28. Kedatangan Wang Zifei

84 5 0
                                    

"Oh siapa ini? Aku selalu mengagumi kehebatanmu, Wang Zifei. Kau bisa mengejar dengan cepat." Xiong dari balik tudungnya, dari sudut matanya meneliti setiap gerakan yang dilakukan oleh Wang Zifei. Ia menggenggam pedangnya dengan erat, bersiap dengan semua serangan yang mungkin saja diarahkan kepadanya.

"Semua ini karena kau terlalu lama bermain-main hingga salah satu anjing Zanshi ini bisa mengejar." Lanjut Fu Jixiao, mendengus. Ia tidak pernah menyukai orang-orang dari kerajaan Zanshi, terutama Wang Zifei, seorang Pangeran yang seolah olah tidak memiliki hasrat untuk menjadi Kaisar selanjutnya meskipun ia memiliki kualitas untuk itu.

Seperti melihat matahari setelah hujan, Shen Hua senang atas kedatangan Wang Zifei. Ia tidak bisa mempercayai satupun dari mereka bertiga, namun jika harus memilih, maka menurutnya orang yang berkemungkinan kecil membunuhnya adalah Wang Zifei.

Di satu sisi, Wang Zifei masih belum mengatakan apapun. Matanya bergerak dari Xiong, Pangeran Mahkota Fu Jixiao dan Shen Hua secara bergantian. Pandangan matanya terpusat kepada sosok wanita itu untuk beberapa saat sebelum ia beralih kepada Pangeran Mahkota Xuanzhe.

"Bukankah kau pergi terlalu jauh dari istanamu?" Tanya Wang Zifei, mengenal betul pria di hadapannya.

Pangeran Mahkota Fu Jixiao mendengus. "Bukan urusanmu aku berada di mana atau apakah aku berada jauh dari istanaku atau tidak. Tetapi satu hal yang pasti, kehadiranmu di sini cukup mengejutkan. Ini adalah wilayah Xuanzhe, jika kau membuat keributan apalagi berani membuat keonaran, maka aku bisa menyebutnya sebagai bentuk penyerangan dari Zanshi. Kau tidak ingin membuat pria tua di singgasananya kehilangan nyawa karena terkejut bukan?"

Hampir serupa dengan Fu Fan, Pangeran Mahkota Fu Jixiao juga memiliki sifat arogan dan keangkuhan. Jika Fu Fan adalah seseorang yang tidak segan melayangkan pedangnya kepada siapapun yang berani menghalangi jalannya, maka Fu Jixiao adalah seseorang yang sangat licik. 

Kaisar Xuanzhe adalah Kaisar yang kejam serta tiran. Kekejaman itu juga ia turunkan kepada anak-anaknya. Hingga setelah sang Kaisar semakin tua, para pangeran mulai menyusun rencana penggulingan terhadapnya, merebut tahta dari satu sama lain.

Kekuatan yang dimiliki oleh Fu Fan adalah yang paling besar di Xuanzhe. Dia memimpin pasukan prajurit yang berjumlah ratusan ribu. Selama bertahun-tahun tidak ada yang berani mengganggu ataupun membuat Fu Fan marah, tetapi setelah konflik dan intrik terjadi di dalam Kekaisaran Xuanzhe, mau tidak mau para pangeran menginginkan sang pangeran gila untuk berada di pihak mereka.

Fu Jixiao adalah Pangeran Mahkota resmi Xuanzhe, sedangkan Xiong adalah putra dari perdana menteri yang mendukung pangeran ketiga Xuanzhe. Mereka berdua termasuk orang-orang yang memiliki catatan hitam bagi Fu Fan, untuk itu, mereka akan melakukan apapun agar Fu Fan memihak kepada mereka, termasuk membawa seorang wanita murahan yang bagi Fu Jixiao tidak berguna.

Mata sipit Fu Jixiao  melihat kepada Shen Hua, jika Fu Fan tidak menginginkan wanita ini, dia bisa menjadikannya miliknya.  

Jika peperangan terjadi di antara Xuanzhe dan Zanshi, orang-orang sudah menebak kerajaan mana yang akan jatuh.

Beberapa tahun terakhir kekuatan Fu Fan semakin kuat, ia mengalahkan pasukan Mongol dan pasukan Barbar yang menduduki wilayah gurun. Sedangkan Zanshi mengalami penurunan. Beberapa tahun terakhir mereka harus mengalami kehilangan besar setelah berhadapan dengan pasukan kerajaan Timur yang tiba-tiba saja menyerang. Wang Zifei kehilangan banyak prajuritnya walaupun pada akhirnya mereka pulang dengan membawa kemenangan. Kaisar Zhanshi juga tidak dalam kondisi yang bagus, bertahun-tahun menderita penyakit langka dan sang Kaisar masih belum menampakkan dirinya di hadapan publik hingga hari ini. Dan kini sebuah rumor tengah beredar bahwa pemerintahan dipegang oleh perdana menteri yang juga tidak lebih baik dari Kaisar Xuanzhe, sedangkan Pangeran Mahkota Zhanshi adalah pria yang tidak berguna.

The Bloom of Your Flower Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang