19

4.2K 330 32
                                    


Monday
7.05 am

-Jillian POV-

Sekarang aku sedang ada di kelas fisika bersama orang yang paling menyebalkan, ya siapa lagi kalau bukan Hayes.

Mengingat kemarin aku di bangunkan oleh Hayes dengan cara yang tidak wajar, sungguh menyebalkan. Sekarang Hayes sedang menyalin pr fisikkaku. Sedangkan aku, aku hanya melamun sedari tadi.

Sudah lebih dari 5 menit tapi Mrs.Ariza belum juga datang. Kelas yang sedari tadi gaduh seketika menjadi hening.

Aku yang bingung pun langsung melihat ke arah pintu dan ternyata Mr.Derick selaku kepala sekolah sudah berdiri di depan pintu kelas. Mr.Derick masuk ke dalam kelas dan berdiri di depan meja guru.

"Good morning class, saya ingin memberi tau bahwa Mrs.Ariza guru fisika kalian sedang mengambil cuti melahirkan. Jadi sayang kesini untuk memperkenalkan guru baru kalian. Bersikap ramah kepada guru baru kalian. Baik, saya tinggal ya" jelas Mr.Derick yang sekarang sudah keluar dari kelas.

Aku sedikit sedih karena Mrs.Ariza guru favoriteku harus di gantikan. Aku pun melihat ke luar melewati jendela yang berada di sebelah kananku.

Kelas tiba-tiba kembali ramai oleh bisikkan dari siswi di kelasku. Aku pun tidak menghiraukan kericuhan mereka.

"Good Morning Class. Nama saya Austin Mahone. Saya adalah guru pengganti yang di bicarakan oleh kepala sekolah kalian tadi. Kalian panggil saja saya Austin berhubung umur saya dan umur kalian hanya berbeda 2 tahun" ucap guru baru itu.

"Jill liat deh guru barunya, lo minat ga?" Tanya Hayes di sebelah ku. Aku pun langsung menoleh ke arah guru baru tersebut.

Aku sedikit terkejut melihat kehadirannya. Dia adalah laki-laki yang ku tabrak waktu itu. Aku mengangkat kedua bahu ku untuk jawaban dari pertanyaan yang di berikan oleh Hayes.

"Liat tuh si Bella. Udah punya pacar tapi ngeliatin si Austin sampe segitunya" kata Hayes sambil tertawa.

Aku pun mengalihkan pandangan ku ke arah Bella. Dan benar saja, Bella memerhatikan Austin tanpa berkedip sama sekali. Aku pun yang melihat tingkah Bella langsung tertawa cukup keras.

Hayes menutup mulutku reflek aku pun langsung berhenti tertawa dan aku baru sadar bahwa aku sekarang menjadi pusat perhatian. Austin yang melihatku pun menggelengkan kepalanya sambil tersenyum.

Austin pun mulai mendatangi meja murid satu persatu dan berkenalan dengan para murid. Sekarang Austin sudah berada di depan mejaku dan Hayes.

"Aku tau kau, kau dan kakamu itu viners kan?" Tanya Austin ke Hayes.

"Yup! 100 untuk mu" jawab Hayes. Austin pun terkekeh mendengar jawaban dari si idiot Hayes. Sekarang adalah giliranku untuk berkenalan dengannya.

"Hey...Jillian right?" Tanya Austin sambil tersenyum.

"Kau masih ingat namaku ternyata" kataku sambil tertawa kecil.

"Tentu saja aku ingat. Bagaimana aku bisa melupakan perempuan secantikmu?" Kata Austin.

"Bullshit" kataku sambil memutar mata.

"Dia bidadariku btw" kata Hayes tiba-tiba.

Austin terkekeh mendengar ucapanku dan Hayes. Austin sekarang menuju meja yang di tempati oleh Bella. Begitu Austin berdiri di depan meja Bella, Bella langsung berdiri dan mengulurkan tangannya.

"Hai Austin! Aku Bella Thorne! Sangat senang bisa bertemu dengan laki-laki tampan seperti mu" ucap Bella sambil memainkan rambut orange nya.

Aku yang melihatnya langsung menggelengkan kepala.

The One | C.DTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang