Part 33

401 55 1
                                    

Ini adalah hari yang paling membahagiakan di hidup Sungchan sepertinya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Ini adalah hari yang paling membahagiakan di hidup Sungchan sepertinya. Hari ini, saat ini, dunia akan menjadi saksi dari ikatan yang akan segera ia jalin dengan sang kekasih hati. Tidak menyangka hari ini akan tiba, bahkan Jaehyun dan Jeno. Mereka tidak menyangka bahwa Sungchan benar-benar serius dengan keinginannya untuk menikahi Shotaro.

Tidak hanya modal omongan, ternyata Sungchan sudah mempersiapkan semuanya. Cincin dia beli dengan uang tabungannya, tempat acara, dekorasi, semuanya sudah Sungchan persiapkan. Pria jangkung itu memiliki tabungan yang memang dia siapkan untuk sang pujaan hati. Bahkan Rumah sederhana dengan kios kecil di depannya sudah Sungchan sediakan atas permintaan Shotaro.

Ah, pria manis itu sungguh membuat Sungchan tidak bisa tidur. Entah apa yang ada di dalam diri Shotaro hingga Sungchan mencintainya begitu dalam. Pria penjual bunga itu akan segera menjadi milik Jung Sungchan. 

Resepsi di lakukan di halaman rumah Jaehyun yang besar. Tamu undangan yang datang tidak begitu banyak memang, karena Shotaro kurang merasa nyaman jika dikelilingi banyak orang. Maka yang diundang hanya teman-teman dekat mereka, saudara Jaehyun, anak-anak mereka, kerabat kerja Jaehyun. Ya, tidak banyak. 

Sungchan menghias pelaminan dengan bunga mawar berwarna pink, bercampur dengan tulip berwarna putih, siapa yang tidak akan tercengang? Siapa yang dapat membuat Sungchan mengeluarkan effort sebesar itu? Siapa lagi kalau bukan Shotaro. Bagi si jangkung, Shotaro sangat berharga dan memang pantas mendapatkannya. Lagi pula semua ini belum sebanding dengan seluruh rasa sakit yang dulu Sungchan beri pada Shotaro.

Diiringi dengan alunan musik jazz, membuat suasana terasa begitu indah dan damai. Setelah beberapa lama menunggu akhirnya Shotaro keluar dengan setelan jas berwarna putih bersih. Semua mata memandang kagum, kecuali Sungchan karena dia belum diizinkan melihat si manis. 

Shotaro berjalan dengan menggandeng tangan Sohee dan Seunghan. Sepasang kekasih itu diberi kehormatan untuk melepas Shotaro karena mereka pun turut berperan penting dalam hidup si manis. Tidak bisa dibayangkan apa yang akan terjadi bila mereka tidak membantu Shotaro kala itu. 

Setelah berdiri di belakang Sungchan, Shotaro menyentuh pelan bahu dominannya, dan ketika ia berbalik, ia terperangah. Seketika mata Sungchan berkaca-kaca melihat keindahan Shotaro. Dia masih tidak percaya bahwa sebentar lagi Shotaro akan menjadi miliknya. 

Shotaro tersenyum dengan manis, sementara Sungchan berusaha menahan air matanya. Seharusnya dia mengejar Shotaro secara sehat dari dulu.

Tamu undangan, orang tua, dan kerabat yang hadir hingga ratusan bunga mawar dan tulip menjadi saksi mereka saling mengucapkan janji suci. Sungchan tidak pernah menarik pandangannya dari mata jernih si manis. Seiring mulutnya berucap janji, dia tersenyum, menyanggupi semua janji itu di dalam hatinya. 

Hingga akhirnya, semua hadirin memberi tepuk tangan kala mereka bedua melakukan wedding kiss. Mereka kini sudah menjalin ikatan yang resmi dan sah lewat ritual pernikahan. 

(✔) HUTANG [Sungtaro] | ENDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang