Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Sebelum baca part ini sebaiknya baca virtual conversation 08 dan 09 dulu ya, ada di instagram @seraonlybe
────୨ৎ────
"Kenapa kamu melakukan ini dan apa rencana kamu sebenarnya, sekar?"
Setelah tiga puluh menit Apartment megah dengan delapan orang yang duduk di sofa ruang tengah itu hening, kini satu pertanyaan yang ditujukan untuk dirinya akhirnya keluar dari mulut salah satu dari mereka.
Rajash Biantara Putra Pramoedya atau Biantara yang sedang menatapnya dengan tatapan tajam, masih dengan setelan formal yang menandakan dirinya langsung meluncur kesini tanpa repot pulang untuk sekedar berganti pakaian. Disisinya, Lingga Adyaksa Pradana terlihat lebih tenang namun tetap memancarkan aura intimidasi yang sangat pekat. Lalu disisi Biantara yang lain ada Dylan si pemilik Apartment yang menjadi tempat ke delapan manusia itu berkumpul dalam pertemuan malam ini.
Briana menghela napas panjang, menyadari bahwa badai besar mungkin akan segera menerjangnya. Berita tentang aksinya di acara kampanye sang tunangan sudah sampai ke telinga para sepupunya, dan kini konfrontasi tidak terelakkan.
Briana menegakkan bahunya, berusaha untuk tetap tegar menghadapi cercaan yang ia tahu akan datang bertubu-tubi. "Aku cuma melakukan apa yang menurutku benar dan efektif, Mas." Jawabnya dengan nada santai, mencoba tenang menghadapi kakak sepupunya yang ia tahu tidak selembut itu bahkan ketika berbicara.
"Aku akan terus bikin skandal yang bisa menghancurkan reputasi Baskara, sampai di mana Baskara lebih memilih membatalkan pertunangan ini untuk menyelamatkan reputasinya sendiri. Sebagai orang yang bekerja di pemerintahan tentu Baskara akan membangun reputasi sesempurna mungkin, jadi ketika ada pihak yang berpotensi menghancurkan apa yang sudah dia bangun pasti akan dia singkirkan kan? Sesimpel itu rencanaku, Mas."
"Sebentar Mas, biarin aku jelasin sampai tuntas baru Mas boleh berkomentar, okey?" Briana melanjutkan ketika mendapati Biantara ingin mengutarakan argumennya.
"Orang seperti Baskara pasti akan melakukan segala cara untuk membersihkan reputasi dan nama baiknya. Dan juga pertunangan ini ada bukan atas dasar saling cinta, jadi menurutku Baskara enggak akan berpikir dua kali untuk membatalkan pertunangan ini demi menyelamatkan reputasinya kembali bersih."
