𝙀𝙘𝙘𝙚𝙙𝙚𝙣𝙩𝙚𝙨𝙞𝙖𝙨𝙩 | 37

229 37 39
                                        

🍒 Eccedentesiast 🍒

🎧 Day6 - I loved You

Sohyun dan Chanyeol duduk di ayunan yang terletak di bawah naungan tanaman hijau. Udara sore yang sejuk membuat suasana menjadi lebih tenang. Angin berhembus pelan, memainkan ujung rambut Sohyun yang terikat rapi. Mata Sohyun terfokus pada ayunan yang bergerak perlahan, seolah mengingatkan pada masa kecilnya.

Ia tak pernah menyangka akan kembali ke tempat ini, tempat yang penuh dengan kenangan masa kecilnya yang damai. Dulu, sebelum segala komplikasi kehidupan datang, sebelum ayahnya membawa mereka pindah ke rumah baru, ia sering menghabiskan waktu di sini. Tempat ini, dengan ayunan yang selalu membuatnya merasa tenang, mengingatkan Sohyun pada hari-hari penuh tawa tanpa beban. Di sini, di bawah pepohonan yang rindang, ia merasa bebas dari segala kekhawatiran.

"Tempat ini... dulu sering kau datangi ya?" tanya Chanyeol pelan, seolah memahami apa yang sedang dipikirkan Sohyun.

Sohyun mengangguk perlahan. "Ya, waktu kecil aku sering datang ke sini. Ibu selalu membawaku bermain di sini, sebelum semuanya berubah," jawab Sohyun, suaranya sedikit gemetar, penuh perasaan.

Chanyeol hanya menatapnya, tidak tahu harus berkata apa. Ia bisa merasakan kedamaian yang terasa dalam setiap kata Sohyun, namun juga rasa kehilangan yang begitu mendalam di balik senyumnya. Mereka berdua duduk dalam keheningan, hanya suara angin yang terdengar.

Sohyun menarik napas dalam-dalam, seolah mencoba mengembalikan ketenangan yang dulu ia rasakan di sini. "Dulu, aku tidak pernah memikirkan percintaan. Aku hanya ingin bermain, tertawa, dan merasa bahagia," lanjutnya, lebih pada dirinya sendiri.

Chanyeol menatapnya dengan penuh perhatian, namun tidak berkata apa-apa. Ia tahu, di balik kata-kata Sohyun, ada sesuatu yang lebih dalam. Kenangan itu seakan mengalir kembali, membuat hati Sohyun terasa lebih berat.

Di saat yang tenang ini, mereka berdua hanya duduk, menikmati momen tanpa perlu kata-kata. Hanya ada perasaan yang saling mengalir di antara mereka—perasaan yang penuh dengan kenangan, kerinduan, dan harapan yang tak terucapkan.

Sohyun menarik napas panjang, pandangannya jatuh ke tanah sejenak sebelum akhirnya ia memecah keheningan. Suara angin seakan menambah ketenangan di sekitar mereka, meskipun hatinya terasa berat. Ia menatap Chanyeol yang duduk di sampingnya, wajah pria itu tampak penuh perhatian, menunggu untuk mendengar apa yang akan Sohyun katakan.

"Chanyeol," Sohyun memulai, suaranya lembut namun penuh perasaan. "Apakah kau tahu... hubunganku dengan Taehyung selama ini?"

Chanyeol terdiam sejenak, seolah berpikir sejenak sebelum akhirnya menjawab. "Aku hanya tahu bahwa Taehyung menyukaimu," jawabnya pelan, matanya bertemu dengan mata Sohyun.

Sohyun mengangguk pelan. "Aku... aku mencintai Taehyung."

Kata-kata itu keluar begitu saja, seolah beban yang sejak lama ia tahan akhirnya terungkap. Sohyun menundukkan kepalanya, mencoba menahan perasaan yang mulai menguasainya. "Perasaanku sudah berubah, Chanyeol. Aku... aku mencintaimu, tapi itu dulu."

Keheningan sejenak mengisi udara di sekitar mereka. Chanyeol terdiam, matanya terfokus pada Sohyun yang tampaknya begitu tulus dalam kata-katanya. Sohyun menatapnya dengan penuh penyesalan. "Aku minta maaf karena telah melukaimu. Aku tidak bermaksud untuk membuatmu merasa seperti ini," ucap Sohyun dengan suara yang hampir pecah.

Chanyeol tetap terdiam beberapa saat, seolah mencerna semua yang baru saja didengarnya. Namun, meski ada rasa sakit di matanya, ada juga pemahaman yang muncul. Akhirnya, ia menghela napas dan menatap Sohyun dengan pandangan yang lebih tenang.

Eccedentesiast ✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang