19. school events

73 11 0
                                    

"Hyung tidak akan mengizinkan ku, aku sepertinya dalam masalah." Ceria Jisung menatap teman-temannya.

"Tapi Jisung, kalau tidak ikut kau bisa kehilangan nilai!" Sela ketua kelas.

Sang dokter hanya memperhatikan mereka yang tengah berbincang-bincang tentang masalah kemah.

"Ayolah! Sekali saja!"

"Jisungie kau harus ikut...."

"Ayo ikut Jie!"

"Ayolah! Hanya sekali, seorang Na Jaemin pasti memberimu izin!"

Para teman-teman nya bersikeras membujuk Jisung agar ikut berpartisipasi dalam kegiatan yang diselenggarakan sekolah ini.

Jisung terlihat mulai risih dengan keadaan. Ia hanya diam saja sedari tadi.

Sang dokter yang melihat Jisung lantas menghentikan ocehan-ocehan mereka.

"Sudah! Sepertinya kali ini Jisungie memang tidak bisa ikut berpartisipasi." Ujar dokter.

"Kenapa?" Kecewa mereka.

"Kalian tahu kan? Jisung itu sedikit berbeda dari kita, bukannya mau membedakan....tapi, Jisungie itu memang harus mendapatkan perhatian lebih. Jika dia ikut kegiatan seperti ini, yah.... Yang dikhawatirkan akan terjadi hal-hal yang tidak diinginkan."

Jisung menunduk lesu. Kenapa penyakitnya selalu dibawa-bawa? Kenapa kekurangannya selalu di bicarakan? Dia juga ingin hidup normal seperti yang lain. Tidak ada orang di dunia ini yang bahagia menerima penyakit mematikan seperti itu.

Malam hari, pukul 20.00 kst.

Para tamu kini telah pulang. Sekarang hanya tersisa Jisung dan Jaemin di ruangan.

Jaemin tengah sibuk dengan komputer nya. sedangkan Jisung, ia tengah sibuk membaca buku di sofa.

"Hyung......" Gumam Jisung.

Jaemin lantas menoleh.
"Ada apa?"

"Emmm.....tentang program sekolah....." Ujar Jisung ragu-ragu.

"Tidak! Tidak boleh! Kau disini saja, Hyung yang akan bicara pada Bu guru." Sela Jaemin cepat.

Jisung menghela nafas panjang.
"Baiklah....."

Keesokan harinya, pukul 06 46 kst.

Jisung tengah bersiap untuk berangkat ke sekolah. Ia kali ini kembali memakai kemeja yang kebesaran dengan celana pendek seperti dulu.

Jaemin sudah membicarakan nya dengan Bu guru untuk segera mengganti seragam Jisung. Karena seragam sekolah yang disediakan tidak cocok dengan Jisung yang mudah lelah dan berkeringat.

Mobil Jaemin keluar dari pekarangan gedung yang besar itu.

Kini Jisung berangkat ke sekolah.

Sesampainya di sekolah.
Pukul 07.36 kst.

Jisung memasuki ruangan kelas. Terlihat Haechan tengah melamun di bangkunya sambil menatap ke arah luar jendela.

"Haechan Hyung!" Sapa Jisung ramah.

Haechan lantas menoleh, ia menatap Jisung.

"Woah!! Apa ini?!? Apa yang terjadi dengan seragam mu?" Kaget Haechan melihat penampilan Jisung yang kembali memakai celana pendek.

"Hehehe! Bajunya tidak nyaman, Jaemin Hyung sudah memesan yang baru dengan model yang berbeda!"

Jisung lantas duduk di sebelah Haechan.

"Hyung kemarin tidak berangkat?" Tanya Jisung memulai pembicaraan.

"Eh?!? Tahu dari mana?"

"Tadi wali kelas, pak dokter dan teman-teman datang menjenguk ku!"

Dear Friend || Nct DreamTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang