Episode Selanjutnya...
Semua Siswa Siswi di kumpulkan di Aula Treya48 high School, termasuk guru-guru dan para staff yang bekerja disana.
"Baik anak-anak, kalian saya kumpulkan di Aula ini untuk menyambut Pemilik sekolah yang baru." Ucap Jinan mewakili yang lain.
"Apa? Bukan nya sekolah ini punya orang no.1 di Asia yah?." Bisik salah seorang murid
"Kabarnya sih pemilik asli nya gak jelas asal usul nya."
"Maksud lo?."
"Iya, kan ini sekolah dari keluarga At-treya nah, Tuan dan Nyonya At-treya sudah lama meninggal, sedangkan anak-anak nya entah berada dimana."
"Oh gitu, baru tau gue."
"Ibu gue yang cerita, dulu kakak gue juga sekolah disini. Selama Dia sekolah, Katanya si pemilik gak pernah nginjekin kaki nya disini. Dan denger-denger Bu Jinan itu cuma suruhan nya aja."
"Diem, tuh liat ke depan. Gosip weh terus." Sindir Eli pelan
Mereka pun langsung bungkam dan seketika melihat ke depan kembali.
"Wah bagus nih, kesempatan buat gue. Gue bakal ngaku-ngaku jadi anak bungsu keluarga At-treya, dan semua orang akan semakin tunduk sama gue." Gumam seseorang di dalam hatinya.
"Semua nya, mohon sambutan nya untuk Bu Tarafana Alfahry pemilik baru dari Treya48." Sambut Jinan pada Shani.
Shani pun naik dengan outfit nya yang sangat sempurna, semua orang terpesona melihat tampang rupawan dari seorang Shania Syaffina At-treya yang bak bidadari turun dari kayangan, gemuruh riuh tepuk tangan mengalun di gedung Aula Treya48 High School.
"Wish gila Gits kakak lu, Sempurna banget." Bisik Oniel pada Gita pelan
"Iya dong, Adiknya juga Cantik udah pasti kakaknya sempurna." Ucap Gita dengan PD
"Kak Shani buat gue aja ya Gits, gue juga mau jadi adek nya." Asbun Lulu berbisik
"Langkahin dulu mayat gue." Sinis Gita
"Bangun Lu udah siang juga." Ledek Olla
"Ssttt Maraneh Saruana pisan, gandeng (kalian sama aja, berisik)." Sinis Eli yamg mendengar kegaduhan sahabat-sahabatnya.
"Sssttt." Kode Indah mampu membuat semua nya bungkam
"Mami Indah marahkan." Ucap Marsha terkeukeuh pelan.
Jinan mempersilahkan Shani untuk berpidato atau sekedar memberikan kata-kata perkenalan nya.
"Bu Tara silahkan."
"Terimakasih Bu Jinan." Ucap Shani tersenyum
"Assalamu'alaikum Warohmatullohi Wabarokaatuh."
"Wa'alaikum Salam." Jawab semua orang
Sebelum melanjutkan bicara nya Shani menatap Gita yang malah menundukkan kepala nya kebawah.
"Pertama-tama perkenal nama saya Tarafana Alfahry , kalian bisa paanggil saya Mis Tara. Dan sebelum saya melanjutkan perkenalan saya, saya sangat tidak suka jika ada siswa yang tidak menyimak pembicaraan saya." Ucap Shani
Semua murid pun langsung melihat kemana arah tatapan Shani.
Eli dan yang lain nya pun sadar jika Gita lah yang dimaksud Shani.
"Woy Git, Lu di tatap semua murid dan Guru noh." Ucap Eli menyenggol lengan Gita
Gita pun langsung mengangkat kepalanya setelah diberitahu oleh Eli yang ada disamping nya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Who Are You?
General Fiction"My life and behavior were considered strange, because I could see things they couldn't see." _Argita Shienna At-treya_