13

4.3K 379 10
                                    


6.00 pm

-Cameron POV-

Aku memarkirkan mobilku di tempat parkir apartment ku. Hari ini aku jadi tidak latihan basket karena harus mengantar Bella ke mall.

Sungguh, aku sangat lelah harus berkeliling mall selama 5 jam. Apakah itu cara perempuan untuk berolahraga? Aku tidak tau.

Aku segera memasuki apartment ku dan menaikki lift. Saat sudah sampai di lantai 19, pintu lift pun terbuka dan memunculkan 2 orang remaja.

Ya, itu Jill dan Nick. Apa yang mereka lakukan di sini? Bisa kah Nick melepaskan rangkulannya tersebut? Sungguh, sebenarnya aku tidak peduli. Lamunan ku buyar saat Jill tiba-tiba menyapaku.

"Hai Cam" kata Jill dengan senyumnya.

"Hai" jawabku singkat dan langsung keluar dari lift menuju kamarku.

"Hey Bro, kita punya tetangga baru" kata Nash dari ruang tengah. Aku pun menuju ruang tengah dan duduk di sebelahnya.

"Siapa?" Tanyaku.

"Nick, sahabatnya si Jill" kata Nash. Pantas saja tadi ada mereka berdua, ternyata si Nick itu tinggal di sini.

"Oh" hanya satu kata itu yang keluar dari mulutku.

-Jillian POV-

"Nicki Minaj" kataku memanggil Nick yang sedang fokus menyetir.

"Ah elah lo, jangan manggil gw kaya gitu kali" kata Nick sambil memukul kepalaku.

"Eh iya iya ampun" kataku sambil memegang kepalaku.

"Apaan manggil-manggil?" Kata Nick.

"Tadi si Cam aneh ga sih? Kayaknya kok jutek amat ya" kataku bingung.

"Jealous kali" jawab Nick.

"Ah elah mana mungkin? Apanya yang mau di jealous in coba?" Tanya ku.

"Ya jealous aja kali ngeliat gw sama lo" kata Nick.

"Ngaco ah lo" kataku.

Mobil Nick tiba-tiba berhenti.

"Lah? Ngapain lo berenti?" Tanyaku bingung.

"Gw kan gatau lo tinggal di mana" jawab Nick polos. Seketika tawa ku meledak.

"Kenapa ga nanya?" Kataku masih dengan tawa.

"Ya kan lupa" jawab Nick.

Aku pun menunjukkan jalan menuju rumahku. Sesampainya di rumahku, aku turun dari mobil dan berterima kasih.

Aku masuk ke dalam rumah dan langsung ke kamarku untuk mandi. Setelah mandi, aku mengerjakkan tugas-tugasku. Pr sejarah tidak ku kerjakan, karena besok aku tinggal menyalin pr punya Hayes.

Setelah selesai, aku langsung membuka laptop dan meng-stalk twitter Cam. Dan ternyata Cam sedang bertukar tweet dengan Bella. Haruskah? Aku menghela nafas dan menutup laptopku. Aku pun segera mematikan lampu dan pergi tidur.

.

6.40

Sesampainya di sekolah, aku segera berlari ke kelas dan mencari Hayes untuk menyalin pr sejarah.

"HAYES!" Teriakku di koridor sekolah. Banyak orang yang langsung menoleh ke arahku karena teriakkanku, tapi yang dipanggil malah tidak menoleh. Aku pun memukul belakang kepala Hayes cukup keras.

"Itu cukup sakit bodoh" kata Hayes sambil mengusap belakang kepalanya.

Aku langsung mengulurkan tanganku.

The One | C.DTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang