🍅: ra, aku latihan basket. mau nungguin atau pulang duluan?
🌸: pulang duluan aja deh
🍅: oke, hati-hati
🌸: yap
🐷: DIMANA?
🌸: apasih kok capslock? parkiran mau pulang
🐷: puter balik ke lapang gedung seni
🌸: jauh kocak, ada apa sih?
🐷: itu mantannya si Sasuke, aku lupa siapa namanya. dia datang kesini
🌸: HAH KARIN?
🐷: ya itu, dia rambut merah kan? pake kacamata? ingatanku gak salah kok itu dia
🌸: ngapain anjir dia kesini?
🐷: ya ngapain lagi kalo ketemu Sasuke
🌸: aku kesana
Sakura sudah setengah berlari ketika membalas pesan singkat dari Ino. Ia menyadari bahwa keputusannya untuk pulang sendiri tidaklah tepat. Dengan pertanyaan besar di kepalanya ia berlari putar balik ke tempat Sasuke berada.
Lo ngapain, Sakura? Batinnya bertanya namun tak selaras dengan isi pikirannya. Sasuke yang dihancurkan ketika itu nampak jelas diingatannya. Sakura tak akan tinggal diam jika wanita itu kembali untuk membuat kesalahan yang sama pada Sasuke.
Dari kejauhan ia sudah melihat dua orang yang ia kenali tengah berbincang di pinggir lapang. Nampak serius dan tak tergubris apapun walau keadaan sangat bising dengan teriakan pemain basket lainnya.
Nafas yang terengah-engah menghentikan Sakura dari langkahnya, berhenti sebelum mencapai mereka.
Sasuke menoleh dan terkejut karena Sakura menyaksikan ia dengan Karin bukan ia terkejut karena Sakura datang padanya.
"Sakura? Kenapa lari-lari gitu?"
"Ayo pulang bareng" jawab Sakura menghampiri. Ia mengatur nafasnya secepat mungkin.
Tatapan di di balik kacamata itu menyiratkan 'kau mengganggu' namun Sakura tak perduli. Ia hanya ingin pulang dan membawa Sasuke jauh dari mantan nya itu.
"Sakura, masih inget aku? Aku Karin, mantan Sasuke"
Sakura terdiam beberapa detik sebelum menjabat tangan Karin. Ia mengangguk. Siapa yang tak ingat wanita gila ini. Batinnya mencela.
"Bisa beri kami waktu? Ada yang mau aku obrolkan dengan Sasuke"
Sakura menghela napas berat lalu melirik Sasuke.
"Tunggu di parkiran, aku nanti kesana"
Sakura sedikit tak terima dengan jawaban Sasuke namun ia pun menyadari bahwa ia tak bisa seegois ini. Ia mundur perlahan dan meninggalkan mereka berdua. Entah apa yang mereka obrolkan, Sakura benar-benar menjauh dan balik ke parkiran.
Drrrttt
📲 Yamanaka 🐷
"ya?"
"jadi dia mau ngapain kesini?"
"aku gak tau, aku disuruh tunggu di parkiran"
"hah?"
"katamu aku gak usah ikut campur mereka, aku jadi inget itu barusan"
"iya sih tapi kepo dikit, aneh aja tiba-tiba ada disini"
