My Happiness Is °He° (5)

2K 172 0
                                    

"Baal, kok bengong sih, ayo bantu gue beresih kamar lo dong" ucapan (namakamu) membuat iqbaal tersadar dai lamunannya, iqbaal pun menghampiri (namakamu) dan ikut membantu memberesi kamarnya.

"Baal" panggil (namakamu).

"Heemmm" balas iqbaal berdehem.

"Kalo misalkan nanti gue pergi, kan gak ada lagi tuh, orang yang gangguin lo tiap pagi, gak ada lagi orang yang nyuruh lo bersihin kamar lo, dan gak ad..."

Ucapan (namakamu) terhenti, karna iqbaal memeluknya dari belakang.

"Please jangan pergi dari hidup gue (nam..), hari-hari gue udah kita lalui sama-sama, gue gak bisa hidup kalo gak ada lo, gue sayang sama lo" (namakamu) yang mendengar ucapan iqbaal tiba-tiba menitikan air matanya, (namakamu) membalikan tubuhnya menghadap iqbaal, sehingga mereka saling berhadapan, iqbaal menghapus air mata (namakamu).

"Please jangan nangis, gue gak suka liat cewek yang gue sayang nangis" ucap iqbaal, namun perkataan iqbaal, membut tangisan (namakamu) makin menjadi.

"Janji sama gue, kalo missalkan lo gak akan pergi dari hidup gue" lanjut iqbaal, ia memegang kedua pipi (namakamu) ,menatapnya dalam, (namakamu) tersenyum mendengar ucapan iqbaal, tapi entah kenapa air matanya tidak mau berhenti menetes.

"Gue.... Gue,,, gak hiks, gak bisa janji baal" balas (namakamu), tangisannya makin kencang, iqbaal pun membawa (namakamu) kedekapannya.

"Lo bisa kok (nam..), lo gak ada niat kan buat ninggalin gue?" tanya iqbaal, ingin merenggangkan pelukannya, namun (namakamu) malah mengeratkan pelukannya.

"I....iyaa gu..gue jan... Janji baal. E.. Nggak kok" balas (namakamu) dengan terbata-bata. Iqbaal tersenyum saat mendengar ucapan (namakamu), dia mempererat pelukannya.

***

'Morning :) , cepet turun gih, gue di gerbang nih'

(Namakamu) tersenyum saat membaca pesan masuk dari iqbaal, ia mengambil tas selempangnya dan membuka kamarnya lalu menuruni anak tangga, terlihat di meja makan sudah ada verrel di sanah, (namakamu) tersenyum melihat verrel, ia berjalan mendekat ke arah verrel.

"Pagi rel" sapa (namakamu), namun sapaannya membuat verrel terlonjak kaget, sehingga membuat verrel tersedak, verrel cepat-cepat meminum air putih yang berada di meja makan, (namakamu) yang melihat itu terkekeh kecil.

"Upss,,,, sorry rel" ucap (namakamu), sementara verrel menatapnya dengan tatapan tajam, (namakamu) yang melihatnya bergidik ngeri, ia berlari ke luar rumah sambil terkekeh.

"(Nam..), sarapan dulu...." teriak verrel dari dalam rumah, sementara (namakamu) hanya menghiraukan ucapan verrel, ia berjalan ke arah gerbang, sebelum keluar gerbang ia menyapa satpam rumahnya terlebih dahulu, lalu ia berjalan mendekat ke arah iqbaal.

"Haiii,,, sorry yaa lama" ucap (namakamu) saat sudah sampai di hadapan iqbaal, ia tersenyum ke arah iqbaal.

"Ehh iyaa gak apa-apa, yaudah yuk naik, nanti telat" iqbaal membalas senyuman (namakamu) sambil mengasihi (namakamu) jaket dan helm, (namakamu) tersenyum, lalu ia mengambilnya dari tangan iqbaal, dan memakainya, setelah itu ia menaiki motor ninja merah milik iqbaal dan memeluk erat pinggang iqbaal.

"Udah siap?" tanya iqbaal kepada (namakamu), sementara (namakamu) hanya mengangguk.

'Brummm'

Motor iqbaal melaju kencang meninggalkan pekarangan rumah (namakamu).

***

Manusia berbeda jenis ini tengah berjalan beriringan di koridor sekolah yang cukup ramai ini, tawa dan canda menghiasi kedua manusia ini, membuat beberapa orang yang melintasi mereka menganggap bahwa keduanya mempunyai hubungan spesial, seperti sepasang kekasih, namun dugaan mereka salah besar, mereka berdua hanyalah sebatas sahabat. Yaa mereka (namakamu) dan iqbaal

My happiness is °he° (IDR) ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang