BERSAAT - NISHIMURA RIKI

chapter 08

Suami masa depan 🍑
Istirahat yang banyak yah princess
Besok siang gue jemput kita jalan-jalan.

Lluvia merasa semua amal kebaikannya sedang di pakai sekarang, baru aja sampai di kamarnya setelah Riki tadi nganterin dia pulang sekolah, karna Jeno cosplay jadi casper yang ngilang tiba-tiba.

Lluvia merebahkan diri ke kasur empuknya setelah membalas pesan dari Riki yang membuat jantungya copot kesekian kalinya, ternyata benar kata Sunoo kalau jatuh cinta itu buat umur kita pendek karna jantung terus berdebar kencang.

Jatuh cinta hal bukan pertama kalinya buat Lluvia tapi rasanya tetap seperti yang pertama, ngomong-ngomong tentang cinta pertama karna bahagia Lluvia mau ngechat cinta pertamanya

Lo lagi pengen sesuatu gitu gak sih??

Peach 🍑
Gue pengen Umbroh

Kapan??

Peach 🍑
Besok .

Okey 👌

Lluvia segera membeli pesanan Sunoo secara online, yah Sunoo bilang cinta pertama itu selalu gagal, dan jarang yang berhasil. Sebenarnya alasan Lluvia nyebut Sunoo sebagai cinta pertama itu karna Sunoo sering gagal ngelakuin apapun, seperti main game, taruhan bahkan Sunoo juga sering gagal di mata pelajaran matematika, jadi kata Lluvia Sunoo itu lambang dari cinta pertama.

Peach 🍑 calling....

"Hallo Nuk?? "
Lluvia langsung mengangkat telphone dari Sunoo sesaat setelah menyelesaikan pembayaran dan tinggal mengisi data aja.

"Eh anak setan, lo gila yah"
Sunoo terdengar berteriak di ujung sambungan telphon sana.

"Lah kenapa? Kan tiketnya udah gue kirim ke lo, tinggal isi aja nama sama nomer identitas lo Nuk"
Lluvia duduk di ujung kasurnya menyudahi acara bobok cantiknya

"Gue Nonis"
Sunoo menekankan setiap kalimatnya

"Lah apa hubungannya Nonis sama Umbroh No"
Lluvia bingung kan tadi Sunoo bilang dia mau Umbroh kok sekarang malah mau Nonis kan Lluvia bingung sebenarnya Sunoo Nonis atau mau Umbroh.

"Gak ada hubungannya goblok, udah ah capek gue, intinya gue gak serius mau Umbroh"
Sunoo mematikan sambungan telphonnya begitu aja, dia kayaknya harus beli asuransi jiwa kalau berteman sama Lluvia yang otaknya antara ada dan tiada, dia sempurna di semua mata pelajaran tapi bodoh dalam hal lain.

Udahh noo lo give awayin aja
ntar pahalanya kita bagi dua

....
....

Lluvia berbaring di taman rumput tepi danau, ternyata hari ini Riki ngajakin dia piknik ke sebuah taman yang agak jauh perkotaan, Lluvia pernah kesini sebelumnya tapi malam hari semua terlihat seperti Taman di tepi hutan lainnya gak ada yang spesial, dan ketika siang hari semua berubah bahkan Lluvia baru tau kalau ada bunga berwarna ungu yang hidup di sekitaran pinggir danau.

Pagi tadi mendung banget pas Riki jemput, tapi karna Riki udah jauh-hauh datang nyamperin Lluvia dan udah mereka rencanain juga buat piknik karna Lluvia bilang seumur hidupnya dia gak pernah yang namanya Piknik keluarga atau apapaun itu, jadi mereka singgah kerumah Sunoo buat minjem mobilnya.