part 1

23.4K 882 6
                                    

Navhiea pov

"Hai....." kata seseorang sambil melambaikan tangannya d depan wajahku,membuyarkan lamunan ku. Itu Sarah rekan kerja sekaligus teman dekatku karena dia aku bisa bekerja dsini dan aku sangat berteerimakasih untuk itu..

"Eh..ya sarah??" jawabku.

"Milk tea with ice 2 ya honey.." kata sarah dengan senyum hangatnya..

"Baik..!" kataku dan segera aku membuat pesanan sarah untuk pelanggan yang sudah menunggu.

"Sarah, milktea with ice 2 ready.." kata ku stengah berteriak dengan senyuman di bibirku.

Sarah mengambil pesanan yang udah tersaji dan..
"Jangan terlalu banyak melamun honey, coba lihat ad garis keriput muncul tuh.." kata sarah menggodaku dan berlalu pergi mengantarkan pesanan pelanggan.

Terima kasih sarah karena telah mau menjadi teman ku, kata ku dalam hati.

-----------

Tepat pukul 10, akhirnya hari ini pun selesai tanpa masalah seperti hari hari sebelum nya dan aku sangat bersyukur untuk itu.

"Pulang bareng yuuk..?" tiba-tiba sarah mengagetkanku lagi.
"Boleh,sebentar sarah.." jawab ku.
Aku dan sarah keluar cafe bersama-sama dan terlihat ada seseorang yang menunggu.

"Hai nona-nona..mau aku antar..??" Kata pemilik cafe sekaligus teman kampus aku dan sarah..dia Bryan.

"Tidak, terima kasih. Rumahku tidak jauh dari sini" jawab ku dengan senyum yang terpaksa. Aku agak lelah karena hari ini cafe terbilang rame pelanggan ditambah lagi ad tugas kuliah yang menumpuk.

"Terima kasih Bryan dengan senang hati" kata sarah sambil menarik tanganku menuju mobil.
Aku menahan tubuhku dan memberi isyarat pada sarah,sarah pun mengerti tapi dia tetap menarik tanganku.

"Kau ini..cepat masuk, tidak baik seorang gadis pulang sendiri malam-malam begini. Kita beruntung mempunyai bos n teman yang perhatian seperti Bryan......" kata sarah panjang lebar sambil mendorong aku masuk k dalam mobil milik Bryan.
Bryan segera menyalakan mobilnya dan mengendarai dengan kecepatan yang sedang.
Di dalam mobil Bryan dan Sarah ber chit chat ria. Ntah apa yang mereka bicarakan, aku hanya memperhatikan jalan dan..

"Honey, udah sampai tuh.." kata sarah.

"Terima kasih Bryan..dan selamat malam sarah" kata ku.

"Hati-hati vhiea,masuklah.." kata Bryan sambil mengedipkan mata nya sebelah padaku.
Aku membalas dengan senyuman dan berjalan masuk rumah. Begitu aku masuk ke dalam rumah kudengar suara mobilnya Bryan menjauh pergi.

Ah...ya, aku punya kunci sendiri, jadi aku tak perlu mengganggu waktu istirahat ibuku, untuk membukakan pintu setiap kali aku pulang kerja atau kuliah, pastiny ia sangat lelah.
Aku berjalan menyusuri lorong menuju kamarku. Ahhhh....aku menghempas tubuhku di atas kasur yang ku rasa tidak terlalu empuk ini, menatap langit-langit kamarku yang gelap......

------------

Aku terlalu lelah, saat bangun aku masih mengena baju yang tadi malam. Aku harus segera membereskan diri.

"Selamat pagi ibu.." kataku menyapa ibuku yang sedang membuatkan sarapan. Yaaaa...kami hanya bertemu d pagi hari, selebihnya ibu sibuk dengan bekerja di sebuah hotel terbilang ternama dikota kecil ini, hanya seorang cleaning service room.

"Cepat habiskan sarapanmu dan ini bekalmu,jangan lupa di makan navhiea.." kata ibuku sambil mengecup keningku.

"Ibu berangkat, hati-hati dan jaga dirimu baik-baik" lanjutnya. Oh ya, rose nama ibuku.

"Ya bu..ibu jg..hati-hati dijalan" jawab ku sambil membalas mengecup pipinya.

Seperti inilah kami antara ibu dan anak. Waktu yang singkat. Setiap harinya. Tapi aku sangat menyayangi ibuku. Hanya dia yang aku punya. Dan ibu hanya punya aku. Aku mungkin takkan bisa memaafkan ayah karena telah meninggalkan kami,dalam benakku.
Aku tak pernah tahu ayah seperti apa, aku tak tahu apa-apa tentang ayah. Seperti nya ayah membuat luka yang sangat dalam d hati ibu, sehingga ibu tak pernah bercerita tentang ayah,,sedikit pun ,bahkan nama ayah saja aku tak tahu.
Aku menghela nafas , membereskan meja dan membersihkan piring yang ku pakai buat sarapan tadi. Sebaiknya aku berangkat,aku bisa terlambat kerja.
---------

I AM YOU'R MATE ?Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang