35. Pertunangan

958 71 7
                                    

Happy 10k yeayyyyy
Author up lebih dulu di banding sebelum nya yahhhh
Semakin makin banyak kalian komen semakin semangat author up
Karna itu artinya kalian nungguin cerita ini. Apapun pendapat kalian akan author terimaa
Love banyak banyak🤍



"Gila cocok banget" bisik azriel kepada melvin dengan pandangan tearah kepada aludra dan kai yang sedang memasang cincin masing masing di jari mereka.

Tepuk tangan pun menggema

Melvin mengangguk setuju, aludra benar benar memukai, dress putih sangat kontras di kulitnya dan kai dengan jas hitam nya. Chloe menoleh ketika merasakan genggaman melvin di tangan nya mengerat.

Yah malam ini adalah malam pertunangan antara aludra dan kaivano dimana sekaligus merayakan sweet seventeen kai. Tidak banyak tamu yang datang, hanya segelintir teman kerja nathan dan keenan. Kamera ponsel mereka pun di tutup sepanjang acara.

Acara pun di selenggarakan di salah satu hotel milik keenan.

Caca yang bersama marcel itupun tersenyum melihat keinginan nya sedari dulu menjodohkan aludra dengan kai terwujud.

"Happy hm?" tanya marcel

Caca mengangguk semangat, ia menyenderkan kepalanya di lengan marcel. Ia sangat merindukan pacar nya ini

"Ibu sehat?" tanya caca

Marcel terkekeh ia mengelus surai caca dengan lembut "Padahal tadi udah ketemu ibu lo" jawab marcel

Caca ikut terkekeh, tidak ada yang lebih membahagiakan dari hari ini.

Kai dan aludra berdiri dengan canggung, semua mata tertuju kepada mereka. Pertukaran cincin pun telah di laksanakan.

Kai melotot ketika lagu ulang tahun terputar. Ia menarik aludra untuk mendekat, memeluk pinggang perempuan itu dengan erat lalu menyembunyikan wajah nya di bahu aludra.

"Kai" panggil aludra lirih melihat kedekatan yang tak biasa mereka ini

"Al malu" rengek kai

Aludra terdiam kaku, apalagi sebuah kue lumayan besar mendekat ke arah mereka. Lingkaran di pinggang nya pun kian mengerat.

"Sumpah gue malu banget, mama benar benar" gumam kai kesal bahkan wajah memerah saat ini.

"Udah dong pelukan nya mentang mentang tunangan sendiri maen peluk aje, nih tiup lilin"

"Azriel sialan" umpat kai

"Kai lepas ayo ini kue nya" aludra melepaskan tangan kai di pinggang nya namun kai semakin mengeratkan pelukan nya.

Kei yang melihat hal itupun melotot "Kaivano" desis kei menarik wajah putranya itu dengan senyuman terpaksa

"ma yang benar aja"

Demi apapun ia benar benar ingin menangis, ia bukan anak kecil lagi yang di berikan kejutan seperti ini. Apalagi ada sahabat nya, sudah payah payah ia pasang wajah cool sedari tadi.

"Tiup lilin nya"

"Tiup lilin nya

"Tiup lilin nya sekarang juga"

Gigi kai bergemelatuk, ia menatap tajam azriel yang bernyanyi heboh bersama salma dan caca. Bahkan melvin pun ikut, sial benar benar sial

fyuhhh

Tepuk tangan pun kembali terdengar ketika kai meniup lilin dengan ogah ogahan, aludra pun hanya terdiam kaku. Walaupun pelukan telah terlepas, tapi salah satu tangan kai masih bertengger di pinggang nya.

Perihal Luka [on going]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang