BAB 19 LANGIT SORE

20 3 0
                                    

~happy reading♡~
•••

Setelah Ujian kenaikan kelas, Nara menjalani hari-hari bebasnya yang membosankan.

Lica membalikan badannya mengarah pada Nara dan Rosa yang berjalan di belangkangnya. "Teman-teman, kita liburan mau kemana?" tanyanya.

Kini mereka berjalan di koridor menuju gerbang sekolah karena bel pulang sudah berbunyi sejak lima menit yang lalu.

"Entahlah." jawab Nara sedangkan Rosa hanya geleng-geleng.

"Ada apa Sa?" tanya tiba-tiba Jessika yang menyamakan Jalannya dengan Rosa.

"Kita lagi bahas liburan Jess." jawab Nara.

"Ke taman kota saja." ucap Jessika.

Kini Lica menyamakan jalannya, "Ah iya Jess siapa tahu aku bertemu Kak Eun, Secara kan taman kota deket universitasnya." ucapnya yang membayangkan ia bertemu kakak kelas basket yang populer dulu.

Jessika menaikan alisnya, "Oh ya Ca? Aku dapat rekomendasi dari kak Ernan, kayaknya dia juga kuliah disitu deh."

Rosa melipat tangannya didepan dada,
"Kita lagi bahas liburan apa kakak kelas dulu?"

"Tapi tidak ada salahnya kita ke taman kota." ucap Nara.

"Setuju." sahut Rosa tiba-tiba membuat Jessika berhenti dari langkahnya begitupun Lica. Mereka saling memandang lalu melihat Nara dan Rosa yang berjalan terlebih dahulu.

"Kamu membicarakan kak Ernando, bisa jadi Kak Tama juga kuliah disitu, Nah pasti Rosa berpikir seperti itu." ucap Lica yang membuat Jessika menahan tawanya, tapi tidak dengan Lica, ia tak bisa menahan tawanya.

"Sa, Ra, tunggu!!" teriak Jessika, ia dan Lica berlari menyamakan jalannya dengan Rosa dan Nara.

"Nanti kita bahas lagi ya? di obrolan grub." ucap Jessika.

"Oke." jawab Rosa.

***

Dari Rumah Nara ke Taman kota sekitar 1 jam. Nara paling jauh rumahnya, jadi ia yang naik bus terlebih dahulu.

Pukul 9 pagi, ia sudah berada di halte dengan mengenakan sweater berwarna pink dan rok jeans ternyamanya.

Pukul 9 pagi, ia sudah berada di halte dengan mengenakan sweater berwarna pink dan rok jeans ternyamanya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Kini ia berjalan menuju mesin otomatis minuman dekat halte. Tinggal memasukan uang lalu minuman otomatis keluar. Ia membeli banyak minuman susu strowbery.

Ia akan meminumnya satu, sisanya ia masukkan kedalam tas gendongnya. Ia kembali berjalan menuju halte dengan memainkan ponselnya ketika bus akan sampai di halte.

MOCHICUTE GIRLS

J.NaraA
Teman-teman, aku akan naik bus platxxx.

Pink HoursTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang