DUA PULUH SEMBILAN

1.1K 53 4
                                        

Selamat Membaca

"Abang nih... baru ketemu udah dekat aja sama mereka" ucap Fira berceletuk, diikuti celetukan Zio dan Mahen.

"Sudah nemu adik yg baru, adik yg lama dilupakan" ucap Zio yg juga berceletuk.

"Jadi Vin udah gak mau anggep gue adik lagi ya?" ucap Mahen yg juga berceletuk, membuat yg lainnya tertawa dan Vin sendiri terkekeh oleh celetukan ketiganya.

Vin pun mendekat, lalu mengacak acak rambut ketiganya hingga ketiganya menjadi senang kembali, dan langsung saja ketiganya memeluk Vin, membuat Vin terkekeh kembali.

Semua orang yg ada diluar pun disuruh masuk, oleh Vina dan mereka semua masuk kedalam Mansion mewah itu, selanjutnya mereka diberikan cemilan dan air minum diruang tamu.

Karena ruang tamu lumayan besar, jadi mau seberapa banyak pun orang yg datang kesana, tetap kebagian tempat duduk, bahkan lebih banyak memilih duduk sambil lesehan dibawah sofa.

Sedangkan yg tua seperti ayah dan ibu Vin, Vin juga kedua kembarannya, serta Mahen berada diatas sofa dan lainnya duduk lesehan dibawah.

Setelahnya pun mereka bercerita cerita hal, yg menyenangkan selama ini yg mereka alami, hingga Zio yg bercerita tentang calon kakak iparnya yg keluar negri pagi tadi.

Membuat Vin malu dan berkata dengan gemas, karena rahasianya ketahuan oleh orang tuanya.

"Hei apa maksudmu calon kakak ipar?" ucap Vin dengan gemasnya, membuat Zio dan Fira terkekeh, dan suara orang tuanya pun terdengar.

"Apakah putra mommy sudah memiliki calon mantunya mommy?" tanya Vina dengan senyuman jahil, membuat Vin kembali memerah dan mengelak.

"Tidak, dia hanya temanku saja mommy, Gio sendiri yg mengatakan hal itu, Jio tidak pernah bicara seperti itu" ucap Vin mengelak, kalo kumpul dengan keluarganya Vin menjadi hangat ya guys.

Seperti sinopsis yg author buat dideskripsi TCG ini, dimana Vin bisa menjadi dingin, dan bisa juga menjadi hangat seperti sekarang.

"Bang kamu mengelak terus, tapi wajahmu memerah tuh" ucap Fira berceletuk, dan menggoda kakak kembarnya itu.

"Sudah sudah, jangan menggoda kakak kalian lagi, kasihan dia baru dateng sudah digoda oleh kalian, ngomong ngomong siapa nama temanmu itu Jio?" tanya Aziel, dia penasaran dengan nama sosok yg dikatakan Zio itu calon kakak iparnya.

"Namanya..." Vin terdiam sejenak, sebelum melnjutkan ucapannya, tiba tiba dikepalanya ada pemberitahuan dari sistem pusat, bahwa nama Lei adalah....

"Namanya, Allein Viona Laxer" ucap Vin mengikuti nama Lei, yg ada dikepalanya yg diberitahu oleh sistem pusat padanya.

"Wahh, jadi namanya itu ya? dari namanya aja cantik, bagaimana jika dengan sosoknya, pasti lebih cantik lagi" ucap Vina dengan senyuman manisnya, membayangkan jika Lei benar benar calon menantunya.

"Kak Lei itu sangat cantik" celetuk Fira, diikuti celetukan Zio.

"Kak Lei sangat cantik dan anggun Mom, aku suka dengan sifat kakak Lei yg mirip dengan mommy" ucap Zio berceletuk, bahkan Mahen pun menimpali.

"Ya, sosoknya sangat cantik dan anggun, sifatnya juga aku suka" ucap Mahen yg menimpali, membuat Zio, Fira, Mahen, Aziel,dan Vina terkekeh bersama.

"Jio, lain kali bawalah dia untuk menemui kami, daddy sangat penasaran dengan sosoknya yg sangat cantik kata kalian" ucap Aziel, Vin mengangguk mengerti dan menjawab.

"Dia akan pulang kembali kesini, sekitar 1 minggu lagi dad aku akan membawanya menemui kalian" ucap Vin, dan dia tersenyum tipis jika mengigat sistem AInya itu.

"Baiklah, kami menunggu saat hari itu tiba" ucap Aziel, dan Vina mengangguk.

Vin juga menggangguk, pada akhirnya mereka kembali bercerita hal lain, hingga tak terasa matahari sudah tenggelam dibarat, menunjukkan waktu sudah sore hari dan memasuki rembulan malam.

Makan malam pun tiba, Vina mengajak semua tamunya untuk makan malam bersama, sambil lesehan dilantai khusus ruang tamu yg suka lesehan dilantai.

Dan ruangannya lebih besar lagi dari pada ruang tamu sebelumnya, karena makanan yg dimasak menjadi banyak, karena banyaknya tamu di Mansion Jhonson itu.

Selain itu Vina juga mengajak yg lain menginap dimansion Jhonson, hingga membuat mansion Jhonson ramai akan banyaknya orang orang.

Okeh kita pindah Pov kali ini kita pindah ke Pov Alesha Hermawati, sang pemeran utama dari novel yg dirasuki oleh Ellaire.

POV Alesha

"Kenapa aku berada di kamar masa laluku?" tanya Alesha bingung.

"Tunggu..." gumam Alesha.

Flashback...

Saat itu Alesha sedang berjalan bersama putranya, hasil dari Alesha dan Alexis setelah menikah setahun, usia putranya Alesha sudah 7 tahun, dan 2 tahun lalu.

Alesha cerai dengan Alexis karena perselingkuhan Alexis, dengan seorang gadis remaja anak SMA, yg dimana usia Alexis saat itu sudah berusia 34 tahun.

Dan Alesha baru berusia 33 tahun, perbedaan Alexis dengan gadis remaja itu terpaut jauh, hingga membuat Alesha secara sepihak menceraikan Alexis langsung.

Karena hal inilah yg Alesha tunggu, karena seorang sedang menunggunya, hingga saat ini Alesha berjalan jalan bersama putranya, namun hal yg tak terduga adalah.

Sosok yg katanya sibuk bekerja untuk pernikahan keduanya, malah berselingkuh juga dengan wanita lain, secara yg kalian ketahui di bab ke 4.

Dalam cerita Cinta Tragis Zio, Alesha memilih berselingkuh dengan sosok wanita karier, yg disukai Alesha dan yah ini kedua kalinya Alesha diselingkuhin oleh orang yg ia cintai.

Sebenarnya saat masih bersama Alexis, Alexis lebih dulu berselingkuh dan Alesha membalas dendam, dengan cara berselingkuh juga.

Tak tahunya orang yg ia bawa berselingkuh juga menyelingkuhinya, membuat hati Alesha sakit dan hancur berkeping keping, pada akhirnya Alesha ditembak oleh seseorang yg tak dikenal olehnya.

Sedangkan putranya sudah bersimbah darah disampingnya sebut saja Leon, sebelum dia juga menyusul, disampingnya pun ada Alexis yg juga sudah bersimbah darah.

Dan sebelah Alexis ada gadis simpanan Alexis sebut saja Ara, bahkan sosok yg dibawa selingkuh oleh Alesha juga, berada disana dengan keadaan terikat dikursi dan bersimbah darah sebut saja Yuna.

Sedangkan disamping Yuna itu, ada sosok wanita yg menjadi pasangan Yuna tadi sebut saja Lea, yg dimana wanita itu adalah simpanan Yuna yg Alesha cintai, keduanya terikat dikursi bersamaan.

Dan itu adalah pandangan terakhir yg Alesha ingat, hingga dia kembali kemasa lalu, masa sebelum menikah dengan Alexis dan masa sebelum mencampakan Zio.

Kali ini Alesha akan hidup dan membalas cinta Zio, yg selama ini ia tolak, karena Alesha berpikir jika dia menikah dengan Zio, maka kehidupannya akan bahagia.

Namun yg tidak diketahui Alesha adalah, sosok wanita yg menjadi pasangan Zio dimasa lalu, sudah dipertemukan dengan Zio oleh Vin.

Dan perjalanan hidup Zio akan berubah, karena Vin yg mempertemukan Zio dengan pasangan yg cocok untuknya.

<Bersambung>

Hmmm!? Apa yg akan terjadi ya, mari lihat eps selanjutnya apakah ada alur yg menyangkut pautkan dengan ini? Atau tidak?...

Hai guys author up lagi nih, untuk eps selanjutnya minggu depan lagi ya, author gak bisa double up hari ini, soalnya sibuk bantu bantu sekaligus kerja hehe...

Kalo gitu sampai sini aja ya bye bye readers kesayangan author....

Minggu, 13 Apr 2025

Transmigrasi Cewek Ganteng [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang