Hari Minggu. Rasanya senang jika sudah bertemu hari libur ini. Nikita dan berjuta orang di dunia bisa merasakan sensasi bangun siang, bukan bangun pagi yang tergesa-gesa menuju sekolah.
Hari ini Nikita bangun pukul sepuluh pagi. Tapi ia tidak kuat bangkit dari kasurnya. Ia merasa kepalanya pusing, mungkin bekas kehujanan kemarin. Alhasil, Nikita hanya bisa berbaring.
Ada LINE masuk ke HP Nikita yang tergeletak di meja, di samping kasur. Dengan setengah hati ia ambil barang itu, kemudian mengecek siapa yang menghubunginya.
Sulthan:
Heh, cewek rusuh.
Nikita A:
Apa lu
Dua menit.. Tiga menit.. Empat menit..
Sulthan:
Kagak. Cuma mastiin aja lu masih hidup. Ternyata masih.
Nikita A:
Dasae bocah tengik lu.
Dua menit.. Tiga menit.. Empat menit..
Sulthan:
Jiahh typo.
Sulthan:
Malu ga?
Nikita A:
Anjir gak penting bgt sih hidup lu.
Dua menit.. Tiga menit.. Empat menit..
Haidar:
Nik?
Jeg. Nikita menunggu balasan LINE dari Sulthan, kenapa yang muncul jadi Haidar? Ahh.. Mood Nikita langsung hancur dalam hitungan seperempat detik. Nikita memutuskan untuk me-read saja pesan dari Haidar. Toh, yang dia akan bahas pasti membosankan dan hanya membikin emosi memuncak.
Haidar:
Inget janji-janji kita yang dulu?
Haidar:
Dulu, kamu bilang gak akan nyerah sama hubungan kita, ya kan?
Haidar:
Aku mohon, ayo kita wujudkan kembali janji kita.
Nikita A:
Aku bahkan selalu memegang janji itu. Kamu yang enggak.
Haidar:
Aku juga selalu megang janji itu, kok.
Nikita A:
Apa buktinya?
Haidar:
Aku sekarang kembali ke kamu. Kembali ke hadapan kamu lagi.
Nikita A:
Terus, dulu kamu ke mana? Melupakan janji itu lalu bersenang-senang dengan Caecilia SAMPAI SEKARANG?
Nikita A:
Aku selalu bertahan dari dulu. Selalu aku yang berjuang. Susah payah aku berjuang tapi kamu seenaknya pergi.
Haidar left the chat
Haidar meletakkan HPnya di meja belajar. Ia memejamkan matanya. Ia tidak kuat dihujam kata-kata menyakitkan seperti itu dari Nikita. Andaikan saja Nikita tahu apa yang sebenarnya terjadi, bahwa semua tidak seperti yang Nikita kira dan Haidar terpaksa menjalin hubungan dengan Caecilia.
Haiii, sekarang kita update lagi sorry yaa minggu minggu kemarin ga update karena kita lagi fokus uts. Sooo jangan lupa vote dan comment yak!
KAMU SEDANG MEMBACA
Blackstrips
Novela JuvenilKehidupan Nikita abstrak setelah ditinggal Haidar. Ia berasa ingin mati. Hilang ke inti bumi. Lenyap bagai asap. Dan sampai Nikita bertemu Sulthan, akankah hidupnya berubah? Atau justru ia semakin ingin mengecilkan badannya seperti atom dan mulai me...
