·•·♥♥♥♥·•·
Sinar matahari masuk melalui jendela-jendela besar di ruang rapat itu, Membuat ruangan sangat terang. Mata Jean menelusuri seluruh ruangan. Baru kali ini ia memasuki ruang rapat di lantai paling atas, bahkan ini pertama kalinya ia ke lantai yang eksklusif ini.
Arla menyuruh Jean untuk duduk sebelum para petinggi datang. Jean pun duduk di salah satu kursi di sebelah Arla. Ia merasa sedikit gugup karena akan berjumpa dengan banyak orang penting Clover Corp nanti. "Tapi kenapa [Name] belum datang?" Jean khawatir kalau-kalau nanti [Name] telat karena sekarang saja sudah banyak yang datang. Hanya tersisa Wakil Direktur Bagian Investasi, investor baru dan CEO yang belum datang.
Beberapa saat kemudian, pintu ruang rapat terbuka. CEO dan sekretarisnya, Ivan Remington, Direktur Clover Construction, Wakil Direktur Bagian Investasi yang bernama Zario, dan satu pria lagi yang Jean tebak adalah investor baru memasuki ruangan. Di belakang mereka terlihat [Name] mengikuti. Wanita itu menyempatkan melemparkan senyuman manis pada Jean.
Sang CEO duduk di kursi yang paling besar dan Ivan Remington duduk di sebelah kirinya. Sementara di sebelah kanannya duduk pria berambut cokelat kemerahan yang Jean tebak sebagai investor baru. Dan di sebelah kanannya lagi duduk Direktur Clover Construction. Lalu di sebelah kiri Ivan Remington ada Zario sang Wakil Direktur Bagian Investasi dan di kiri Zario duduklah [Name]. Jean sedikit heran karena [Name] duduk sejajar dengan orang-orang penting itu. Tapi mungkin itu karena ia menjadi asisten Wakil Direktur Bagian Investasi hari ini, jadi ia harus duduk di dekatnya.
"Baiklah, mari mulai rapat ini," Kata sang CEO.
Rapat dimulai dengan membahas kerugian Clover Corp atas kasus korupsi Direktur Bagian Investasi sebelumnya kemudian membahas hal-hal yang perlu dilakukan.
"Saya adalah Floch Forster, putra dari Presdir Forster Bank. Hari ini saya mewakili Forster Bank. Kami akan berinvestasi pada Clover Corp."
Jean mengernyit menatap Floch yang sedang bicara. Wajahnya terlihat familier bagi Jean. "Sepertinya dia alumni SMA Trost juga...."
.
.
.
.
.
.
.
."....dengan begitu, kita akan kembali menjalankan proyek pembangunan Hotel di Trost." Kata Direktur Clover Construction.
"Baiklah. Sebelum rapat ini dibubarkan, saya ingin mengumumkan Direktur baru Bagian Investasi." Kata CEO. Tangannya menunjuk orang di sebelah kanannya. "Floch Forster akan menjadi Direktur Bagian Investasi yang baru."
"Begitu tiba-tiba?!" Tiba-tiba [Name] bangkit dari kursinya. Seisi ruang rapat pun menatapnya. Jean juga menatap [Name] heran.
Sementara Zario memelototi [Name]. "Apa kau sudah gila?" Bisik Zario. "Duduk kembali!"
[Name] pun kembali duduk dengan canggung. Wajahnya sedikit memerah karena semua orang di ruang rapat itu menatapnya.
"Saya hanya menjadi Direktur sementara. Hanya selama pembangunan Hotel di Trost. Setelah itu, saya akan menjalani studi S2 saya. Jadi tidak perlu khawatir." Floch seolah berbicara pada semua orang di ruang rapat, namun sebenarnya kalimatnya ditujukan pada [Name].
[Name] melirik Floch. Dahinya mengernyit.
"Hal ini juga akan diumumkan ke media. Jadi, Floch, kau sebaiknya bersiap untuk menghadapi para wartawan." Kata CEO.
KAMU SEDANG MEMBACA
Love Potion [Jean X Reader]
FanfictionJean merasa dirinya adalah pria paling beruntung. Karena bisa memiliki seorang wanita secantik dan sebaik [Name]. Namun suatu hari, sikap kekasih Jean itu berubah. Wanita itu tidak lagi perhatian padanya. Dan Jean memergoki [Name] berselingkuh. Hal...