Bab 3: Konser dadakan

23.2K 1.5K 95
                                    

Bab 3: Konser dadakan

Hanna dan Hanin melangkahkan kakinya menuju kelas XII IPS 2, terdengar dari luar kelas jika keadaan kelas saat ini sangat berisik, ralat, selalu berisik

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Hanna dan Hanin melangkahkan kakinya menuju kelas XII IPS 2, terdengar dari luar kelas jika keadaan kelas saat ini sangat berisik, ralat, selalu berisik.

Saat keduanya masuk kelas ada jeda hening sesaat sebelum akhirnya melanjutkan aktifitasnya kembali.

"WOY! ADA KABAR GEMBIRA UNTUK KITA SEMUA!" teriak Galen, sang perusuh kelas yang tiba tiba datang.

Kelas pun langsung hening meninggalkan aktifitas mereka sementara lalu menatap Galen dengan penasaran.

Galen tersenyum jahil, "Kok diem? kepo yaaa?"

"Apaan sih anjing!"

"Gak lucu, Len!"

"Buruan kasih tau apaan?!"

"Galen goblok!!"

Berbagai hujatan terdengar membuat cowok itu tertawa puas.

Pak!

"Anj—" Galen segera menghentikan umpatannya saat melihat Hanna yang menggeplak kepalanya, "Eh, umi Hanna."

Galen memang selalu memanggil Hanna dengan panggilan Umi-Abi, dan Hanna sudah terbiasa dengan hal itu walaupun dirinya selalu ingin muntah saat Galen memanggilnya Umi.

"Apa? mau marah?!" Hanna menatap Galen menantang.

Galen menyengir lebar, "Gak, dong. Mana bisa abi marah sama umi? hehehe,"

Seisi kelas langsung menertawakan ucapan Galen yang terdengar konyol, sedangkan Hanna sudah memasang ekspresi pura pura muntah.

"Huek, najis! Buruan kasih tau ada kabar apa?!" ucap Hanna tak sabaran.

"Giliran sama Hanna aja lunak lu, babi!" celetuk salah satu murid disusuli oleh sorakan ke arah Galen.

Galen menatap tak terima ke arah mereka, "Heh! Umi tuh beda, dia itu udah jadi separuh nafas gue, kalo gue marah sama dia sama aja gue marahin nafas gue sendiri!" balasnya tak jelas.

"APAAN SIH GOBLOK!" teriak Hanna dan hampir satu kelas bersamaan.

Galen langsung ciut namun tak lama sebelum akhirnya ia memukul meja dengan keras.

Brak!

"Diem lo semua! Mau gue kasih tau gak apa kabarnya?!" mereka semua langsung diam menunggu Galen meneruskan ucapannya.

"JAM INI, MENIT INI, DETIK INI, TANGGAL INI, BULAN IN—"

"GALENNNNN!!!" teriak satu kelas yang jengkel dengan sifat goblok bin tolol nya Galen.

Galen menyengir kuda lalu kembali memukul meja, "HARI INI KAKEK SUGIONO GAK MASUK DAN GAK NGASIH TUGAS!! WOHOOOO!!" Galen langsung naik ke meja sambil bergoyang ngebor ala Dewi Perssik.

Fuckgirl Career ✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang