freyando agleren billeryn, seorang anak sma yang kehilangan arah, tak mempunyai orang tua semenjak kecil, hidup bergelimang harta namun dia lebih memilih menjadi seorang anak liar dikegelapan malam, hidup tanpa kasih sayang dan belas kasihan, dipaks...
Happy reading all readers, jangan lupa vote and komen yah, komen apapun ituu, sekedar penghargaan buat author yang rajin up iniii.
"Enghh,aduhh kepala gua kok sakit banget"rintih freya, dia terbangun dan merasakan kepalanya yang sangat pusing,
Dia meraih ponselnya dan melihat jam,dan terlihatlah disitu kalau sekarang sudah jam 8 malam,
Dia memutuskan untuk mandi terlebih dahulu sebelum turun untuk makan,dia belum makan sedari pagi,
*krekk*pintu kamar mandi terbuka,freya keluar dari kamar mandi hanya menggunakan celana boxer, dia tak menutupi perut abs nya itu,
"Ohh iyaaa, gua kan malam ini mau ke club sama kathrina, entar deh gua telfon, sebelum dia pergi sendiri"gumam freya, dia memang tidak menyukai kathrina, namun dia juga sering menjaga kathrina seperti pasangannya sendiri,
Bagaimanapun juga, dia tak pernah mengizinkan kathrina untuk jalan2 bersama cowo lain,
Dia melakukan itu semata2 karena permintaan dari almarhum ibu kathrina.
Saat freya berada ditangga untuk turun dari kamarnya, dia mendengar suara laki2 yang sedang mengobrol dengan gracia,
Freya turun dan melihat seorang pria muda, setelannya nampak seperti seorang pengusaha,
Jas hitam,dalaman putih, celana panjang hitam, sepatu hitam, serta kacamata jam dan kalung bermerek mahal,
"Sini fre, kenalan dulu sama om daniel"ucap gracia dengan senyum,
"Hmm nih anjing keknya pacar ci gre deh, tapi muka dia kek gak asing, kek gua pernah liat diclub"batin freya,
Dia kemudian duduk disebelah gracia, "Kenalin fre,om daniel, pacar cici sekaligus rekan kerja cici juga"ucap gracia,
"Salam kenal yah, saya daniel, kamu boleh panggil om daniel"ucap pria yang bernama daniel itu, dengan senyumnya,
"Saya freya"ucap freya dengan wajah datar,
"Cici...freya mau keluar bentar sama kathrina, cici boleh kan freya tinggal sendiri?"ucap freya,
"Bolehh kokk, jangan pulang malem2 yah, terus jangan mabuk2an juga, sama jangan ngerokok, jagain kathrinanya, pelan2 bawa mobilnya"ucap gracia secara beruntun,
Freya mengangguk lalu pergi kekamarnya.
"tin, lu siap2, gua udah mau berangkat ini, jangan pake pakaian yang terbuka, yang ada gua dimarahin sama ci gre"ucap freya untuk mengirimkan vn (voice note) kepada kathrina,
Freya masuk kedalam kamarnya dan mengganti pakaian, dia keluar dengan celana panjang hitam, dengan sepatu sneakers dan baju lengan pendek berwarna putih, dan hoodie gucci berwarna hitam,
"Cici freya pamit dulu yah"ucap freya sembari menyalimi tangan gracia, tak lupa dengan daniel yang masih ada disitu,
"Nih, jangan dipake buat beli barang2 gak bagus yah"ucap gracia sembari menyodorkan Black card kepada freya,
"E-emm anu ci, masih uang kok di atm freya"ucap freya berbohong,dia bukan tak ingin menerima black card itu, tapi kalau sampai gracia melihat banyaknya uang yang dia gunakan,
Gracia mungkin akan curiga untuk apa uang sebanyak itu selain masuk club.
"Lohhh simpen aja uang kamu sayang,nih pake black card cici"ucap gracia,freya tak bisa menolak, dia mengambil black card itu dan berpamitan,
Dia membuka handphonenya dan mengirimkan pesan pada shani,
Shani sekarang sedang berada diamerika,dia akan menginap disana sampai 5 bulan, hanya untuk sekedar membangun resto baru.
Cici shanii
P Cicii yang paling cantikk dan baikk hatii
Ada apaa, Cici lagi istirahat
Hehehe tf in freya duit lagi dongg, Cici kan tajirrr
Hdehhh Entar cici tf,kalau mau minum ingat Waktu, Terus jangan banyak2,jangan nyusahin Ci gre kamuu,
Iyaaa, Freya cuman mau minum bentar Dadah ciciiii
Hmm Dadah sayang
Setelah selesai chatan dengan shani,freya langsung ke garasi untuk mengambil mobilnya
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Hmm,gua bawa mobil warna biru ini deh, gak tahu sih namanya apa, orang ini punya cici"gumam freya, dia mengambil salah satu kunci yang dimiliki mobil itu,
Freya menancapkan gas mobilnya dan menuju keapartemen kathrina,dia menyuruh freya untuk menjemputnya diapartemen pribadi miliknya.
Sesampainya freya didepan apartemen kathrina,dia langsung melihat kathrina yang tengah memainkan ponselnya sembari berdiri,
"Ayo tin"ucap freya,kathrina segera masuk kedalam mobil freya,
"Sumpah yah, kamu itu bilangnya udah mau berangkat, aku tungguin dari setengah jam lalu baru nyampe?, gila sih kalau bukan karena aku sayang sama kamu, gak bakalan aku tungguin"oceh kathrina,
"Ck bawel banget lu, udah pake seatbelt nya, gua tuh masih minta uang sama ci gre"ucap freya,
"Aku juga minta uang sama papi aku, tapi gak selama itu"ucap kathrina, karena kathrina yang hanya terus mengomel, freya pun memakaikan seatbelt pada kathrina,
Dia segera menancapkan gasnya menuju kesebuah club terbesar dipusat kota,
Sepanjang jalan kathrina terus menerus menunjuk setiap badut yang ada,freya hanya mengiyakan semua ucapan kathrina, entah itu dia meminta es krim saat pulang nanti, meminta gorengan, meminta seblak,semuanya freya hanya iyakan,
Baginya kathrina itu tak lebih dari seorang sepupu,namun dia juga tak ingin menyakiti hati kathrina, dan juga tak ingin memberikan harapan pada kathrina,
Jadi dia hanya bersikap biasa saja dengan kathrina, walaupun kathrina yang memang sudah sering kali mengungkapkan perasaannya terhadap freya, namun freya hanya meledek atau mengalihkan pembicaraan kathrina.
Jangan lupa vote yah guys, dan tolong komen,komen apapun itu🥲,tolong koreksi typo yang ada yahh,supaya author bisa perbaiki typo itu.
