Part 17

1.5K 76 16
                                    

Yang mau lihat ada dialognya pas ngewe bisa liat dikk ya~

ini sampai keluar kok,dikk cuma beda aja,disini ada gak ada dialog,disana ada~

cuma beda versi aja

hanya 5k~













Kulihat bapak terdiam sedikit karena perkataanku,aku makin yakin kalo bapak pernah main sama laki laki selain diriku.

"Pergi pak" ucapku dengan nada lirih,entah kenapa hatiku sakit kalo bapak sudah pernah main dengan laki laki,kukira bapak pertama kali mengentot dengan laki laki dan itu harus aku.

"Denger bapak dulu,nak"

"Pergi pak,atau aku pergi?" tanyaku tanpa embel embel namaku.

Bapak lantas kemudian mengambil celana dalamnya dan memakainya,kulihat wajahnya memelas seolah minta maaf,tapi aku memalingkan wajahku tidak menatap wajah bapak.

"Bapak sayang kamu,nak"

ucap bapak sebelum pergi dari kamarku,setelah bapak pergi,air mataku langsung keluar,entah kenapa rasanya sakit sekali ketika tahu bapak sudah pernah main dengan laki laki.Karena laki laki yang main dengan bapak pasti sudah pernah merasakan kontol bapak,kukira aku yang pertama kali merasakan kontol bapak selain ibuk.Aku memejamkan mataku dengan air mata masih mengalir,karena kelelahan aku pun tertidur.

POV BAPAK

Aku meraup wajahku dengan kasar,sial aku keceplosan saat mengentot dengan anakku,emang benar bukan anakku yang pertama yang kuajak,melainkan teman anakku,Yanto.Mungkin ada beberapa minggu lalu aku mengentot teman anakku yang nama Yanto ini,yang kukenal Yanto ini teman anakku yang dari SMP.Sejak saat itu aku suka mengentot Yanto saat aku diluar rumah.

Flashback

Saat itu aku sedang berada dikebun,memantau para pekerjaku yang sedang memanen buah,saat aku memantau aku mendengar ada yang memanggil namaku.

"Pak Hartono!"

Aku menoleh kebelakang,melihat pemuda yang nampaknya seumuran dengan anakku.

"Kamu siapa?" tanyaku.

"Saya Yanto pak,teman Arya pas Smp,pak"

"Iya ada apa,manggil saya" tanyaku.

"Ada yang manggil bapak kepos penjaga yang dibelakang"

"Kamu kerja disini?" tanyaku karena aku tidak tahu siapa saja yang kerja dikebunku.

"Iya pak,baru saya kerja disini,mau nambah uang jajan"

Aku mengangguk,lantas aku berjalan menuju kebelakang,dan Yanto ini malah mengikutiku dari belakang,aku menghiraukannya karena mungkin dia kembali kebalakang juga.Saat dibelakang aku tidak mendapati siapa siapa,lantas aku bertanya ke Yanto.

"Kok gak ada?" tanyaku.

"Oh,saya lupa pak,orangnya lagi keluar,duduk didalem dulu pak,saya udah buatkan kopi"

Aku mengangguk,karena juga pos penjaga didalamnya cukup luas,aku masuk kedalam lalu duduk disofa,diatas sudah ada kopi hitam,benar saja perkataan Yanto bahwa ada kopi.Tanpa khawatir aku menyeruput kopi tersebut,tak selang lama tubuhku mulai merasakan panas.Aku membuka kedua kancing bajuku,entah kenapa hasratku tiba tiba naik.Kontolku mulai ngaceng dibalik celana jeasnku.

PESONA BAPAK-BAPAK DESATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang