Prince And I [Revisi berjalan]

Chapter 9

Aku usulin buat dengerin lagu K.will - Come to me di akhir-akhir cerita

Here

Deru ombak dan semilir angin itu terdengar nyaman, Sehun dan Jiyeon masih tetap sama tidak lama ketika Jiyeon bersingut "Kau tidak berencana untuk diam lebih lama disini bukan Sehun?"

Mata gelagapan dan dehaman Sehun membuatnya terlihat bodoh, itu membuat tawa Jiyeon lepas.

"Jinjja gyeopta"

Seketika pula Sehun membenarkan dirinya lalu berjalan kearah mobil terlebih dahulu.

"Dia kenapa? Padahal dia tidak pernah seperti itu" gumam Jiyeon sambil menyusul Sehun

Keduanya masih terdiam dalam canggung, Jiyeon tidak merasa ini salahnya hanya saja mengapa Sehun harus ahh itu sangat menjengkelkan untuk dingat.

Walau suasana sudah cair, sepertinya Sehun tidak akan melewatkannya sia-sia. Ia melirik Jiyeon sambil menatap tangan Jiyeon yang bebas.

Sehun menggapainya lalu memasukan jemarinya.

"Yak!"

"Wae?" Tanya Sehun enteng sambil memfokuskan dirinya pada kemudi

Jiyeon masih tidak percaya pada pria disebelahnya apa ia sudah gila? "Apa yang kau lakukan?"

"Menggenggam tanganmu wae?"

Jiyeon mengerjap begitu Sehun menjawabnya "A-nnhi, ge—"

"Tetaplah seperti ini, sampai aku merasa harus melepasnya" genggamnya semakin erat.

Ada yang salah, atau hati Jiyeon sedang berdebar sangat kencang sekarang dan ia tidak tahu harus melakukan apa untuk itu.

***

Sebuah iklan besar di tengah Gangnam dan gedung pencakar langit dengan logo "Winner" menjadi banyak perbincangan baru-baru ini. Tidak hanya sibuk dalam toserbanya, rasa-rasanya perusahaan ini sedang melebarkan semua bidang industri lain.

Tidak heran, karena seorang wanita yang bekerja didalam sana berjalan tergesa setelah mendapat beberapa data dari divisi bagian dan kini memasuki ruangan yang cukup luas dengan sebuah meja dengan papan nama 'Presdir Oh Wujae'

Wanita itu memberikan beberapa map berisikan data dari penjualan brand dan sejumlah kertas berisikan grafik yang telah dicapai perusahaan.

"Presdir para pemegang saham juga sudah mendapatkan hasilnya. Dan rapat dengan para pemegang saham juga dewan direksi akan dilaksanakan besok. Dan—"

"–Investor dari china, Tuan Wang sudah menyetujuinya, ia juga ingin segera bertemu denganmu"

Presdir Oh mengangguk setuju ia juga merasa sangat lega dengan hasil perusahaan untuk bulan ini dan empat bulan kedepan  "Atur pertemuanku dengannya, aku akan segera menemuinya. Kau boleh pergi, kerjamu bagus Sekertaris Jung"

"Ada satu lagi mungkin ada sedikit masalah-" sekertaris Jung memegang sebuah map lagi, ia menyodorkannya pada Tuan Oh

"Apa itu?" sambil mengambil map yang disodorkan oleh sekertarisnya lalu ia membuka lembaran itu sambil membacanya.

"Bagian pemasaran mendapatkan keluhan dengan sulitnya mendapatkan 'Brand Ambassador'. Direktur pemasaran Winner Beauty ingin mengajukan janji dengan presdir secepatnya mengenai hal ini. Seiring dengan produk yang akan launcing dua minggu kedepan"