PART 29

11 3 6
                                    

Kini kemacetan semakin terlihat jalanan kota Mumbai , terlihat banyak sekali kendaraan selain mobil dan Motor di sana, yaitu bajaj yang ada di tengah tengah jalan.

Tiba tiba saja perasaan cemas itu kembali muncul dalam hati Ali, entah mengapa rasa cemas dan gelisah itu kembali menghantu Ali, dan lagi lagi Ali melamun dalam mobil namun.

"Yaampun kenapa macet sekali!! " seru yuvaan yang kesal dengan kemacetan yang ada di jalanan itu.

Ali yang melihat teman nya yang sedang kesal itu hanya bisa sedikit tersenyum dan mencoba mengalihkan rasa cemas nya itu .

"Seperti biasa terjadi setiap tahun nya!, apa aku benar? " kata Ali dan bertanya kepada yuvaan.

Yuvaan yang mendengar perkataan Ali mengangguk angguk kan kepala nya

"Ya kau benar!! Apa di Pakistan juga seperti ini Ali? " balas yuvaan dan kembali bertanya pada Ali.

"Ya sama saja!! " seru Ali.

Kemudian setelah mereka berdua sedikit berbincang tadi mereka berdua diam sebentar, namun tiba tiba saja Ali ingat dengan rumah milik nya yang ada di kota tersebut.

"Oh iya!! Yuvaan?, bagaimana dengan penjualan rumah ku yang ada di sana?, apakah ada yang membeli nya? " tanya Ali, karena ini sudah empat tahun lamanya ia belum mendapatkan kabar tentang penjualan rumahnya tersebut.

Yuvaan yang paham dengan maksud Ali dan mencoba menjelaskan kejadian yang ada dj rumahnya.

"Ya!! Untuk saat ini belum ada yang membelinya sama sekali Ali, dan oh iya kenapa kau tidak menempatinya kembali Ali? " jelas yuvaan dan bertanya pada Ali mengapa rumah itu tidak ia tempati lagi seperti dulu.

Ali yang mendengar pertanyaan yuvaan lagi lagi hanya diam karena ia tidak mau yuvaan mengetahui kejadian yang sebenarnya dan saat itulah Ali berniat untuk menjual rumah itu.

"Ya!! Aku tahu Ali di rumah itu ada kenanganmu dengan Navya tetapi setidaknya jangan sampai kau tinggal seperti ini, sampai harus rela menjual nya!!" Jelas yuvaan pada Ali.

"Ya sebenarnya aku mau kembali di sini, tapi kau tahu kan bagaimana pekerjaan ku di sana? " kata Ali yang membuat yuvaan hanya tersenyum.

Dan mereka berdua akhirnya membicarakan tentang bisnis yang sedang di jalanka oleh yuvaan saat ini.

Sementara itu tepat di samping mobil yang di kendarai oleh Ali terlihat mihika yang sangat khawatir karena ia takut terlambat untuk pulang ke rumah namun di tengah ia menunggu tiba tiba saja roopa dan sanjana sudah berada di samping mihika.

"Mihika!! " panggil roopa.

Mihika yang mendengar ia dipanggil seketika menoleh dan melihat ada roopa dan sanjana di samping nya dan membuat mihika kembali kesal ketika melihat mereka berdua.

"Kenapa kalian berdua mengikuti ku? " tanya mihika.

"Mihika tolong maafkan kami!! " kata roopa sembari memegang kedua telinga nya begitu juga dengan sanjana.

"Iya benar kak mihika tolong maafkan kami!! " seru sanjana yang memohon pada mihika untuk dimaafkan.

Namun mihika masih tetap diam ia terlihat masih marah dengan mereka berdua, namun akhirnya roopa mencoba membujuk nya.

"Mihika!! " panggil nya sekali lagi pada mihika.

"Hmm..!! Ada apa? " tanya mihika.

"Apa kau tahu!!, tanggal 12 nanti akan ada konser arjit Singh!! " ucap roopa.

Mendengar kata arjit Singh mihika langsung memalingkan wajahnya karna terkejut.

"Benarkah!! " tanya mihika.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: 7 days ago ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

GIA (a  true love story) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang