Jangan lupa follow dan vote nya ya ❤️
.
.
.
.
.
.
.Bel yang di tunggu-tunggu Vano pun akhirnya berbunyi, bel itu adalah bel istirahat. Semua murid di kelas Vano pada menaruh buku nya ke laci meja begitu juga dengan Vano. Guru yang tadi nya sedang mengajar pun terpaksa berhenti karna bel sudah berbunyi.
"Baik besok kita lanjut kan, jangan lupa untuk pelajari materi kita hari ini karena besok saya akan menyuruh kalian masing-masing untuk menjawab pertanyaan dari saya. Mengerti!!?" Ucap guru itu.
"Baik buk" ucap semua murid.
"Yaudah istirahat lah" ucap guru itu.
Semua murid di kelas itu pun pada keluar kelas begitu juga dengan Vano dan teman-teman nya. Mereka berlima berjalan ke arah kantin. Saat mereka sampai di kantin mereka melihat Olivia yang sudah berada di kantin dan duduk di meja kantin sambil makan mie ayam.
"Wihh jajan sendirian aja nih, gak ada ngajak pula tuh" sindir Eren.
"Tadi kelas gue jamkos dan kebetulan perut gue lapar makanya gue langsung ke sini" jelas Olivia.
"Jangan lupa janji lu" ucap Vano.
"Iya sana pesan biar gue yang bayar" ucap Olivia.
"Oke" ucap Vano dan langsung berlari ke steling dan memesan makanan dan minuman.
"Kami enggak liv?" Tanya Marvin.
"Gak" ucap Olivia ketus.
"Gue tandain wajah lu" ucap Eren.
"Nah tandain wajah gue yang cantik ini" ucap Olivia.
Eren dan yang lain pun menyusul Vano dan memesan makanan mereka. Makanan yang di pesan Vano akhirnya siap. Vano membawa makanan dan minuman nya ke meja tempat Olivia duduk.
"Hehe thank you via" ucap Vano.
"Iya tapi jangan lupa janji lu untuk ngajak gue jalan-jalan" ucap Olivia.
"Iya janji, lu mau kapan jalan-jalan nya?" Tanya Vano.
"Hmm hari Minggu aja" ucap Olivia.
"Oke nanti gue jemput" ucap Vano.
Mereka berdua pun makan tanpa menunggu yang lain. Hingga beberapa menit kemudian Marvin, Eren, Rehan dan Zaki pun datang dengan membawa makanan mereka dan duduk di meja tempat Vano dan Olivia.
"Udah habis aja makanan kalian" ucap Zaki.
"Kalian terlalu lama" ucap Olivia.
"Ya nama nya ngantri" ucap Rehan.
Akhirnya mereka semua pun makan makanan yang mereka pesan dan tentu nya sambil meminum minuman yang mereka pesan juga.
Di saat Vano sedang asik dengan makanan nya ada seorang wanita yang sengaja menyenggol Vano dan menumpahkan jus ke baju seragam Vano. Vano tentu nya terkejut karna merasa kan air yang dingin mengalir dari bahu nya hingga ke pinggang.
Vano menoleh ke belakang dan melihat seorang wanita dengan memakai seragam yang lumayan ketat. Vano menatap heran ke arah wanita itu kemudian bangkit dari kursi nya.
"Apa maksudmu menumpahkan jus itu ke baju ku?" Tanya Vano dingin sambil menatap tajam ke arah wanita itu.
"Maaf aku memang sengaja menumpahkan jus itu ke pakaian mu. Kenapa emang nya?" Ucap wanita itu sambil menatap wajah Vano. Dan dengan berani nya wanita itu menyentuh wajah Vano dan mengelus nya.
Vano yang di perlakukan seperti itu pun tidak terima. Ia langsung melepas tangan wanita itu dari wajah nya.
"Siapa kau berani sekali menyentuh ku" ucap Vano dengan nada yang lumayan tinggi. Teman-teman Vano yang tadi nya duduk kini mereka pada bangkit dan berdiri di samping Vano.

KAMU SEDANG MEMBACA
VANO
Teen FictionSeorang remaja yang ikut balapan malah bertemu dengan keluarga kandung nya yang memiliki sifat posesif dan protektif terhadap diri nya. Kepo? Yuk baca(◍•ᴗ•◍) Jangan lupa follow dan vote nya ya ❤️ Start: 28-juni-2024 Finish: - Happy Reading🍓❤...