PART 6

2K 94 0
                                    

Jodha senang bisa bersahabat lagi dengan Ruk tapi entah mengapa ia juga merasa cemas dengan Ruk terutama dengan ucapaan Ruk "Permintaan terakhir", Jodha masih sibuk dengan lamunan nya, ia tidak menyadari sudah berada di jalan raya dan tidak melihat lampu merah yang sudah berganti Kuning dan sekarang Hijau. Tampak beberapa mobil mulai berjalan, diujung sana sebuah mobil sedan tengah melaju begitu kencang dengan arah yang tidak jelas, sopir didalam mobil itu seperti sedang mabuk, mobil semakin dekat dan dekat dengan Jodha hingga sekarang tinggal 3 meter lagi jarak antara mobil itu menabrak Jodha tapi tiba-tiba Jodha tersadar saat seseorang yang ia kenal meneriakan namanya.

"JODHAAAAA" dan tubuhnya terdorong ke trotoar, ia melihat kebelakang tepat saat itu mobil sedan itu menghantam Rukayah, terdegar bunyi hantaman cukup keras mengakibatkan tubuh Rukayah terpental jauh beberapa meter dan berguling lalu masuk kedalam sungai deras dibawah sana, Jodha melihat itu langsung berteriak histeris dan berlari tanpa memperdulikan sekitarnya "RUKAYAHHHHHHH,,,,, TIDAKKKK"

Tanpa menghiraukan sekitarnya Jodha langsung berlari secepat yang dia bisa menuju sungai demi mencari Rukayah, teringat kembali saat-saat terakhir mereka bersama tadi dan canda tawa serta kepolosan mereka sewaktu kecil. Jodha merasaka matanya yang mulai memanas dan pandangan nya yang kabur karena air mata kembali mengalir tanpa bisa ia bending.

Sedangkan si pengemudi sialan dan mobil yang tadi menabrak Ruk telah dibawa masyarakat sekitar menuju kantor polisi dan beberapa dari mereka berinisiatif menghubungi TIM SAR untuk membantu menemukan korban yang hanyut yang tidak lain adalah Rukayah.

Jodha telah sampai di tepi sungai, karena hari yang mulai gelap ia tidak bisa melihat dengan jelas tubuh Rukayah di dalam sana dan tepatnya berada dimana, dengan segera Jodha melepas high heels dan melempar tas nya ke samping, sebelum ia menceburkan diri ke dalam sungai yang cukup deras itu, ia teringat sesuatu dan berteriak pada orang diatas sana untuk mengambil handphone Rukayah dan segera menghubungi keluarganya.

Setelah mengatakan itu Jodha tidak perduli lagi dengan teriakan orang diatas sana yang melarang nya terjun ke sungai tanpa bantuan alat apapun, karena arus sungai yang deras serta air nya pun sangat dingin terutama jika sudah malam begini juga terdapat banyak batu besar didalam sana yang akan sangat berbahaya jika kita tidak bisa berenang dengan baik. Jodha langsung menceburkan dirinya ke dalam sungai dan mulai berenang mengikuti arus sungai,,, di fikiran nya hanya satu menemukan Rukayah secepat mungkin. "Bertahanlah sahabatku" Lirihnya

15 Menit telah berlalu namun Jodha masih belum berhasil menemukan Rukayah dan bantuan dari TIM SAR belum juga datang, Jodha mulai kelelahan dan kedinginan tidak jarang tubuhnya menghantam batu-batu besar yang berada didalam sungai, tapi dia tidak berniat sedikit pun untuk berhenti sebelum menemukan Rukayah.

Akhirnya diatas sana TIM SAR sudah datang dan segera menuju ke sungai, yang pertama mereka lakukan yaitu membawa Jodha ke darat, karena akan sangat beresiko jika Jodha terus melanjutkan pencarian nekatnya ini dan itu malah akan mempersulit mereka, awalnya Jodha menolak dan meronta tidak mau saat mereka mencoba menariknya, namun setelah di bujuk dan diyakinkan bahwa mereka pasti akan membawa temannya segera, Jodha akhirnya menurut dan mau diajak ke daratan. Tubuh Jodha masih terduduk lemas di pinggiran sungai, tatapan matanya tidak lepas mengamati sungai dan para TIM SAR, seorang dari mereka memberinya handuk dan membantu melilitkan nya pada Jodha.

Jodha masih terlihat khawatir karena semenjak tadi tidak ada tanda-tanda kalau Rukayah akan ditemukan, ia menangis tertahan dan terus menyalahkan dirinya sendiri. Tak dihiraukan nya tubuhnya yang sudah menggigil kedinginan serta beberapa memar di sekitar lengan dan kakinya.

Tak lama berselang orang tua Rukayah juga tiba disana. Ny.Anga yang sedari tadi selama di perjalanan terus menangis tak kuasa saat para TIM SAR mengatakan bahwa Rukayah belum juga ditemukan, Ny.Anga memaksa untuk ikut mencari Rukayah didalam sana. Jodha yang mulai menyadari kehadiran orang lain di belakangnya segera menengok dan menghampiri.

SEUNTAI HARAPANKU (FanFiction)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang