Prev:
"Aku senang kau kembali Naomi"
♡♡♡
Bisa dikatakan ini adalah malam yang sangat indah bagi Hwang Naomi. Naomi sangat senang malam ini,Karena dia bisa menghabiskan malam-nya bersama Jimin sekarang. Senyum selalu terpampang diwajah cantik milik Naomi.
Begitu pula dengan Jimin,Jimin tersenyum ketika melihat Naomi
tersenyum. Gadis yang sudah ia anggap sebagai adik-nya sendiri yang paling ia sayang."Gomawo untuk malam ini. Aku sangat senang!"
Naomi berucap kepada Jimin yang sedang mengendarai mobil nya,ya mereka akan segera pulang kerumah,Jimin akan mengantar Naomi terlebih dulu."Aku senang jika kau senang"
Jimin kembali mengacak surai kecoklatan itu dan kembali mengfokuskan diri mengendarai.
"Kau bertambah cantik Hwang Naomi!"Gumam Jimin. Claps! Sekarang wajah Naomi sudah berubah warna menjadi seperti warna tomat meskipun Jimin tidak tahu jika pipi Naomi bersembur merah sekarang,tapi Naomi menahan malu-nya saat ini.
"Cih,Park Jimin kau berlebihan"Naomi memukul pelan lengan Jimin,Jimin tertawa atas tingkah Naomi barusan.
"Heol! Aku tahu sekarang Hwang Naomi sedang salah tingkah!ck"
Jimin tertawa lepas sambil mengendarai mobil nya ketika mengatakan itu. Ia tahu gadis disebelah nya ini sedang malu dibuatnya.
"Itu tak akan pernah terjadi Jimin!!" Ucap Naomi mem-poutkan bibir nya.
Bagaimana bisa Jimin tahu bahwa dirinya sekarang tengah salah tingkah disebelah Jimin?.♡♡♡
Jinri sedari tadi resah, dia tidak bisa memejamkan mata-nya sekarang. Sudah beberapa kali ia mencoba nya tetapi tetap hasil nya nihil.
Memang sedari tadi Jinri terus sibuk memikirkan pertunangan-nya dengan Jimin besok lusa.Ya, Besok Lusa. Waktu yang terlampau sangat singkat.
Besok lusa ia akan menjadi tunangan dari seorang Park Jimin.Ceklek
Tiba tiba pintu kamar Jinri terbuka,menampilkan seorang wanita paruh bayah disana yang tak lain adalah Eomma Jinri.
"Eomma?" Ujar Jinri melihat Eomma-nya. Nyonya Kim pun tersenyum melihat anak bungsu nya itu dan langsung mendekat ke arah Jinri. Ia duduk ditepi ranjang Jinri, sedangkan Jinri langsung merubah posisi diri-nya menjadi duduk seperti Nyonya Kim.
"Kau belum tidur, sayang?" Ujar Nyonya Kim sambil mengusap puncak kepala anaknya itu. Jinri tersenyum simpul dan menggangguk.
"Kenapa? Memangnya apa yang sedang kau pikirkan, eoh?" Nyonya Kim tersenyum menatap manik mata Jinri yang juga sedang menatap nya. Jinri menggigit bibir bawah nya , dia terlihat sedang berpikir sesuatu.
"Tidak mungkin aku mengatakan pada eomma bahwa aku tidak bisa tidur karena memikirkan masalah pertunangan ini"Batin Jinri. Jinri dengan cepat menggelengkan kembali kepalanya.
"Tidak ada, aku hanya belum mengantuk saja Eomma. Eomma sendiri kenapa belum tidur?"Tanya Jinri balik kepada Nyonya Kim. Nyonya Kim seketika langsung mendekap jinri di pelukan hangat nya. Jinri bingung mengapa Eomma-nya tiba-tiba memeluknya.
"Eomma sedang memikirkan dirimu sayang. Tidak lama lagi,Kau akan bertunangan, itu bertanda kau mulai dewasa Jinri-ya. Kau sudah bukan anak kecil lagi, Kau sudah bukan Jinri yang berumur 5tahun yang cengeng. Kau , sudah mulai beranjak dewasa sama seperti Taehyung."
Ucap Nyonya Kim meneteskan air mata-nya. Jinri langsung melepaskan perlahan pelukan itu dan melihat manik mata Nyonya Kim yang sekarang telah mengeluarkan butiran air jernih itu.
KAMU SEDANG MEMBACA
HEAVEN - (BTS JIMIN FANFICTION)
Fiksi PenggemarHEAVEN-BTS JIMIN FANFICTION Sepasang Anak muda yang tak saling mencintai bahkan tidak akrab yang dijodohkan oleh orang tua mereka hanya demi hubungan kekerabatan dan pekerjaan masing-masing. Akankah perasaan mereka bisa berubah? Atau malah tetap di...