Pagi hari yang cerah, Ellya terbangun dari tidurnya yang nyenyak.
"Jam berapa sih?.." Ellya mengambil ponsel nya untuk mengecek jam berapa saat ini
Ellya bangkit dari kasur yang nyaman itu dan menuju kamar mandi untuk mandi.
10 menit kemudian Ellya keluar dari kamar nya dan pergi menuju lantai bawah untuk melihat apa yang dilakukan kakak-kakaknya.
"Kak lei lapar" ucap Ellya kepada Elle
"Masak mie sana, kakak tadi juga habis makan mie" ucap Elle
"Baru aja kemarin makan mie, masa mie lagi, kalo gitu kak Elva dimana?" tanya Ellya
Belum selesai menjawab pertanyaan dari Ellya, Elva datang dengan penampilan yang rapi dan memegang kunci motor.
"Lo mau kemana njir, rapi amat buset" ucap Elle
"Mau makan bubur di deket rumah nya Erja hehe" ucap Elva
"Bangke, kirain mau kemana" ucap Elle
"Kak, ikutt gue juga laper" ucap Ellya
"Yaudah ayo" Ellya dan Elva langsung keluar meninggalkan Elva sendirian dirumah tersebut
- - -
"Abang bubur nya 2 ya" ucap Elva
Mereka berdua kini berada di tempat makan bubur langganan Ellya & kakaknya itu.
"Oh ya el, ntar mampir rumah Erja dulu ya" ucap Elva
"Mau ngapain emang kak? lo kangen kah?" tanya Ellya
"Itu opsi pertama, opsi kedua ada urusan lain" ucap Elva dengan sedikit tertawa
"Cielah kebiasaan" ucap Ellya
Tidak lama mereka menunggu, pesanan mereka berdua pun datang yaitu bubur ayam.
"Mantep nih, makasih ya bang" ucap Elva
"Kak kecap ama sambel dong" ucap Ellya, Elva pun mengambilkan barang yang diminta Ellya itu.
Tidak pakai basa basi mereka berdua makan dengan lahap karena juga faktor lapar. Hening, hanya suara benturan sendok dan mangkok yang terdengar disana.
- - -
"Erjaaa" ucap Elva dari luar
Tidak lama ada seorang wanita tua keluar dengan memegang sapu di tangan nya dan tersenyum saat melihat Elva
"Menantu ibu, masuk gih Erja nya belum bangun dari tadi" ucap Ibu Erja
"Eh ibu" Elva dan Ellya salim kepada ibu Erja
"Erja daritadi belom bangun bu?" tanya Elva
"Belom, dia nya aja kemarin pulang jam 2 pagi dari tempat biasa nya" ucap Ibu Erja
"Yaudah deh, Elva ijin masuk ya bu" Setelah di izinkan untuk masuk Elva dan Ellya masuk kedalam rumah Erja.
Elva masuk perlahan ke dalam kamar Erja sedangkan Ellya menunggu di depan pintu.
"Ejaaa, bangunnnn" ucap Elva
Erja perlahan bangun karena mendengar suara berisik yang dibuat oleh Elva.
"Kamu ngapain?.." tanya Erja
"Aku mau ngomongin soal itu yang anter jemput" ucap Elva
Erja bangkit dari tidur nya dan duduk disebelah Elva.
"Oh ya aku lupa bilang" ucap Erja
"Aku pikir-pikir lagi, aku takut kalo tiba-tiba ada jadwal mendadak jadi anter jemput nya aku oper ke Rendra aja gimana?" tanya Erja
Ellya seketika langsung panik ditambah lagi sang kakak menyetujui dengan embel-embel "iya juga ya, dia kan temen nya".
"Haduh kocak, gamau" batin Ellya
"Eh itu Ellya?" Erja melihat Ellya yang berada di luar pintu kamar Erja
"Sini el, gue mau ngomong" ucap Erja
Ellya pun memasuki kamar Erja dan duduk dibelakang Elva.
"Gue udah bilang ke Rendra, jadi lo gausah gengsi, dan sorry banget bukannya gue ga mau anter jemput lo tapi kalo ada urusan mendadak nanti makin repot" ucap Erja
"Iya bang makasih, gausah repot-repot" ucap Ellya
- - -
Tbc!!! Jangan lupa vote dan komen
Happy reading guys!
KAMU SEDANG MEMBACA
Mantan
Teen Fiction"Apa semesta ga bolehin kita pisah?" WARNING!! ( terdapat bahasa kasar) yang ga suka bisa skip aja okee? Ga usah banyak basa basi mending langsung baca aja oke! Terimakasih, selamat membaca. Start [27/01/2023] on going! - HIGHEST RANK! - #1 euncha...
