tidak menghiraukannya dan tetap melanjutkan perjalanan menuju kantin dengan obrolan dan candaan.
mereka pun sampai di kantin dan memesan makanan, setelah menunggu beberapa menit, makanan mereka sampai dan mereka pun memakannya dengan lahap karna memang mereka berdua belum sarapan.
saat sedang makan, christyan melihat vyana yang sedang bersama dengan lelaki yang kemarin menunggu vyana, "muthe, kamu tau cowo yang sama adik ku itu ngga?" tanya christyan yang membuat muthe menghentikan aktivitas nya dan melihat ke arah lelaki yang bersama vyana.
"emh.. itu kayaknya namanya rendra, dia anak baru tau" ucap muthe, "emang disini ada berapa anak pindahan?" tanya Christyan kepada muthe, "ada 3 orang kayaknya, aku juga kurang tau" ucap muthe, lalu christyan hanya mengangguk.
"apa jngn² salah satu dri mereka itu ketua argomatera?" batin christyan, lalu christyan pun melanjutkan aktivitas sarapannya.
setelah mereka selesai, mereka pun kembali ke kelas mereka masing masing, dan mereka berdua pun memulai pelajaran saat bell masuk sudah berbunyi
saat christyan sedang berada di taman, ada beberapa gadis yang mendatanginya dan memberinya minuman, tetapi entah mengapa di hari itu, christyan tidak cuek kepada gadis gadis itu dan meladeni mereka.
tiba tiba muthe mendatangi christyan dan menjauhkan christyan dari gadis gadis itu, christyan yang melihat itu cukup heran, karna muthe memasang wajah yang sedikit kesal.
ternyata beberapa menit sebelumnya, muthe melihat christyan dan memperhatikan nya dari jauh, saat christyan didekati oleh gadis gadis, entah mengapa perasaan muthe begitu kesal dan entah dorongan apa, muthe mendatangi christyan.
