Hello, Readers.
Ada beberapa hal yang ingin kusampein.
1. This story ceritanya bakal mirip sama salah satu drama Korea. Entah mirip banget apa enggak, karena memang ada adegan yang aku ambil dari sana dan ada juga yang enggak.
2. Setiap part di cerita ini emang sengaja kubuat pendek per part-nya. No, bukan sebagai strategi biar viewer banyak. But tbh, aku udah lama nulis. Walaupun gaje, but I've been writing since I'm still at JHS. Dan dari dulu aku berusaha untuk nulis setiap part itu panjang-panjang. Tapi everything have their own risk, right? Kalau kayak gitu, aku bakal lama banget update-nya. Makanya aku sebisa mungkin update paling enggak tiga hari sekali walaupun pendek.
3. FYI, it is gonna be a looooooonnggg story. Karena per part-nya aku buat pendek, otomatis part-nya pun bakal banyak. Dan alurnya emang sedikit lambat. Apalagi sampai part 18 ini pun, cerita ini belum masuk inti dari cerita ini. Jadi, harap sabar menunggu
4. I am wondering. Apakah ada yang baca cerita ini? Since the first time I published this story, until now, until the reads reach almost 500 reads, aku bertanya-tanya kenapa nggak ada yang votes selain yang 'itu-itu' aja. Ke mana 400+ reads itu? Apa artinya? Apa emang cuma sekilas buka, atau gimana? Well, I'm too confident that there will be people read my stories.
5. Last, I really thank you who read my stories. I published my story on Twitter. A fan fiction. Dan setelah itu aku vakum lama banget. Sampe akhirnya mulai nulis lagi. Di Wattpad ini. Rasanya kayak mulai dari awal lagi. But aku nggak keberatan. Aku suka berjuang hahahaha
Regards,
Black Swan.
KAMU SEDANG MEMBACA
14 Days
RomanceBagi Rein, Arion terlalu sulit untuk digapai. Hingga sekuat apapun Rein berlari untuk menggapainya, Rein tidak akan bisa meraih pria itu. Karena ketika Rein berlari, maka saat itu pula Arion akan berlari. /// Rein dan Arion saling mengenal sejak kec...