Menceritakan tentang seorang gadis yang berjuang sendirian untuk orang yang di sukai
Dia adalah Olivia Pharita Chaikong atau lebih sering di sebut Riri/rita
Pharita menyukai Kawai Haruka atau lebih sering di sebut Ruka
Nantikan keseruan nya
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
..
Saat ini Ruka dan Pharita merasa sangat lelah, sepertinya mereka berdua sudah tak sanggup untuk melakukannya malam ini. Ruka sudah tertidur tanpa mengganti pakaiannya sembari memeluk guling sementara Pharita sudah memakai piyama dan tentunya sudah skincare an, Pharita sedang rebahan sembari melihat live streaming tas
"Gak asik banget udah tidur aja" Ucapnya sembari melirik Ruka
Tiba² saja Ruka memeluk Pharita dan menenggelamkan wajahnya di ceruk leher Pharita. Jelas Pharita kaget lah, tiba² aja tu Kukang meluk², tapi Pharita tetep suka dan tangannya sekarang lagi ngelus² rambut Ruka
"Tidurlah, kau pasti lelah" Ucap Pharita ketika melihat Ruka sedikit membuka matanya. Si bayi Kukang ini kayaknya sedikit keganggu sama apa yang tadi Pharita ucapin deh wkwk
"Aku laperr" Ucap Ruka dengan mata yang masih tertutup (Yaelah kampret si Ruka, malah laper)
"Mau makan apa? eh tunggu dulu. Kamu tadi udah makan banyak banget disana lho sayang, masih laper?" Tanyanya
"Heum, masih laper Ri..." Ruka mempoutkan bibirnya
"Mau makan apa? aku pesenin aja ya?" Tawarnya
"Mau nya kamu yang masak" Ucap Ruka
"Aduh sayang, gimana ya..aku malas masak"
"Yasudah beli saja sayang, nanti kalo udah dateng bilang aku aja. Biar aku yang turun"
"Aku juga mau ikut, kita makan di bawah saja" Lalu Ruka hanya mengangguk
Tak lama kemudian bel rumah mereka pun berbunyi dan ada pesan dari ponsel Pharita
0***
"Saya sudah di depan mba"
Pharita membacanya dan memberi emoji jempol pada pesan itu
"Sudah datang" Ucapnya sembari mengelus pipi Ruka
"Eoh?" Ruka langsung bangkit dan menguap. Pharita yang melihat itupun hanya bisa geleng-geleng
"Sudah sana ambil" Ruka pun hanya mengangguk
Ruka dan Pharita saat ini sudah berada di meja makan dan bersiap untuk menyantap makanan itu
"Mommy?"
"Itu mommy kan?" Ucap seseorang yang baru saja turun
"Eoh iya sayang. Kau belum tidur nak?" Tanyanya
"Belum. Lebih tepatnya gak bisa tidur si mom"
"Kenapa?"
"Laper"
"Dasar anak Kukang" Ruka pun sedikit terkekeh mendengar itu
"Yasudah sini makan. Mommy beli banyak makanan"
"Woahh asikk" Gadis itu kegirangan
"Setelah ini kau harus tidur ya?" Ruka menyapa putrinya
