Chapter 13
***
"Yoona..? Kau kenapa hmm?"tanya seseorang dari belakang dan duduk di sebelah yoona. Yoona mendengakkan kepalanya dan melihat siapa orang itu.
"Nuguya?.. hiks.."ucap yoona seraya menghapus airmatanya.
"Ini aku siwon.."kata siwon
"Siwon oppa"ucap yoona
"Kau kenapa ? Dan.. mana kacamata mu?"lembut siwon dan memegang bahu yoona.
"A..aku tidak apa, ummm bisa tolong kau bantu aku untuk mencari kacamataku oppa?"tanya yoona sambil menatap siwon dengan pandangan yang benar benar kabur.
"Huftt siapa yang membuat ini pada mu eoh ?"ucap siwon seraya melihat ke kiri dan kanan untuk mencari kacamata yoona
"Kau tau sendirikan siapa yang membuat ini"kata yoona. Siwon pun melihat kearah atas dan pandangannya tertuju pada ranting kayu yang diatas nya ada kacamata yoona. Siwon kembali duduk saat kacamata yoona sudah diambilnya.
"Victoria..? Kenapa kau tidak lari saja saat mereka ada hmm?"lembut siwon dan memakai kan kacamata yoona.
"Lari ? Dan makin menjadi bulan bulanan mereka setiap hari nya?"ujar yoona.
"Akan ku beri pelajaran pada yeoja itu,"kesal siwon dan hendak berdiri.
"Kumohon jangan .. kalau oppa berbuat seperti itu, bukan membuat mereka bertiga jera tapi mereka semakin menindas ku"jelas yoona dan memegang tangan kanan siwon.
"Ckck baiklah"pasrah siwon dan duduk kembali.
"Opp..."ucapan yoona terhenti saat ia mengingat kembali perkataan victoria untuk tidak dekat dengan siwon atau pun donghae.
"Kenapa?"tanya siwon.
"Gomawoo karna kau sudah mengambil kacamata ku .. ngh~ umm mi..mianhae aku harus pergi. Annyeong"ucap yoona dan bergegas pergi.
"Kau ke.. ck baiklah"pasrah siwon dan melihat punggung yoona yang sudah semakin menjauh.
"Dia kenapa , tidak biasanya seperti itu"gumam siwon dan bergegas pergi mengikuti yoona.
Yoona berjalan kearah 1 ruangan kosong yang seperti nya kelas di ruangan ini sudah selesai dan ia pun duduk di kursi paling belakang.
"Huft.. mianhae oppa , aku menjauhi mu"lirih yoona dan menatap lurus kedepan.
"Ini konyol! Mana mungkin aku bisa menjauhi mereka sementara siwon oppa adalah namja yang selalu menolong ku dan donghae adalah namja yang sudah lama ku cintai ck ini benar benar sangatt konyol"kesal yoona dan meletakkan kepalanya diatas meja itu. Brak! Meja itu di tendang dari bawah dan yoona pun tersentak. Mata yoona membulat melihat siapa yang datang.
"Kau ini kenapa eoh ?"tanya orang itu yang menendang meja yang di tiduri oleh yoona tadi.
"S..s..siwon oppa ? "Pekik yoona dan bangkit dari duduk nya. Siwon menyenderkan pinggang nya di meja itu dan menghadap menjadi ke samping (ngerti kan ?)
"Jawab pertanyaan ku dulu, kau ini kenapa eoh ? Kau terlihat seperti menghindar dari ku.
"Hah? Me..menghindar darimu ? A..aku tidak menghindar umm yasudah aku permisi dulu karna kelas ku sebentar lagi sudah dimulai"bohong yoona dan hendak berjalan TAP! Siwon meletakkan sebelah kiri kakinya di atas meja dan memasukkan tangannya kedalam kantung jas almamater nya .
"Kau mau kemana lagi hmm? Kau itu tidak bisa berbohong padaku. Kelas mu hari ini dimulai pukul 9:45 dan ini masih pukul 9 itu artinya kau masih punya waktu 45 menit untuk mengobrol bersama ku kan ?"kata siwon dan melihat arloji nya.
"Ta..tapi , ck oppa.. kumohon , aku tidak bisa mengobrol dengan mu.. umm ka.karna aku .. ahh! Aku tidak bisa menjelaskan semuanya padamu"lirih yoona dan menatap mata siwon. Perlahan siwon menurunkan kakinya dan sambil menatap mata yoona yang sedang berkaca kaca
"Baiklah , oppa gomawoo"ucap yoona dan bergegas pergi dari tempat itu.
"Kau sebenar nya kenapa yoonggie"gumam siwon dan berjalan keluar juga menuju kelasnya.
Yoona berjalan kearah UKS universitas itu, saat berjalan yoona menunduk saja memikirkan hal tadi.
"Aku tidak mungkin menjauh dari mereka , eotthokkeo?"gumam yoona dan membuka pintu UKS .
Yoona duduk di salah satu tempat tidur yang sudah di sediakan UKS di unversitas itu.
"Heuhh.. apa bisa aku menjauhi kalian terutama dirimu.."gumam yoona dan naik keatas tempat tidur itu.
"Arghhhh , eotthokkeo ?"teriak yoona frustasi . Ting! Handphone yoona berbunyi dan ia pun mengambil handphone nya di saku jas almamaternya
"Hah ? Pesan kakaotalk siapa ?"gumam yoona.
"Mwo! donghae..!Hmbph"pekik yoona dan langsung menutup mulutnya.
"Kau berisik sekali.. tenang lah sedikit . Ini UKS bukan kamar mu yang bisa sesuka hati mu berteriak!"tulis donghae di pesan kakaotalk itu.
"Darimana dia tau ID kakaotalk ku ? Aku kan tidak berteman dengannya"ucap yoona.
"Mianhae.. aku membuat mu terganggu . Kau berada di UKS juga ? "Balas yoona dan sambil berbaring di tempat tidur itu.
"Yes no problem!, umm and I was right beside you "tulis donghae di pesan itu.
Yoona kemudian menarik kain yang menjadi penutup setiap tempat tidur di Uks ini dan bersamaan juga dengan donghae yang menarik kain itu juga.
"Hah?"pekik yoona.
"Apa ?"ucap donghae yang terkesan dingin.
"A..a..ani"ucap yoona dan langsung menutup tirai nya.
"Kau sedang apa disini.."tanya donghae
"A..a..aku sedikit pusing, ka..kalau kau.."ucap yoona
"Aku hanya ingin beristirahat saja"ucap donghae dan turun dari tempat tidur nya dan berjalan menuju tempat tidur yoona. Srekk. Donghae membuka tirai yoona dan langsung saja yoona merubah posisi nya menjadi duduk.
"Se..sedang aoa kau kesini eoh ?"gugup yoona.
"Apa salah aku berada di sini ?"dingin donghae lagi dan duduk di sebelah yoona.yoona teringat apa yang di katakan victoria tadi
"Ka..kalau begitu aku permisi dulu"ucap yoona yang hendak pergi namun donghae manahan tangannya .
"Kau mau kemana ? Di kelas mu songsaenin kim sudah masuk 20 menit yang lalu"santai donghae
"Hah? Bukan nya dia masuk 45 menit lagi?"pekik yoona dan melihat arlojinya.
"Aku tadi lewat dari kelas mu dan.. mihat songsaenin kim masuk di percepat"dingin donghae
"Ck menyebalkan"gumam yoona dan duduk lagi di sebelah donghae.
"Nghh~~ mianhae.. apa bisa kau kembali ke tempat tidur mu saja? A..a..aku takut kalau .."ucapan yoona terpotong.
"Ada orang yang melihat ? Umm salah satunya victoria?"tebak donghae dan melihat kearah yoona.
"Ahh tidak.."bohong yoona . Donghae menatap mata yoona dalam .
"kau bohong! Sudahlah kau tidak perlu takut.. aku dan victoria memang berpacaran , namun dia yang menyatakan cintanya padaku "kata donghae dengan santai nya. (ini hanya cerita doang yah.. kalau di dunia nyata mah aku kagak setuju XD mianhae eonnie victoria ✌)
Degg! Serasa jantung yoona Seakan berhenti berdetak mendengar kata kata donghae barusan.
"Berarti dia benar benar sudah menjadi kekasih victoria.., huftt baiklah yoona.. mulai saat ini kau harus bisa melupakan nya"batin yoona. Yoona menahan air mata nya yang ingin berlomba lomba keluar
"Be..be..berarti k..k..kau b..benar berpacaran dengan victoria?"ucap yoona dengan nada gemetar.
"Ne.. tapi aku sudah bosan dengannya dan memutuskan hubungan dan dia tidak terima padaku yang memutuskan hubungan sepihak . Dan sampai sekarang dia masih saja mendekat padaku"ucap donghae
"Ta..tapi k..kau masih.."ucapan yoona terpotong oleh donghae
"Baiklah.. aku harus masuk kelas sekarang .."ucap donghae dan berjalan keluar uks dan meninggalkan yoona yang sudah meneteskan air matanya
Airmata yoona sudah tidak bisa di bendung lagi, perasaan nya campur aduk antara senang , sedih , bahagia menjadi satu (?).
"Hiks.. hiks.. hiks.. arghh.. hmpbmph... hiks.."tangis yoona dan menutup mulut nya dengan telapak tangannya yang ia balikkan dan mulai berjalan keluar .
"Hiks.. a..a ku hiks.. argh..."tangis yoona lagi
"Yoong ? Gwenchana ?"tanya seseorang bertubuh sexy yang bertanya pada yoona dengan wajah bingung nya
"Nunna yoona ? Kau kenapa eoh ? (nonna dibaca nunna . Panggilan dari lelaki ke wanita yang lebih tua darinya yah seperti memanggil sebutan kakak, atau mbak (?) ).
"Hiks..hiks.. yulk.. minho hiks.. hiks.."tangis yoona dan memeluk orang itu yang ternyata adalah yuri.
"Kau kenapa eoh ?"panik yuri dan membalas pelukan yoona
"Hiks.. hiks.."tangis yoona yang masih belum reda.
"Nunna aku pergi duluan ke ruang dance ne ? Aku tunggu disana demgam eunhyuk hyung.. "ucap minho pada yuri dan bergegas pergi.
"Ne minho.. "teriak yuri karna minho sudah mulai berjalan menjauh dari mereka
"Kau kenapa eoh ? Ayolah.. cerita pada ku"ucap yuri
"Hiks..hiks.. a..aku hanya .. hiks... rindu pada woobin oppa.."bohong yoona. Yoona tidak mau bilang yang sebenarnya pada yuri karna yoonabtakut setelah ia cerita pada yuri semua nya , yuri pasti akan marah.
"Eoh ? Woobin oppa ? Memangnya woobin oppa kemana ?"tanya yuri
"Dia sudah hiks..kembali lagi ke USA"ucap yoona dan sudah berhenti menangis.
"Ck yoonggie, woobin oppa pasti kembali.. kau tenang saja"ucap yuri dan menghapus airmata yoona.
"Sudah yulk , aku tidak apa .. cepat sana kau pergi ke ruangan damce , eunhyuk oppa pasti sudah menunggumu"goda yoona.
"Ahh~~ yoonggie.. baiklah aku pergi dulu ne ? Nanti aku akan menelpon mu"ucap yuri dan melambaikan tangannya pada yoona
"Ne yulk.. "kata yoona dan berjalan kearah kiri sementara yuri kearah kanan menuju ruangan dance.
Yoona berjalan menuju rooftop gedung universitas itu, dengan pikiran nya yang kalut karna mendengar penuturan donghae tadi, ia pun berjalan pelan ,
"Untuk apa dia ke rooftop gedung ini ? "Ucap seorang namja dan berjalan pelan mengikuti yoona . Namja yang mengikuti yoona itu tidak tau kalau ada seorang yeoja yang mengikuti nya juga.
Yoona pun sudah sampai di atas rooftop gedung universitas itu dan ia pun berdiri dan menatap lurus kedepan .
"Apa aku harus menjauhi donghae dan siwon oppa"gumam yoona dan masih menatap lurus kedepan.
"Tapi hiks.. aku tidak bisa hiks..hiks.."ucap yoona lagi dan kini sudah menangis Grepp! Tiba tiba ada sepasang tangan yang memeluk nya dari belakang yang ternyata namja yang mengikuti yoona tadi , yoona tersentak karna namja itu sekarang meletakkan dagu nya di pundak sebelah kanan yoona
"Siwon oppa ? Se..sedang apa ? Hah ? Lepaskan oppa.."pekik yoona dan berusaha melepaskan pelukan siwon. Namun siwon masih memeluk nya dan makin mempererat pelukannya
"Kau kenapa hmm ? Sepertinya kau menghindar dari ku"ucap siwon dan memejamkan matanya dan menghirup aroma parfum yoona yang terbawa oleh angin.
"A..a..aku hiks.. ti..tidak menghindar darimu"bohong yoona . Siwon membalikkan badan yoona dan memegang kedua bahu yoona.
"Eoh ? Kau menangis ? Kau kenapa lagi hmm?"tanya siwon dengan lembut .
"A..aku ti..tidak apa sungguh"bohong yoona. Yoona menunduk dan menangis lagi . Ia sungguh tidak bisa menjauhi siwon. Karna siwon sudah baik sekali padanya.
"Ck kau menangis lagi ?"ucap siwon dan memeluk yoona bermaksud untuk menenangkannya.
"Kalau siwon oppa selalu berbuat ini padaku bisa bisa aku tidak bisa menjauhi nya"batin yoona dan menangis dalam diam.
Yeoja yang mengikuti siwon tadi pun melihat dari awal saat siwon memeluk yoona dari belakang tadi dan sampai detik ini. Yeoja itu menatao benci dan marah yoona.
"Arghh... awas kau yeoja cupu, tunggu pembalasan ku"gumam yeoja itu dan bergegas pergi sebelum ia ketahuan oleh mereka.
"Lepaskan... hiks.. aku tidak apa hiks.."tangis yoona dan berusaha melepaskan pelukan nya.
"Tingkah mu sungguh aneh yoong , kau kenapa hmm ?"lembut siwon dan memeluk yoona erat.
"Hiks...hiks .. kumohon lepaskan aku oppa hiks..hiks"lirih yoona dan memukul dada bidang siwon sambil menangis . Siwon pun melepaskan pelukkan nya dan memegang kedua pipi yoona
"Cerita pada ku kau kenapa eoh ?"lembut siwon lagi.
"Mianhae.. aku tidak bisa , aku harus pergi" ucap yoona dan meninggalkan siwon yang masih terdiam.
"Sebenarnya dia kenapa ? , ahh.. aku benar benar tidak bisa melihat yeoja yang kucintai menangis seperti tadi"gumam siwon dan mengikuti yoona lagi
Yoona berjalan menuju loker nya dan melewati lorong yang sepi karna hari ini jam pelajaran full dan tidak ada mahasiswa yang berkeliaran diluar kelas.
"Ck tuhan.. bagaimana ini , aku benar benar tidak bisa.."gumam yoona dan membuka loker nya. Brak! Pintu loker yoona di tutup dengan keras oleh seseorang dan tangan yoona terjepit.
"Aww... sshsh appo.."rintih yoona dan berusaha menarik 10 jari nya keluar dari loker itu .
"Apa yang kau lakukan dengan siwon oppa tadi eoh!"bentak orang itu
"Aww... shshs.. luna ? Mi..mianhae.. aku.. "ucapan yoona terpotong oleh luna .
"Kau tidak tau apa yang kurasakan saat siwon oppa memelukmu dari belakang dan dari depan eoh !? Sekarang kau rasakan ini"bentak luna dan semakin menekan pintu itu kuat.
"Aww.. hiks hiks luna .. kumohon hentikan .. jeongmal appoyeo (sungguh sakit)"tangis yoona lagi .
"Rasa sakit ini , tidak sebanding dengan rasa sakit di hatiku yeoja cupu"geram luna dan menarik kacamata yoona dan meletakkan nya diatas loker yoona .
"Kumohon luna hiks.. kumohon.. ini sungguh sakit.. hiks.. "tangis yoona lagi. Luna melepaskan pintu loker itu. Jari jari yoona membengkak dan memar keungu unguan lalu yoona merasakan jari jarinya mati rasa .
Plak! Luna menampar pipi kiri yoona dengan kuat . Yoona benar benar tersentak dan menangis dalam diam.
"Itu akibat kau berani mendekati siwon oppa lagi"ketus luna . Luna mengangkat tangannya lagi dan bermaksud menampar yoona namun tangannya di tahan oleh satu tangan kekar .
"Sekali lagi kau menampar nya , aku yang akan menamparmu setelah itu"dingin orang itu dan menghempaskan kasar tangan luna .
"Minho,"pekik luna .
"Yoona nunna , gwenchanayeo?"ucap minho dan melihat kearah yoona.
"Arghh kau.. lihat saja setelah ini"ketus luna dan berjalan dengan cepat .
"Hah ? Nu..nunna tangan mu.. wae ? Dia apakan tangan mu dan.. mana kacamata nunna"panik minho dan melihat tangan yoona .
"Hiks.. hiks.. aww.. m..minho , bisa kau ambilkan kacamata ku di atas loker itu"ucap yoona yang masih menangis. Minho mengangguk dan mengambil kacamata yoona kemudian memakaikan kacamata itu pada yoona .
"Kumohon , jangan beritahu ini pada siapa pun termasuk yuri , eunhyuk oppa,siwon oppa atau orang lain arra ? Dan kau tidak perlu khawatir lukaku akan sembuh umm gomawoo sudah mau menolongku bye.."ucap yoona dan berjalan melewati minho
"Nunna.. apa mau ku antar ?"teriak minho
"Aniyo minho tidak perlu"teriak yoona dan berjalan menuju keluar area universitas itu.Tbc

KAMU SEDANG MEMBACA
This My Girl ♥
De TodoMain Cast: Lee Donghae (SJ) Im Yoon Ah (SNSD) Choi Siwon (SJ) Minho (SHINee) Kwon Yuri (SNSD) Lee Hyuk Jae (SJ) ...