𝙈𝙞𝙢𝙥𝙞 𝙠𝙞𝙩𝙖

510 40 2
                                        

Di dalam ruang ganti itu hanya ada Mingyu dan Minghao. Keduanya sedang berdiri bersebelahan dihadapan cermin sambil memandang satu sama lain.

Mingyu menunduk lalu meraih jemari Minghao, ia menggenggamnya dengan erat. Lalu beralih menatap cermin itu lagi.

Keduanya mengembangkan senyum mereka dengan begitu indah.

Irama degup jantung keduanya begitu mendentang membuncah seiring dengan meletupnya perasaan bahagia keduanya.

Mingyu melebarkan senyum, hingga terlihat deretan gigi rapihnya.

Minghao pun menengok menatap lelakinya dengan raut bahagia.

"You look so pretty, my fiancee", bisik Mingyu di sebelah telinga Minghao.

Minghao mengatupkan bibirnya, lalu menunduk karena merasa telinga dan wajahnya memanas, pasti sudah memancarkan rona merah nya.

Mingyu melihat rona merah dari telinga Minghao, ia merasa gemas, lalu mengepalkan jemari tangan satunya, "There's nothing more beautiful in this world than you, darling..", ucap Mingyu sambil menatap Minghao dari cermin di depannya.

Minghao mangangkat kepala nya, tatapannya bertemu dengan mata Mingyu di cermin itu.

Rona merah itu benar-benar merekah di kedua pipi Minghao, begitu manis, begitu indah, Mingyu terus mengagumi paras wajah tunangannya itu.

Minghao tersenyum.

"Kita serasi banget ya pakai kostum ini sampai aku ngebayangin kita ini lagi siap-siap buat altar kita", ujar Mingyu.

"Kita serasi banget ya pakai kostum ini sampai aku ngebayangin kita ini lagi siap-siap buat altar kita", ujar Mingyu

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
𝙾𝚗𝚎𝚜𝚑𝚘𝚘𝚝 𝚐𝚢𝚞𝚑𝚊𝚘Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang