BAB 10

489 53 0
                                    

Happy reading all readerss jangan lupa vote and komen yahh makasih banyak buat yang mau baca dan support authorr.

Disaat freya tengah menunduk sembari menangis,dia tiba2 merasakan tubuhnya seperti terombang ambing,

"Akh sial"umpatnya, dia merasakan efek dari minuman tadi,lebih tepatnya kembali berefek dan sekarang dia lebih parah atau parno,

Freya bangkit dari duduknya dan tersandar didinding rumah sakit,

Dia tak sanggup menahan tubuhnya,zean yang melihat freya berjalan gontai seperti itu langsung membantunya,

"Fre lu pulang aja, si flora sama adel entar gua jagain,soalnya kata dokter mereka masih koma"ucap zean,freya menolak untuk pulang,

Namun dia terus2an dibujuk oleh zean untuk pulang,zean dan freya juga belum bisa menghubungi keluarga flora dan adel,

"Yaudah deh gua pulang, tapi besok pagi2 sebelum berangkat sekolah, gua mau jenguk flora dulu"ucap freya,yang masih menopang tubuhnya didinding,

"Yaelah bang, kentara banget demennya nih, si flora doang yang dijenguk"ucap zean menggoda freya,

"Yeee emangnya lu mau gua jenguk adel juga?,gua elus2 kepalanya, terus keningnya gua cium"ucap freya,zean yang mendengar hal itu langsung mengerutkan dahinya.

"Yeeeuu gak,si adel cuman milik gua"ucap zean tanpa sadar dia juga mengeluarkan perasaannya terhadap adel,

"Pea, udahlah ayok anterin gua pulang, sebelum ci gre bangun terus nyariin"ucap freya sembari berjalan menuju luar rumah sakit, dia masih belum seimbang dengan cara berjalannya.

(Skip mereka telah sampai didepan halaman rumah freya)

pastinya mobil yang freya dan zean pakai adalah milik freya sendiri,dia menyuruh zean untuk memakai mobilnya itu sementara waktu,

Lagipula dia masih mempunyai banyak kendaraan pribadi,porsche buggati lamborghini, civic, semua itu dapat dengan mudah freya miliki, dia mempunyai 2 atm berjalan,siapalagi kalau bukan shani dan gracia,

"Hati2 zee bawa mobilnya, mahal itu"ucap freya dengan nada meledek,

"Lu kira lu doang yang bisa beli lamborghini kayak gini, gua juga bisa"ucap zean dengan angkuh,kekayaan mereka berdua cuman beda tipis,berkat atm berjalan mereka masing2.

"Iye2, sana lu balik kerumah sakit, jagain flora"ucap freya zean hanya mengangkat jempolnya lalu pergi dengan mobil freya,

Freya terlalu sibuk dengan flora dan adel, sampai dia lupa kalau sedang membawa seorang gadis lugu yang sekarang sedang menunggunya didepan teras,

Gadis itu adalah kathrina,dia memeluk boneka beruang sembari duduk dikursi yang ada diteras rumah freya,

Lucu sekali, memakai piyama pink dengan rambut yang dikepang 2,serta dia sudah wangi akan minyak wangi bukan lagi alkohol,freya sempat memandikan kathrina sebelum dia berurusan dengan flora dan adel.

"Ayo masuk,kamu ngapain duduk disini"tanya freya,kathrina tak menjawab melainkan merentangkan tangannya,

Dengan cepat freya segera membawa kathrina kedalam gendongannya,

Jujur saja,freya lebih suka kathrina bersikap seperti bayi, daripada dia bersikap genit kepada freya,yahh bisa dibilang perasaannya mulai muncul kepada kathrina,entahlah dia sendiri juga bingung.

Saat sudah berada dikamar,freya langsung membaringkan tubuh kathrina disampingnya,

Secara perlahan freya mengusap pipi kathrina, dan dengan perlahan dia mendekatkan wajahnya,

Aroma sakura dari tubuh kathrina langsung menyambut hidung freya,

Dia mulai terbuai dengan kathrina,sedangkan kathrina sendiri belum sadar dengan perlakuan freya,

Sampai akhirnya,




















































"Emhhh, fre..eumhhh"desah kathrina yang tertahan dengan kecupan dari freya,

"Frey...emhhh, udah....eumhh cuppmhh"desah kathrina yang membalas satu kecupan dari freya, dia senang, namun disisi lain dia juga takut kalau freya akan lepas kendali,

"Ahhh...baby, i want you"ucap freya dengan nada yang seksi ditelinga kathrina,

"Gak boleh....kita gak umhhh..."ucap kathrina yang tertahan karena freya tiba2 saja menerjang bibirnya,

"Didn't it have been a long time,you want this...."ucap freya, kathrina tahu kalau dia sendiri yang selalu menggoda freya hanya agar bisa merasakan hangatnya cinta dari freya,

Tapi mau bagaimanapun juga, freya itu tetaplah saudaranya,namun dia bimbang disaat seperti ini, ditambah masih ada efek dari alkohol diantara mereka berdua.

"Emm...can you give me time to think about this?..."ucap kathrina,dia mencoba membuat freya agar luluh dan ingin memikirkan apa yang akan mereka lakukan sekarang ini,

"No, i will give my love now!"ucap freya menekankan kalimat terakhir,dia langsung menyambar kembali bibir kathrina,dan mulai bertindak kasar dengan lidahnya didalam mulut kathrina,






















Cuppmhh

Cuppmh

"Fre..ehhh,aahh..eumhh..."desah kathrina yang membuat freya semakin bersemangat,

Saat percumbuan mereka berdua tiba2 pintu kamar freya terbuka,

"Cici!"kaget freya, yang melihat diambang pintu sudah ada gracia.

Hehehe segitu dulu yah, supaya kalian penasaran, oh iya guys author juga mau bilang kalau sekarang author upnya agak lama,soalnya author sibuk sekolah sama kerja, jadi kemungkinan bakalan jarang up, tapi kalau ada waktu author usahain up kok,see you next time guyssss.











LOVE A BASTARDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang