For Prince Cutiepie

14 2 0
                                    

Dear kamu,

Makasih buat perhatian kamu selama ini buat aku. Makasih kamu masih tetep mendukung semua yang aku kerjakan. Makasih kamu masih mengharapkan aku kembali meski semua tak mendukung keputusan kita. Ya, meski aku ingin kamu untuk bangkit mencari sosok diriku yang lain.

Ya, maksudku bukan untuk menjauh darimu. Tapi semua ini hanya untuk kebaikan kita. Karena apa yang kamu harapkan, akan sulit untuk di jalani.

Jujur aku benci pada sosok dirimu yang terlalu gampang menyerah :') tapi entah kali ini pun kau akan menyerah atau tidak.

Kamu tau kan sosok perempuan selalu ingin di perjuangkan, bukan untuk dilepaskan karena pasrah. *jleb_sakit :'(

Kamu ingat kita pernah membicarakan tentang hubungan kita untuk jangka pendek dan jangka panjangnya kan ?

Menurutku kita bisa menjalin semuanya jika hanya memikirkan jangka pendeknya. Tapi akan terlalu mustahil untuk kita dapat menjalankan planning jangka panjang. Ibarat kan hanya 8% untuk dapat terjadi.

Tidak mungkin bukan kalau kita hanya bermodalkan cinta untuk jangka panjang ini.

Oke sorry tentang ini. Mungkin kamu tau apa maksud dari semua ini. Tolong jangan tanyakan kenapa, tinggal kamu pikirkan apa maksud dari ini. Dan kamu pasti akan tahu jawabannya :P

Oke lupakan...
Lupakan...
Lupakan...

Oke semua ini menyedihkan. Kita bahas hal menyenangkan saja kali ini.

Ingat kan saat pertama kita ketemu. Waktu temen aku ngetemuin kita di saat yang ga tepat.

Aku ketawa liat kamu yang pipinya penuh dengan tepung apa gitu aku ga tau. Yang aku bisa tunjukin cuma ketawa liat kamu yang kaya gitu :D

Rasanya kenangan itu begitu biasa. Jujur terlalu tidak menekankan ke arah bahagia. Entah kenapa, tapi perasaanku berbeda. Haha sudahlah tidak usah di pikirkan.

Tapi jujur rasanya ada ketidak jujuran saat menuliskan ini.

Entah ada apa, tapi saat menuliskan surat untukmu aku hanya terfikir kisah sedih antara kita...

Tapi tidak, kali ini cerita kita akan aku bahas dengan banyak kebahagiaan. Meski ada sedikit kesedihan antara kita..

Dan aku ingin meminta maaf, bahwa sanya aku tidak ingat semua yang pernah kita jalani. Hanya segelintir kenangan tentang kita yang aku ingat. Dan aku tidak tahu kenapa..

Jangan berburuk sangka dengan aku tidak menyukai hubungan kita, tapi karena kenangan kita dulu terlalu membuatku ingin melupakannya.

Tapi tetap akan aku ceritakan kenangan kenangan yang aku ingat tentang kita ^_^

Kita mulai saja.....

Apa ya, yang akan aku ceritakan pertama... Aku bingung...

Ahh...

Mungkin aku akan menceritakan tentang kita akhir akhir ini saja, aku tidak ingat tentang kita di masa lalu...

Gomen

Kamu ingat, pertama kali aku meminta mu membuat surat itu? Surat yang akan kita tukar setiap sebulan sekali.

Entah kenapa aku malah bisa berfikiran untuk meminta kamu membuat surat itu saat hariku sedang dilanda masalah dengan pacarku dulu..

Maaf jika kesannya malah membuatmu menjadi pelarian. Tapi, aku tidak berfikir begitu. Aku melakukannya karena aku yakin kamu akan mau melakukannya. Dan aku yakin untuk membagi kisahku padamu..

Padahal saat itu tujuanku hanya ingin mengungkap apa yang menjadi bebanku dengan menuliskan surat itu. Dan saat itu perasaan ku memang sedang marah kepada pacarku dan belum memiliki perasaan apapun kepada kamu..

To be continue.....

Surat suratanTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang