CH 4 ❣

100K 3.4K 112
                                    

Kampus Carve

Sudah hampir satu minggu Yolla menjalani ospek dan sekarang waktunya perkenalan antar Dosen dengan Maba.

Satu persatu Dosen sudah masuk dan terakhir adalah AGAZTRA CARVEYO. Agaz memperkenalkan dirinya .

"Selamat siang semuanya salam kenal nama saya Agaztra Carveyo kalian bisa memanggil saya pak Agaz. " Ucapan dingin dan datar Agaz membuat para Maba takut .

Sedangkan Yolla langsung mendongak menatap figuran goblok yg akan membunuh kakaknya dengan jahat.
Yolla sudah bersungut-sungut ingin marah tapi dia sadar diri tidak ingin mati cepat jadi harus sabar.

"Maju satu persatu dan perkenalkan nama kalian" ucap Agaztra dingin.

Semuanya sudah memperkenalkan sekarang tinggal Yolla.

"Heh Yolla giliran lo maju sana" bisik Feli sambil menyenggol lengan Yolla yg melamun.

Yolla mulai berjalan kedepan itu semua tidak luput dari perhatian teman sekelasnya yg kagum melihat kecantikan dan body Yolla.

Sedangkan Agaz hanya melihat saja dengan dingin.

Yolla sekarang menghadap Agaz lalu membungkuk dan memperkenalkan dirinya.

"Selamat siang Pak perkenalkan nama saya Yollanda Ivanovic. Saya berasal dari Russia. " ucap lembut Yolla sambil menundukan kepalanya.

"Angkat kepalamu" ucap Agaz dingin.

Yolla mengangkat kepalanya menghadap Agaztra.

"Silahkan kembali ke tempatmu" ucap dingin Agaz lalu Yolla membungkuk dan kembali ke kursinya.

"Yolla Dosen itu sangat tampan tapi serem gue merinding " ucap Feli hanya di angguki saja oleh Yolla.

'Ya jelas serem lah orang dia pembunuh yg keji ' ucap dalam hati Yolla.

Akhirnya perkenalan selesai dan semuanya akan menuju kantin tapi ada satu mahasiswa pria yg menemukan kacamata pak Agaz.

Lalu mahasiswa itu memberikannya pada Feli agar di kembalikan ke pak Agaz . Saat Feli akan menolak ucapan pria itu malah sudah kabur jadi Feli minta antar Yolla untuk ke ruangan paka Agaz.

"Ini bener ruangannya Fel " tanya Yolla.

"Iya tadi gue tanya Dosen lain. Ini ruangannya dan kalau gak ada sahutan pas kita ketuk pintu .Kita disuruh langsung masuk menaruh kaca mata di meja pak Agaz. " ucap Feli

"Yaudah kamu ketuk gih" ucap Yolla di angguki Feli.

Tok... Tok.. Tok..

"Permisi pak" ucap Feli

"Kok gak ada sahutan" ucap Feli.

"Ketuk lagi aja kalau gk dibuka juga kita masuk aja bilang permisi toh tujuan kita baik " ucap Yolla .

Tok.. Tok.. Tok

"Gimana" tanya Yolla.

"Kita buka aja ya " ucap Feli lalu membuka pintu perlahan.

Ceklek

"Permisi saya mau.... " belum juga Feli selesai bicara dia melihat adegan yg membuatnya syok.

"Feli kamu kenapa si kok.. " ucap Yolla juga terhenti saat melihat pak Agaz berciuman mesra dengan salah satu mahasiswa yg sudah duduk di pangkuanya.

Feli dan Yolla menganga melihat adegan ini. Yg lebih bikin syok ini Dosen kenapa malah bermesraan di kampus emang gk tau tempat deh.

Yolla menduga itu pasti Lona. Yolla mengira Lona adalah gadis yg suci dan berpendirian seperti di novel tapi ini apa kenapa jadi muarahan begini .

Agaz menyadari ada seseorang yg masuk ruangannya dia marah.

"Apa kalian tidak sopan main masuk Ruangan Dosen sembarangan. " ucap dingin Agaz.

Sedangkan Lona hanya menatap dus mahasiswa yg menunduk.
Dia sembari mengelusi dada bidang Agaz.

"Ma..maaf pak kami kesini ingin mengembalikan kaca mata bapak tadi yg ketinggalan . Tadi saya sudah ketuk pintu berkali-kali tapi tidak ada sahutan dan kata dosen lain kami disuruh masuk saja menaruh kaca mata Anda di meja" ucap panjang Feli karena takut.

"Keluar " ucap datar dan dingin Agaz.

Yolla dan Feli buru buru keluar dari ruangan Agaz dan langsung terduduk di kursi depan ruangan Agaz saking syoknya melihat adegan dewasa.

"Kita tadi habis lihat apaan" ucap Feli menghadap kedepan.

"Gak tau aku juga baru lihat adegan begitu ." balas Yolla juga menatap ke depan.

Setelah itu Yolla dan Feli saling menatap dan melotot.

"KITA HABIS LIHAT ORANG MESUM" ucap Yolla dan Feli barengan lalu Feli menutup mulut Yolla dengan tangannya begitu juga dengan Yolla melakukan hal yg sama.

Ceklek

Yolla dan Feli menunduk saat ada yg keluar dari ruangan Agaz. Mereka berdua masih lemas melihat adegan live tadi jadi belum pergi dari sana.

"Lain kali yg sopan.
Kalian itu cuma Maba harus tau diri " ucapan Lona.

"Sekali lagi kalian kaya gitu. Jangan salahkan kalau kalian akan keluar dari kampus ini. Lalu di blacklist dari seluruh kampus di negara x " ucap Lona lagi lalu pergi meninggalkan Yolla dan Feli.

Yolla mengepalkan tangannya gara gara si Lona sialan itu kakaknya mati sia sia.

(Disini Agaz belum pernah bercinta
ya dia hanya sering berciuman dengan Lona dan memegang seluruh tubuh Lona tapi tidak bercinta. )



✧ ▬▭▬ ▬▭▬ ✦✧✦ ▬▭▬ ▬▭▬ ✧

Bersambung...

Cerita ini hanya untuk hiburan saja.
Apabila ada yg kurang nyaman dari penulisan dll bisa di skip.
Apabila ada yg Komentar jahat akan langsung di block .

Kamsahamnida😊

"**just 𝐹𝐼𝐺𝑈𝑅𝐴𝑁 **" SELESAI  (21+) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang