Bisakah kamu melihatku?

Buku Catatan Kay

Tiba-tiba pundakku tertimpa sesuatu setelah aku lihat itu ternyata kepala Kay.
"Dia tidur? Sejak kapan? Jadi dari tadi aku ngomong, Kay ga denger? Huft. Kay, kamu tau? Semua yang tadi aku omongin ga bercanda Kay, aku siap sama jadi penghilang trauma kamu sejak dulu. Tapi aku tahu aku ga bisa, aku cuma bisa ngasih pundak buat kamu, seperti inilah. Kay, tidur yang nyenyak, aku bakal jaga kamu disini.

Twensabela

Twen

Kenapa sammy? kamu masih di rumah Kay?

Masih, ini Kay tidur.

Iya udah, kamu ikut tidur aja.

Aku gila Twen.

Aku tahu kamu pasti kepikiran soal yang tadi, tapi emang gitu adanya Sam. Kalau kamu ke kamarnya, di meja belajarnya ada data-data tentang Asst dosen itu.

Oke. Thanks Twen.

Oke Kay, maaf aku gendong kamu karena aku cuma mau mindahin kamu ke kamar, biar tidur kamu lebih nyenyak dan sebenarnya aku mau tahu sesuatu juga.
~~~
"Buku Catatan Kay"
Mungkin ada di buku ini kali ya? Aku baca deh, sorry ya Kay aku udah lancang begini. Eh beneran, disini ada nama-nama yang Kay catat plus dengan keterangan peminjaman buku perpustakaan. Bagas lim, no. Billi stuart, no.
"Tinggal dua pilihan ternyata yang harus dia seleksi tp mungkin mereka udah jodoh, jadi Kay ga usah cape-cape seleksi tp mereka langsung berkenalan secara live. Bryan Nico Saputra or Bismaraka Adhyasta? Ya! Ini Kay! Bisma'raka' namanya!"
Eh! Astaga! Aku ga sengaja ngebuletin nama raka di buku ini! Gimana dong ini!?

"Kayra!!!"

Hah? Tante Vara? Dia dateng? Aku langsung tutup buku catatan Kay lalu aku langsung turun ke bawah untuk menemui tante Vara.

"Hai Tante!"
"Eh Sammy! Kapan kamu dateng ke Indo?"
"Baru tadi pagi, tan."
"Oh gitu, lagi main sama Kay ya? Udah lanjutin sana."
"Engga tan, Kay tidur. Tadinya kita mau nonton film tapi tiba-tiba dia tidur."
"Aduh si Kay!"
"Ga apa-apa tante, kalo gitu aku pamit pulang ya tante."
"Loh kok pulang?"
"Aku udah dari tadi disini tante, mamah udah nyariin juga. Pamit ya tan."
"Iya udah, salam buat mamah ya Sam."
~~~
Mampus aku! Itu kesalahan fatal banget, Kay suka privasinya tetep terjaga tapu aku malah buka-buka privasi dia. Aku harus cari solusi sama Twen.

Twensabela

Oy oy!

Kenapa lagi?

Aku bikin kesalahan fatal! Aku nyoret buku catatannya Kay!

Aduh odong😵

Gimana dong? :3

Udah nanti aku yang ngurus.

Semoga Kay ga terlalu curiga kalau buku catatannya ada yang habis megang.