Cahaya mentari memang menyilaukan pandangan untuk orang yang baru sadar dari tidurnya. Dengan rangsangan cahaya itu, Cayena mulai mengerjapkan mata dan me loading pikirannya. Dengan rasa kantuk yang masih menetap, ia sedikit menggeliatkan tubuhnya. Namun entah mengapa badannya terasa berat untuk berganti posisi menjadi duduk.
Perlahan tangannya mulai merasakan ada objek asing yang menimpa badannya. Sedikit menurunkan selimut, ia melihat sebuah kepala yang aneh berada di atas dadanya. Tanpa sadar ia langsung mengelusnya dengan mata terpejam. Mengira itu adiknya, ia melanjutkan kembali tidurnya. Sedetik kemudian ia sadar, Ciel tak bersamanya dan kelembutan rambutnya berbeda.
Dengan mata terbelalak, ia membuang selimut yang menutupi badannya dan orang asing yang menganggunya.
"APA YANG KAU LAKUKAN PADAKU.!?!?! " Katanya sambil menyilangkan tangannya di dada setelah menendangnya dari kasur.
"Hehehehe selamat pagi Cayena" Dengan muka tanpa dosanya.
Melihat muka Undertaker yang mengesalkan, Cayena tanpa ampun menghajarnya. Mungkin jika dilihat orang lain, tempat itu sudah menjadi saksi bisu KDRT.
Setelah kepuasannya telah tercapai, Cayena kembali menyusun kembali apa yang ia ingin lakukan kedepannya meski entah itu berhasil atau tidak karena gangguan Undertaker. Selain itu, Cayena mulai bekerja sebagai salah satu pelayan ratu, meski tidak secara langsung melayaninya.
Dengan alasan pekerjaannya itu Cayena dapat keluar masuk istana secara bebas. Dan ia dapat mencari tau latar belakang keluarga aslinya. Tugas yang diberikan ratu pun tak jauh dari tugas-tugas sebelumnya yang sudah ia lakukan. Namun, kali ini lebih kompleks karena Cayena sendiri harus mencari dan memilih musuh ratu.
Terlepas dari itu, ia mendapatkan silsilah keluarga aslinya yang ternyata masih satu darah dengan ratu. Selain itu, Cayena tanpa sengaja bertemu putra mahkota yang jika diurutkan garis keturunannya, dia adalah pamannya. Tak heran Sang putra mahkota terkejut saat melihatnya.
Setelah menyelesaikan tugas berat dari ratu, biasanya Cayena akan diberikan hari libur oleh ratu untuk pemulihan. Karena kebosanan yang melanda di rumahnya, hari ini Cayena mulai memasak apa saja yang dapat ia buat. Entah itu makanan berat maupun dessert.
Baru saja ia mengeluarkan pie dari panggangan dan membawanya ke ruang makan yang berada di ruangan sebelah, seseorang dengan kesibukannya sendiri makan masakan yang bahkan ia belum makan.
KAMU SEDANG MEMBACA
never let you go again
Fanfictionbercerita kakak angkat dari Ciel Phantomhive yang ikut serta dalam mencari orang yang membunuh keluarganya dan membalaskan dendam keluarganya Just fans fiction Karakter : Black Butler