CH 55❣(+)

49.8K 1.5K 56
                                    

Ruang Bawah Tanah

Sekarang Agaz sedang duduk di kursi melihat Cessa teriak karena di rantai kaki dan tangannya. Tiba-tiba ada yg masuk ke ruang eksekusi ini dia sedang memohon pada Agaz ternyata dia adalah papa Cessa.

"Tuan saya mohon ampuni putri saya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Tuan saya mohon ampuni putri saya. Dia salah jalan Tuan tolong ampuni putri saya tolong Tuan" ucap papa Cessa berlutut di kaki Agaz.


"Apa kamu bilang mengampuni putrimu yg membuat istriku menangis . Yg benar saja" ucap santai Agaz sambil memainkan pistolnya.

Cessa kaget mendengar ucapan Agaz .
Istri siapa yg dia maksut apa karin tapi tadi dia malah mengejar adiknya karin .
Berarti selama ini aku salah sasaran .
Cessa mengepalkan tangannya dia hanya ingin bercinta dengan Agaz .
Tapi kenapa malah berakhir begini.


"Tuan saya mohon tolong tuan .
Saya janji putri saya tidak akan menganggu anda lagi saya berjanji dengan nyawa saya" ucap papa Cessa.


"Kalau begitu kamu ikut anakmu saja ke alam baka bagaiamana" ucap Agaz bersmrik.

"Tidak tuan bukan begitu maksut saya tapi..... "

Dor

Belum selesai papa Cessa bicara sudah di Tembak kepalanya langsung mati di tempat.


"TIDAK PAPA HIKS KENAPA ANDA SANGAT JAHAT DASAR IBLIS HIKS " teriak disertai tangis Cessa melihat papanya meninggal tepat di hadapannya.

Sret

AKH

Agaz melempar pisau menusuk sudut bibi Cessa. Tujuannya adalah bibir Cessa tapi sayang sekali meleset.


"AMPUN PAK HIKS AMPUNI SAYA, SAYA DI BUTAKAN CINTA DAN NAFSU SESAAT MAAFKAN SAYA . SAYA MOHON PAK HIKS" teriakan serta tangis Cessa menyesal.

Harusnya dia bersama Jason saja harusnya dia tau diri. Kenapa dia seserakah ini.

Agaz mendekat ke arah Cessa berdiri tepat di hadapan Cessa.

"Apa kau pikir aku mau bercinta dengan wanita kotor sepertimu.
Berangan anganlah di alam baka j*lang" ucap Agaz datar dan dingin.

Dug

"AKH AMPUN " teriak Cessa meminta ampun saat lehernya di injak Agaz.

"Kalian semua perkosa dia sampai mati setelah mati berikan dia pada werbi" ucap Agaz dingin.
Werbi adalah singa gila milik Agaz.

Agaz pergi dari ruang bawah tanah tujuannya saat ini apartemen Karin dia akan bertemu istrinya dan menjelaskan semuanya.

Apartemen Karin

Yolla berbicara dengan kakaknya untuk menyusun rencana saat Agaz datang nanti Agaz semuanya terlihat natural.

"Kak nanti jangan bolehin pak Agaz ke kamarku. Bilang saja sama dia bahwa aku tidak ingin bertemu siapapun dan saat ini ingin sendiri.
Kalau sampai dia nekat ingin bertemu aku akan membencinya seumur hidup.
Nanti kakak bilang begitu saja padanya" ucap Yolla di angguki Karin.

"𝐽𝑈𝑆𝑇 𝐹𝐼𝐺𝑈𝑅𝐴𝑁 " SELESAI  (21+) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang