Putri Rusali dan Putri Rukmini

148 12 0
                                    

"kakak!,apa kau baik-baik saja?" Tanya Subhadra khawatir akan keadaan kakak nya itu, khrisna mengangguk sebagai jawaban "lalu apa yang terjadi kepada kalyavan, Basudewa?" Tanya Arjuna.

"Kalyavan,dia telah tiada" jawab Khrisna membuat Subhadra dan Arjuna terkejut "bagaimana bisa kak? Bukankah kalyavan itu kebal akan kematian?" Tanya Subhadra heran.

Khrisna pun tertawa kecil "bukankah aku sudah memberi tau kalian sebelumnya? Bahwa kalyavan itu memang kebal akan kematian,tapi...dia hanya akan mati oleh kutukan seorang resi,dan untuk siapa yang membunuh kalyavan di dalam,itu bukan aku,yang membunuh nya adalah seorang resi yang sedang bertapa di dalam,aku hanya mengarahkannya pada kematiannya saja" jawab Khrisna membuat Arjuna dan Subhadra kagum.

"Apa yang ku katakan benar kan Arjuna? Apapun yang kakakku lakukan,pasti ada alasan di balik itu" ucap Subhadra bangga terhadap kakaknya itu.

"Dan untuk mu Arjuna,jika kau memang ingin mengetahui tentang ku lebih jauh,maka kau harus ikut bersama kami ke Dwaraka" ucap Khrisna membuat Arjuna bingung,apa dirinya harus ikut ke Dwaraka atau kembali lagi ke Hastinapura?

"Aku...aku akan ikut ke Dwaraka,karna aku ingin mengetahui lebih jauh tentang mu Basudewa" ucap arjuna membuat Subhadra diam-diam tersenyum senang.

•••

Beberapa hari kemudian,mereka pun sampai di kerajaan Dwaraka,saat Arjuna melihat gerbang masuk ke kerajaan Dwaraka,dia terpesona.

Arjuna turun dari kuda putih nya dan melihat lihat gerbang indah itu,kota yang menyambut mereka sungguh damai juga tentram.

Khrisna dan Subhadra yang sedang duduk di kereta kuda pun saling berpandangan dengan senyum manis mereka.

Khrisna turun dari kereta kuda lalu menyusul Arjuna yang masih melihat lihat itu "bagaimana Arjuna? Apakah kau suka?" Tanya Khrisna dan Arjuna pun mengangguk semangat "sangat indah Basudewa,baru pertama kalinya aku melihat kerajaan yang setenang ini juga seindah ini" puji Arjuna dengan seluruh kekagumannya pada kerajaan ini.

Subhadra pun ikut turun dari kereta kuda "kalau begitu,kenapa kita tidak langsung masuk? Kenapa kita masih ada di sini?" Tanya Subhadra heran dengan kedua insan yang malah asik mengobrol ini.

Khrisna tertawa "Subhadra,kakakmu ini ada banyak sekali urusan penting,dan...Arjuna,kau masuklah lebih dulu bersama Subhadra,sedangkan aku,akan pergi sendiri jika aku tidak mau ikut" ucap Khrisna membuat Arjuna berfikir keras.

Dan pada saat itu juga,Arjuna mengerti "emmm... Basudewa,apa aku boleh ikut bersama mu?" Tanya Arjuna pada Khrisna yang tersenyum karna sudah tau apa yang menjadi keputusan Arjuna.

"Tapi ini akan sulit sekali Arjuna,apa kau yakin?" Tanya Khrisna pada Arjuna,Arjuna pun berfikir keras kembali "aku yakin!" Jawab Arjuna tegas membuat Khrisna kagum.

"Aku juga iku kalau begitu!" Ucap Subhadra sedikit meninggikan suaranya "baiklah,jika untuk adikku ini,kau boleh ikut" ucap Khrisna memberi izin kepada Subhadra untuk ikut,membuat Subhadra merasa sangat senang.

Mereka pun berjalan menuju bukit,saat mereka melihat pemandangan bukit itu,di sana hanya ada pemandangan kerajaan milik raja Rodra yang terkenal karna memiliki putri kembar yang amat sangat cantik.

"Untuk apa kita kemari Basudewa?" Tanya arjuna heran "kau tau Arjuna,Subhadra? Jika di kerajaan ini,sedang di adakan swayamwara untuk putri Rusali dan adik kembarnya putri Rukmini" tanya Khrisna berharap adik nya dan Arjuna mengangguk.

Dan sesuai harapan,mereka berdua pun mengangguk "memangnya kenapa Kak?" Tanya Subhadra "kita akan ikut swayamwara itu" jawab Khrisna membuat Arjuna dan Subhadra terkejut.

"Kau...dan...aku?" Tanya Arjuna terbata bata dan Khrisna pun menggeleng membuat Arjuna bernafas lega "aku sendiri yang akan melakukan swayamwara itu" ucap Khrisna.

"Tapi,bukankah harus ada 2 laki laki? Karna putri dari raja Rodra itu kembar" tanya Subhadra membuat khrisna tersenyum jail "karna memang aku sendiri yang akan menikahi putri kembar itu" jawab Khrisna membuat lagi lagi Arjuna dan Subhadra terkejut.

"Tapi mengapa ka? Apa tujuanmu?" Tanya Subhadra "karna aku mencintai mereka" jawab Khrisna "alasan lain?" Tanya Subhadra lagi "karna mereka takdirku" jawab Khrisna lagi membuat Subhadra kali ini terdiam,jika menyangkut takdir,maka dia tak bisa lagi berbuat apa apa.

"Lalu apa peran kami berdua dalam rencanamu ini?" Tanya Arjuna "kalian akan berpura-pura menjadi suami istri,kau Arjuna,adalah adik kandung ku dan kau Subhadra,kau akan menjadi adik iparku dalam rencana ini" jawab Khrisna.

Arjuna dan Subhadra pun hanya menurut dan tak membantah atau bertanya kali ini,sekolah setuju akan apa yang di katakan Khrisna.

•••

Saat berada di gerbang penyambutan,di sana ada 2 prajurit yang bertugas mengecek undangan "di mana undangan kalian?" Tanya prajurit tersebut.

Arjuna,Subhadra dan Khrisna pun memberikan undangan itu pada prajurit,dan prajurit itupun mempersilahkan mereka bertiga masuk.

"Ingat Arjuna,di sini namamu adalah gupta,dan namamu Subhadra,adalah Dara,dan aku adalah kanha" ucap Khrisna membuat Arjuna dan Subhadra mengangguk.

Di dalam ruangan itu,para raja dan para pangeran yang mencoba mengangkat pedang sakti itu selalu gagal,tidak ada yang berhasil.

Dan kini,saatnya Khrisna yang kedepan membuat raja Rodra kebingungan "di mana satu laki-laki lagi?" Tanya raja Rodra tetapi Khrisna malah tersenyum "tidak ada yang mulia raja" jawab Khrisna.

"Karna aku sendiri yang akan mengangkat pedang ini" ucap Khrisna yang langsung di mengerti oleh raja Rodra "apa yang kau maksud adalah,kau ingin menikahi kedua putriku ini secara bersamaan?" Tanya raja Rodra dan Khrisna pun mengangguk.

"Aku melihat ada laki-laki dan seorang perempuan yang datang bersamamu,mengapa laki-laki yang kau ajak itu tidak ikut saja?" Tanya Raja Rodra pada Khrisna.

"Dia sudah memiliki istri raja" jawab Khrisna membuat sang raja melihat ke arah Subhadra/Dara yang sedang bergandengan tangan dengan Arjuna/Gupta.

Raja Rodra mengangguk "aku melihat keyakinan di dalam matamu,maka aku izinkan kau mengangkat pedang ini sendiri,jika kau bisa" ucap raja Rodra memberi izin.

Khrisna melangkah agar lebih dekat dengan pedang sakti itu,dia memberi salam terlebih dahulu,setelah itu, Khrisna pun menyentuh pedang itu.

Tiba-tiba saja,keluar cahaya dari tubuh Khrisna dan pedang itu membuat semua orang menatap dengan tatapan tak percaya.

Dan setelah beberapa detik,terangkatlah pedang itu hingga ke atas membuat putri Rusali dan adik kembarnya putri Rukmini kagum.

Tepuk tangan langsung memeriahkan ruangan itu,semua orang bertepuk tangan untuk Khrisna.

Di tengah-tengah acara ini,putri Rusali dan Putri Rukmini mengalungkan bunga kepada Khrisna, begitupun juga Khrisna yang mengalungkan bunga pada putri Rusali dan Putri Rukmini.

"Pernikahan akan di selenggarakan besok!" Ucap raja Rodra membuat yang lain bertepuk tangan kembali.

BERSAMBUNG

PUTRI SUBHADRA (On Going)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang