° K I S S M E B E T T E R °
🌲
"Operasinya baru saja berlangsung. Dokter bilang karena Haneul masih bayi, waktu operasinya akan lebih lama."
"Tetapi nak, uang sebanyak itu, kau dapat dari mana?"
Haru terdiam, menggigit bibir bawahnya menahan tangis.
"Bos ku di kantor yang meminjamkan nya, ibu."
"Oh astaga, dia baik sekali. Tetapi entah mengapa perasaan ibu tidak enak. Apa kau baik-baik saja?"
Haru mengangguk cepat meskipun tahu ibunya tidak akan bisa melihatnya.
"Tentu saja aku baik. Tetapi sepertinya malam ini aku tidak bisa pulang."
"Kenapa, nak? Apa sesuatu telah terjadi?"
"Karena sudah dipinjamkan uang sebanyak itu, aku harus membalasnya dengan kerja keras. Jadi mulai malam ini aku akan lembur, ibu."
Bohongnya pilu, dan sekuat apapun ia menahan nya pada akhirnya air mata itu jatuh juga.
Mikyung terdiam dalam duduknya, merasa ada yang janggal namun memilih untuk memendamnya sendiri.
"Aku titipkan Haneul pada ibu, tolong jaga dia dan segera hubungi nomor ini jika operasinya sudah selesai. Untuk sementara, ponsel ku tidak bisa digunakan."
"Baik, ibu akan menghubungi nomor ini begitu Haneul selesai dioperasi. Jaga dirimu baik-baik, nak. Dan..."
Ada jeda.
Di seberang sana Mikyung juga menangis dalam diam seperti Haru.
"Kau putri ibu, ibu akan selalu ada untukmu kapanpun itu, kau mengerti?"
Sekali lagi Haru mengangguk, bersama air matanya yang kembali jatuh.
"Terima kasih."
Sopan, Haru menyerahkan kembali ponsel milik Woohyun. Saat ini kedua nya berada di dalam mobil pria itu yang sudah terparkir di depan gerbang tinggi komplek perumahan mewah Mathias.
Beberapa saat yang lalu alih-alih menuruti ucapan Mathias, Woohyun mempersilakan Haru masuk ke dalam mobilnya. Nurani nya tidak cukup tega untuk memasukkan Haru ke dalam bagasi seperti yang Mathias minta, beruntung pria itu lebih dulu memacu mobilnya menjauh setelah memerintahkan Woohyun membawa Haru menuju kediamannya.
"Maaf sudah merepotkan anda."
Woohyun menatap Haru sekilas lalu memasukkan ponselnya ke dalam saku.
"Saya tidak tahu kesalahan apa yang sudah anda lakukan sampai presdir bersikap seperti ini, tetapi yang ingin saya luruskan adalah presdir membatalkan promosi kenaikan jabatan anda karena penilaian yang objektif."
Haru yang semula menunduk, perlahan menatap Woohyun di hadapannya.
"Saya tahu anda sangat kompeten untuk dipromosikan dan presdir pun mengetahui hal itu, namun anda lebih dari tahu bahwa melanggar hal yang dilarang oleh peraturan perusahaan fatal akibatnya. Jika posisi anda masih sebagai pegawai baru dan anda tidak kompeten, anda sudah pasti akan langsung dipecat."
![](https://img.wattpad.com/cover/374830573-288-k541319.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
KISS ME BETTER
RomantizmHaruna Sakurai, Haru. Seorang gadis berdarah Korea-Jepang yang bermimpi akan kehidupan yang lebih baik saat dirinya diterima bekerja di sebuah perusahaan bernama Group M. Dan mimpinya nyaris terwujud lima tahun kemudian begitu namanya masuk dalam ka...