Muara Jambi, Jambi. Pukul 15:00Kkreek
'Aaarrkk.. aarrgg'
Suasana diluar komunitas yang dibatasi oleh barisan mobil yang panjang sangat sunyi, dan hanya terdengar suara cakar cakaran dari zombie diluar sana, mereka mencoba untuk masuk ke komunitas itu.
DOORR
DOORR
Penjaga di perbatasan itu menembaki kepala zombie itu satu persatu, tanpa ragu akan kehabisan peluru.
.
.Sementara itu di komunitas, Rin sedang duduk dikursi rodanya didepan jendela kamarnya, perasaannya campur aduk. Ia terus memikirkan Key dan teman temannya yang lain, ia merasa sesuatu telah terjadi pada mereka.
Cklek
Seseorang membuka pintu kamarnya dan berjalan menghampiri Rin yang sedang memandang orang orang yang berlalu lalang diluar komunitas.
Rin: "Bagaimana penyusupnya?" Tanya Rin tanpa menoleh pada Carlos.
Carlos: "Yah.. mereka udah ditahan, dan sekarang mereka berada diruang bawah tanah" jawabnya mendekati Rin.
Rin: "Siapa mereka?"
Carlos: "Ntahlah.. aku nggak sempat menanyakan namanya tadi"
Rin: "Berapa orang?"
Carlos: "6 orang, dan salah satunya adalah laki-laki"Rin langsung tesentak kaget mendengar ucapan Carlos, dan ia semakin yakin kalau penyusup itu adalah Key dan teman temannya.
Rin: "Umm.. bisa aku bertemu mereka?"
Carlos: "Untuk apa Rin? Mereka hanya penyusup"
Rin: "Ya tapi.. aku hanya ingin melihat mereka saja, kenapa nggak boleh?"
Carlos: "Kenapa dia ingin bertemu penyusup itu? Apa jangan jangan..." gumam Carlos dalam hati. "Hmm.. nanti saja ya, sebaiknya kita menuju ruang makan dulu, kau kan belum makan siang. Ayo" ucapnya yang mendorong kursi roda Rin keluar dari kamar.-≠-
Disebuah ruangan yang pengap dan gelap, terlihatlah seorang laki laki yang sedang duduk terikat dikursi kayu yang besar itu, ia tertunduk lemas, wajahnya penuh luka lebam, dan dia sedang berusaha untuk bisa lepas dari ikatan itu.
Key: "Igh! Aku.. harus keluar dari sini, aku yakin pasti Rin ada bersamanya!" Ucapnya yang mencoba melepaskan tali itu dari pergelangannya.
Cklek
Tiba tiba saja pintu ruangan itu terbuka dan seseorang masuk ke sana.
'Sudah sadar ya?' Ucap seseorang itu.
Key: "Kau.. lepaskan aku!"
Carlos: "Maafkan aku.. tapi, aku nggak bisa melakukannya" ucapnya menghampiri Key "Ooh, ingin melepas ikatannya ya? Baiklah, aku akan membantumu melepasnya lebih cepat"
Key: "Apa maksudmu!"
Carlos: "Tentu kau tau maksudku" ia menggerakkan telunjuknya ke arah penjaga yang ada diluar ruangan itu, ntah apa yang diperintahkannya, yang pasti itu adalah hal buruk.Tak lama kemudian, penjaga itu kembali. Tentunya tidak dengan tangan kosong, penjaga itu membawa 1 zombie ke ruangan yang ditempati Key sekarang. Hei, apa yang akan mereka lakukan?"
'Aaarrkk'
Suara zombie yang kian mendekat.
Carlos: "Kau lihat apa yang ku bawa untukmu?"
Key: "Apa yang ingin kau lakukan?!" Tatapnya tajam.
Carlos: "Seperti yang ku bilang tadi, aku akan membantumu agar cepat terlepas dari ikatan itu.. dengan cara, zombie ini akan mengejarmu tepat sebelum kau melepaskan ikatanmu"
Key: "Kau gila!"
Carlos: "Ini belum seberapa, kawan. Ini baru awalnya saja, sekarang selamat menikmati melepaskan ikatanmu" ia melempar sebuah pisau lipat ke hadapan Key dan berlalu.
Key: "Hei! Jangan pergi kau! Kembali kesini pengecut!" Teriaknya pada Carlos yang berdiri didepan pintu ruangan itu.Carlos memerintahkan penjaga tadi untuk mengikat kaki zombie tadi dengan tali yang mudah putus. Yah, nasib Key bergantung pada tali yang sedang mengikat zombie itu sekarang, dan ia sedang berusaha mengambil pisau lipat itu menggunakan kakinya.
Key: "Dasar bedebah kau!" Gumam nya kesal.
Carlos: Ia tertawa "Say hello to zombie, kawan!" Dan ia berlalu dengan menutup pintu ruangan itu rapat rapat.To Be Continued...
![](https://img.wattpad.com/cover/57564386-288-k668613.jpg)