BAB 12

7.3K 459 26
                                    

'Lepas' ucap mino sekali lagi dengan penuh penekanan. Pria itu mempererat pegangan pada pergelangan tangan myung soo

'Tidak. Kau yang lepas' balas myung soo menatap tajam mino 'pergilah urus pernikahanmu. Dasar brengsek' mino hendak meraih kera baju myung soo tapi tangannya terhenti saat seseorang menahannya.

Bukankah dia song mino?

Iya benar. Dia song mino! Waahh dia sangat tampan, tapi siapa gadis itu

Kei memejamkan matanya sejenak untuk memahami kondisinya saat ini. Semua orang sedang menatapnya penuh tanda tanya. Beberapa gadis tampak sedang membicarakan mino yang bisa mereka lihat secara langsung. Apalagi saat ini pria itu berbeda, ia menggunakan jas hitam lengkap dengan mantelnya. Tampan. itulah yang semua orang katakan 'kemanhae mino-ya' ucap kei melepas tangannya yang menahan tangan kanan mino saat ini

Mino menatap kei dengan tidak suka 'masuk ke dalam mobilku. Kita harus bicara' ujar mino penuh penekanan

'Tidak. Pergilah, aku benci saat harus menjadi pusat pembicaraan'

'Kim jiyeon!' Panggil mino meninggi

'Kita bicara nanti. Aku harus pergi. Kaja sunbae' kei melepaskan tangan mino yang memegang erat myung soo lalu menarik pria itu menuju mobil

'Kau pikir aku akan membiarkanmu pergi begitu saja?' Tanya mino menarik lengan kei. Pria itu membawa paksa kei masuk kedalam mobilnya 'jangan buat aku marah'

'Song mino lepaskan aku! Hya brengsek'

Dengan cepat myung soo menarik kembali tubuh kei dan membawa gadis itu kebelakang tubuhnya 'kita hentikan saja. Kau tidak sadar apa yang terjadi saat ini? Banyak pasang mata yang mengawasimu'

'Bukan urusanmu!'

'Kau yang mengganggu urusanku!'

Mino terdiam saat melihat gadis di balik tubuh myung soo itu menangis, ia ingin membawa kei bersamanya tapi myung soo menghalanginya dan berhasil membawa kei pergi dari hadapannya. Mino tersenyum miring lalu masuk kedalam mobilnya kembali menuju jalan yang berlawanan

Kim myung soo menatap gadis di sampingnya yang terlihat melamun sambil membuang wajahnya kejendela. 'Gwenchana?' Tanya myung soo membuka suaranya. Kei mengangguk tersenyum menatap myung soo 'kau bertengkar dengannya?'

Gadis itu tidak menjawab ucapan myung soo dan kembali menatap jendela kaca 'kau tau jika pria itu akan menikah dengan jiso?'

Kei menatap myung soo 'emm. Jiso yang mengatakannya padaku'

'Haha lucu sekali. Kau dan aku bahkan sedang di permainkan oleh mereka'

'Aku? Kenapa aku di permainkan?' Tanya kei tidak mengerti

Myung soo tersenyum menatap kei sesekali lalu melanjutkan posisinya mengemudikan mobil 'sekarang kau tanyakan pada dirimu sendiri kenapa kau marah. kecuali kau cemburu'

'Apa?'

'Hya aku sudah tau semuanya. Wajahmu tidak bisa berbohong'

'Lalu apa sunbae tidak cemburu pada jiso?'

'Tidak. Sama sekali' Ucap myung soo pasti 'karna dia menjadi menjijikan ketika bersama mino' lanjutnya

Kei terdiam sejenak memikirkan sebuah kata yang tepat untuk di ucapkan, ia sungguh tidak bisa mengerti jalan pikiran myung soo dan mino. Semuanya terkesan sama dan tidak ada yang berbeda. Kei kembali memikirkan ucapan myung soo. Cemburu? Yah. Mungkin bisa di bilang seperti itu

Tapi salahkah ia cemburu? Salahkah ia jauh cinta terhadap mino? Mungkin iya. Pria itu bahkan tengah mempersiapkan pernikahan dengan gadis lain dan ia akan kehilangan pria itu. Perhatiannya, pelukannya dan juga ucapan yang sering membuatnya naik darah. Lalu menyerah?

The Young Girl [COMPLETED]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang