This My Girl❤! 19

1.2K 56 4
                                    

Chapter 19

***

Yoona pun berusaha bangkit dari duduknya dan menggedor gedor pintu itu sambil menangis.
"Heyy tolong buka hiks.. pintunya. Siapa saja tolong aku hiks.. hiks.. kumohon"teriak yoona sambil menangis.
"Yuri. Kau dimana. Tolong aku yuri!!"teriak yoona dan ia pun terduduk lagi. Yoona pun mengambil handphone nya dan ia segera mencari nomor yuri, dapat!. Yoona pun segera menelpon yuri.
"Hiks.. kumohon yuri angkat lah"gumam yoona.
"Ne yoong?"kata yuri.
"Yulk kau dimana? Kumohon bantu aku yulk grr hiks.. yulk kumohon disini dingin yulk.."tangis yoona dan sambil menggigil.
"Y..yonggie. ka..kau kenapa? Dan kau dimana sekarang?"panik yuri.
"A..aku di gudang belakang u.. hiks.. yur--"ucapan yoona terhenti. Tut.. tutt..tut.. handphone yoona Lowbath dan mati.
"Yuri.. yeobsseo.. yulk.. hikss.."kata yoona dan menekuk lutut nya.
"Woobin oppa.. aku takut"lirih yoona dan menangis.

Sementara itu di kelas. Yuri yang mendapat telpon dari yoona pun kaget. Dan dia permisi dari kelasnya kemudian berlari mencari yoona. Brukk yuri menbrak donghae yabmng sedang berjalan bersama eunhyuk.
"Mi..mianhae donghae, sungguh aku tidak sengaja"kata yuri dan jatuh terduduk. Donghae menatap yuri kesal. Sementara eunhyuk dengan sigap membantu yuri berdiri.
"Kau tidak apa apa nona kwon?"tanya eunhyuk dan membantu yuri berdiri.
"Ne tidak masalah.."datar donghae dan merapihkan jas almamaternya.
"Kau buru buru sekali?"tanya eunhyuk.
"Ani.. oppa ngh~~ yo..yoona perlu bantuan ku"ucap yuri.
"Yoona? Ada apa dengan nya?"tanya donghae.
"Yoona tadi menelpon ku dan dia menangis dan seperti orang yang mengigil kedinginan. Dia bilang dia di gudang belakang universitas ini"ucap yuri terengah engah.
"Mwo? Ke..kenapa dia bisa disana"pekik donghae dan eunhyuk bersamaan.
"Mola oppa"balas yuri.
"Sepertinya ini perbuatan victoria dan teman teman nya itu"ucap donghae.
"Kau pergi ambil baju hangat dan handuk. Aku akan pergi mencari yoona di gudang universitas"ucap donghae dan berlari dengan cepat.
"Akan ku temani kau"kata eunhyuk pada yuri. Yuri mengangguk dan pergi menuju loker nya.

Yoona semakin mengigil dan ia memeluk tubuhnya erat erat untuk mengurangi rasa dingin di tubuhnya.
"Woobin oppa"lirih yoona.
"Huftt dingin sekali hiks..hiks.."tangis yoona lagi.
"Disini gelap. Hiks... yuri kau dimana"ucap yoona dan menangis.
"Hiks.. yuri tolong aku.. hiks.. siwon oppa kau dimana.. hiks hiks.. donghae kumohon tolong aku"kata yoona dan menangis sambil berjalan menju dinding di sebelah pintu itu.
"Tuhan.. bantu aku hiks.."ucap yoona dan menangis sambil menekuk kedua kakinya. Yoona membenamkan wajahnya di antara lipatan kakinya itu.
Yuri berjalan dengan cepat. Sampai sampai eunhyuk kewalahan mengikuti yeoja 'Black Sweet Sexy' ini.
"Yuri. Hajima,, hoshh hoshh hoshh k..k..kau membuat ku hampir.. ping..san"ucap eunhyuk terengah engah dan berhenti.
"Ayolah oppa, aku khawatir sekali pada yoona."kata yuri dan membuka lokernya untuk mengambil handuk kimono berwarna pink pastel punya yuri.
"Kajja oppa"ucap yuri dan tanpa sengaja menarik tangan eunhyuk. Mereka berdua sempat terdiam dan eunhyuk pun menaikkan satu alisnya lalu melihat ke bawah dan tersenyum geli dalam hati.
"Eoh? Mi..mi..mianhae"gugup yuri dan langsung melepaskan tangan nya dari tangan eunhyuk.
"Ckck.. yuri kau pabo sekali!!.. kau ini kenapa bisa memegang tangan eunhyuk oppa. Yuri kau pabo!!"batin yuri dan merutuki dirinya sendiri.
"kajja"ucap eunhyuk dan menarik tangan yuri balik dan berlari bersama.
Eunhyuk berlari bersama yuri dengan tangan masih bergenggaman. Mereka berdua pun saling melempar senyuman satu sama lain.

Donghae berlari dengan cepat menju gudang yang di maksud oleh yuri tadi. Entah kenapa dia menjadi sangat khawatir pada yoona.
"Jika ini perbuatan Victoria, akan ku kirim dia ke neraka saat ini juga"gumam donghae geram.
"Ahh ini dia."gumam nya lagi dan bergegas ke depan pintu.
"Heyy Im Yoona!! Apa kau disana?"teriak donghae seraya menggedor gedor pintu itu.
"D..d..donghae?? Hiks.. ne. Aku di sini hiks.. "sahut yoona sambil mengangkat wajahnya.
"Kau tunggu sebentar ne"kata donghae dan sambil menaik turunkan knop pintunya.
"Yaakkk sial!!. Pintu nya terkunci"kata donghae dan memukul pintu itu sangatt kuat.
"Donghae, Bagaimana. Kumohon cepat. Hiks.. hiks.. di..disini dingin sekali donghae"ucap yoona lirih dan memeluk tubuhnya sendiri.
"Huftt kau, menyingkirlah dari pintu ini. Aku akan mendobrak nya saja"ucap donghae seperti memberi aba aba pada yoona untuk menyingkir. Yoona pun mengikuti perkataan donghae tadi.
"Ne aku.. aku su..dah menyingkir"ucap yoona di sela sela mengigil kedinginan.
"Hana.. dul.. set!!"gumam donghae dan mendobrak pintu itu namun pintunya tidak bergeming sama sekali.
"Ahhh.. ayolahh"gumam donghae dan mendobrak pintu nya lagi.
"Aihh sial!!"gumam donghae lagi dan meringis kesakitan karena sikut dan tangan nya keseleo akibat mendobrak pintu terlalu kuat.
"Ya.. tuhan kumohon, sekali ini saja berpihak lah kepada ku."gumam donghae dan mendobrak pintu itu dengan sekuat kuat nya dan BRAKK!! pintu itu terbuka dan terhempas sangatt kuat.
(Kalau boleh di kasih saran. Pas baca di bagian ini sambil dengerin lagu nya girls generation yang BACK HUG tapi pas bagian Reff nya ya ☺)
"Yoona!!"pekik donghae dan langsung menghampiri yoona.
"Donghae! Hiks.. hiks.. a..aku takut. Hiks..hiks..."tangis yoona dan refleks memeluk donghae. Deg!! Donghae terkejut karena yoona memeluknya erat, bahkan sangattt erat seperti tidak ingin lepas. Dengan ragu donghae pun membalas pelukan yoona.
"K..kau tidak apa? "Tanya donghae untuk memastikan.
"Hiks.. a..a..aku ta..kut.. hiks.. hiks.. . Donghae,, d..dingin sekali"tangis yoona dan mengigil kedinginan.
"Siapa yang membuat mu seperti ini eoh?"tanya donghae lagi dan melepaskan mantel tebalnya dan memakaikan nya pada yoona kemudian memeluknya lagi.
"Ha..hachim (yoona bersin)!! Hiks.. hiks.. a..aku tidak bisa bilang padamu donghae"ucap yoona dan memeluk donghae supaya hangat.
"Cepat kau bilang padaku sekarang!!"sentak donghae dan melepaskan pelukannya kemudian memegang kedua pipi yoona
"Victoria.. hachim.. shh ha..hachimm"kata yoona sambil bersin bersin.
"Dia benar benar sudah gila"ucap donghae dan menggosokkan kedua telapak tangan nya dan menempelkan nya di pipi yoona.
"A...ku hachim.. tadi juga sudah berkata padamu kan kalau---"ucapa yoona terpotong oleh donghae. Donghae tiba tiba memeluk yoona erat seakaan tak ingin di lepas.
"I...ini semua salahku. Mianhae.. jeongmal mianhae.."ucap donghae sambil memeluk yoona. Yoona terkejut karena ulah donghae ini.
"Aniyaa.. ini bukan salahmu donghae."ucap yoona dan menyenderkan kepalanya di dada bidang donghae.
Tiba tiba.. yuri dan eunhyuk pun sampai. mereka berdua terdiam dengan mulut menganga sambil mata mereka berdua melihat kearah donghae yoona yang sedang berpelukan.
"Ekhem.."deheman eunhyuk yang sangat keras menggema ke seluruh gudang yang gelap itu.
"Yoongg.. kau berhutang cerita pada ku"ucap yuri sambil tersenyum senyum tidak jelas.
"Yu..yuri? Hachim....!!!"pekik yoona dan refleks melepaskan pelukan nya dan donghae.
"ckck... ternyata kau sudah melakangkah lebih jauh ternyata ya.. ikan tengik"sambung eunhyuk lagi.
"se...jak kapan kalian ada di sini?"tanya donghae dan bersikap seperti tidak terjadi apa apa.
"Sejak kapan yahh.. uhmm ahh itu tidak penting. Yang penting yoonggie ku sudah di temukan"ucap yuri dan memberikan handuk kimono berwarna pink itu dan memakaikan nya pada yoona.
"Gomawoo yulk. Mianhae.. aku selalu merepotkan mu."balas yoona.
"Itulah guna nya sahabat. Di saat susah pasti selalu ada"kata yuri dejgan senyuman manisnya.
"Heyy jangan tersenyum seperti itu. Atau nanti kau akan tau akibatnya jika sudah membuat LEE HYUK JAE jatuh cinta karena senyuman mu itu"ucap eunhyuk dengan senyuman devilnya. Yuri pun hanya bisa tersenyum sendiri dan kedua pipinya memerah.
"aiss sudahlah oppa. A..aku kedinginan"ucap yoona.
"Akan ku antar kau pulang"ucap donghae.
"Heyy monyet yadong, aku pinjam mobil mu ne?. Tidak mungkin aku mengantarnya pulang dengan motor. Karna hari ini aku hanya membawa motor"ucap donghae lagi.
"Huftt baiklah. Igeo kau yang mengisi lagi bensin nya ne"ucap eunhyuk dan memberikan kunci mobilnya pada donghae. Donghae menerimanya dan memasukkan kunci nya di saku mantel tebalnya.
"Gomawoo"sahut donghae dan menggendong yoona ala bridal style lagi.
"Yakkk heyy... tu..run kan aku"gugup yoona.
"Ssttt kau berisik"balas donghae dan berjalan terus menuju parkiran dimana letak mobil eunhyuj dan motornya berada.
"Donghae.. turun kan aku.. kalau victoria melihat nya bagaimana eoh?"protes yonna.
"Aisss kau ini berisik sekali eoh? Diam dan tenang"datar donghae masih sambil menggendong yoona.
"Jika kau keberatan karna mengangkat ku. Kau bisa turun kan aku"gumam yoona dan menunduk.
"Ani. Kau sama seperti sebuah tas yang hanya berisikan 4 buku mata pelarajan"ledek donghae namun masih dalam 'datar'.
"Yakkk!!! Kalian!!"teriak seseorang yeoja di belakang.
"Huft...tamat sudah riwayat ku kali ini"pasrah yoona dan memejamkan matanya.
Donghae berbalik badan dan melihat siapa yang memanggil nya dengan lancang.
"Eoh? Kau ternyata ada apa Song Victoria"datar donghae.
"Oppa... kenapa kau menggendong yeoja nerd ini oppa. Ppali turunkan dia oppa"rengek victoria sambil memegang bahu donghae.
"aku tidak mau"ucap donghae dan menghindarkan bahu nya dari victoria.
"Heyy yeoja nerd!! Turun kau dari situ. Atau kau akan tau akibat nya"ucap victoria.
"Hachimmm!!! (Yoona bersini tepat di depan wajah nya victoria) ohh mianhae.. mianhae.. aku tidak sengaja sungguh"ucap yoona.
"Puftt"donghae ingin tertawa melihat tingkah yoona namun demi image nya ia menahan itu semua-_-.
"Aku juga tau kau lah yang membuat yoona seperti ini ne? Ahh aku sedikit terkejut karna kau berani melakukan ini dan.. itu artinya kau juga siap untuk ku tuntut NONA SONG!"sinis donghae dan menekan kata terakhir.
"A...a..ap!"lirih victoria.
"Ck oppa.. ti..ti.. hachimm tidak perlu seperti itu donghae. Mungkin victoria sedang kesal padaku jadi dia melakukan ini pada ku"ucap yoona yang sebenar nya membela victoria.
"Heyy kau itu sudah dibuat seperti ini masih saja membela nya. Dasar keras kepala"ucap donghae.
"Aku bisa perkarakan ini semua dengan tuntutan penganiyayaan"ucap donghae lagi.
"Oppa.. ku..kumohon jangan oppa aku mohon"ucap victoria.
"Tidak bisa"ucal donghae mengalun.
"Hmm seperti nya itu saja yang ingin ku sampaikan dan.. selamat menunggu surat panggilan dari pengadilan Song Victoria. Penjara seoul sudah menantimu"ledek donghae dan berjalan meninggalkan victoria yang terpaku.
"Awass kau yeoja nerd!!"ucap victoria dan bergegas pergi dari tempat itu.

***

This My Girl ♥Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang