Action

1.6K 132 26
                                    

"Halo sweetheart.. Lama kita gak berjumpa" ucap seorang lelaki dengan tongkat pemukul ditangannya.

Terlihat samar-samar bekas memar diwajahnya.

"Oh dan halo monster.. masih inget sama gue?" ucapnya lagi sambil melirik tajam kearah Ali.

Lelaki itu kemudian berjalan kearah Niki di ikuti dengan ke empat bodyguard-nya.

"Bryan.. Mau apa lo?" bentak Niki pada lelaki tersebut yang tak lain adalah Bryan.

"Jangan jutek gitu donk sayang.. gue cuma kangen sama lo" balas Bryan sambil mencoba menarik tangan Niki, tapi gagal karena ditepis duluan oleh Putra yang ikutan menyusul keluar dari mobil.

"Jangan macem-macem lo sama sepupu gue" bentak Putra

"Tenang kak.. gue gak ada urusan sama lo. Jadi mendingan lo minggir" Balas Bryan, kemudian salah satu bodyguard-nya menarik kerah baju Putra lalu mendorongnya hingga terhempas kebelakang.

"Putra.." teriak Prilly sambil berusaha membantu Putra berdiri.

"Apa'an sih lo.. Dasar cowok barbar" gerutu Prilly kesal.

"Bryan.. Kita udah gak ada urusan lagi. Jadi lebih baik lo jangan ganggu gue" sahut Niki keras.

"Gak ada urusan lo bilang.. Lo ninggalin gue gitu aja dan sekarang lo malah pergi liburan sama monster ini" bentak Bryan tak kalah keras sembari mengacungkan tongkatnya kearah Ali.

"Lo mata-matain gue?" balas Niki sewot

"Kenapa hah? Emang bener kan?! Lo gak bisa ninggalin gue gitu aja.. Gue gak terima" teriak Bryan menggebu-gebu.

Rasa emosi sudah benar-benar meluap dari dalam dirinya.

"Kita udah gak ada hubungan apa-apa lagi ok.. Kita udah PUTUS.. PUTUS" teriak Niki penuh penekanan.

"Tapi sayangnya gue gak terima kata Putus" sahut Bryan sambil terkekeh.

Bryan kemudian menjentikkan jari, lalu salah satu Bodyguard Bryan bergegas mengunci pergerakan Prilly dan Putra.

Sementara dua yang lain mengelilingi Ali di sisi kiri dan kanannya.

Sedangkan Niki ditarik paksa masuk kedalam mobil Bryan.

"Woi.. Woi.. Apa-apa'an nih" gerutu Ali sementara Bryan tersenyum licik sambil berjalan menghampiri Ali

"Urusan kita dipesta waktu itu belum selesai. Lo udah bikin gue masuk rumah sakit dan gue gak terima" jelas Bryan sinis

"Sekarang mau lo apa" balas Ali inocent

"Gue mau balas dendam" gumam Bryan singkat.

Berikutnya Bryan sudah mengayunkan tongkat pemukulnya ke arah Ali tapi dengan cepat bisa dihindari.

"Jangan.." teriak Prilly histeris.

Ingin sekali rasanya menolong Ali. Tetapi tidak bisa karena pergerakannya dijaga ketat oleh bodyguard Bryan.

Action

Bryan masih mengarahkan tongkat pemukulnya ke arah Ali, tapi Ali dengan cepat menghindar.

Begitupun seterusnya.

"Kenapa kalian diem aja.. Cepat hajar dia" perintah Bryan pada kedua bodyguardnya

Salah satu bodyguard Bryan hendak menghantam Ali dari sisi kanan.

Lagi-lagi Ali berhasil menghindar.

Namun na'as bodyguard Bryan yang satunya lagi berhasil memukul Ali dari belakang hingga membuat Ali tersungkur.

Disaat bersamaan Bryan memberikan pukulan bertubi-tubi pada bagian perut dan punggung Ali, membuat Ali jatuh tak berdaya.

Sexiest ZombieTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang