Malam ini adalah malam perlombaan, dari bangun tidur Yerin sudah sangat gugup. Perutnya sakit dan dia dari tadi merasa mual, Yemi terus-terusan mengejek Yerin, dia bilang kalau kakaknya itu sedang demam panggung. Tapi ucapan Yemi dibantah oleh Yerin, dia tidak terima diejek seperti itu.
"Kalian berhenti bertengkar, eomma sudah capek mendengar kalian berkelahi terus" lerai eomma mereka
"Yerin, cepat mandi sana, bukannya pagi ini kau harus gladi" lanjutnya
"Ne, tapi suruh Yemi untuk diam eomma" ucap Yerin manja
"Tidak mau" jawab Yemi
"Yoo Yemi sudahlah, seharusnya kau itu mendukung Yerin di perlombaan ini"
"Betul itu eomma" sahut Yerin kemudian dia menjulurkan lidahnya pada Yemi dan berlari ke kamar mandi.
****
Setelah gladi, Yerin, Hoseok dan Namjoon pergi untuk makan siang. Namjoon adalah teman baik Hoseok, dia selalu mendukung apa yang Hoseok lakukan. Seharusnya Yoongi melengkapi formasi mereka berdua, tapi akhir-akhir ini dia sering tidak berkumpul bersama Hoseok dan Namjoon.
"Wah, sunbae ini pasti restoran mahal" Yerin masih menggelengkan kepalanya, mulutnya terbuka lebar saat melihat ornamen emas yang menempel di dinding. Lampu gantung berlian yang sangat indah. Semuanya terlihat mewah.
"Ani, kita tidak makan disini. Tapi kita akan ke atas" Jawab Namjoon
Mereka melangkahkan kakinya menuju anak tangga yang terletak di belakang restoran ini. Yerin tambah kaget saat melihat ruangan di lantai atas.
"Heok! Daebak! Aku tidak tau kalau ada tempat makan sekeren ini"
Lantai atas itu dihiasi banyak tanaman, pagar-pagarnya dililit dengan tanaman rambat. Warna ungu dari Thunbergia, biru dari Ipomea dan kuning dari Allamanda menghiasi ruangan ini. Konsep taman yang disuguhkan benar-benar terasa oleh pengunjungnya. Berbeda dengan konsep di lantai bawah, di lantai atas ini lebih condong ke gaya anak muda. Tempat ini begitu sepi, hanya ada 3-4 orang yang sedang berkumpul untuk makan disini.
"Baiklah, mari kita pesan makanan!" Pekikan Hoseok yang sangat khas membuat Namjoon dan Yerin tertawa mendengarnya
"Kau tau ini kali pertamaku makan dengan seorang yeoja" Ucap Namjoon
"Namjoon-ie kau pikir aku tidak, ini juga pertama kalinya"
"Jeongmal? Lalu apa itu, kau kan sering makan dengan noona-mu" Ledek Namjoon
"Kalau gitu kau juga, mau dikemanakan yeodongsaeng-mu?" Balas Hoseok
"Aissh cukup debatnya, aku mau kita makan dengan tenang" Lerai Yerin, jarinya memberikan kode diam.
****
Waktu sudah menunjukkan pukul 7 malam, Hoseok dan Yerin mendapatkan nomor urut ke 5, kemungkinan mereka akan tampil pukul 8. Di backstage Yerin tidak bisa diam, badannya dingin, tangannya terus bergerak di udara seperti sedang bermain piano.
"Yerin-ie apa kau masih gugup?"
"Ne, sunbae"
Tiba-tiba Hoseok mengenggam tangan Yerin lalu memberikan senyumannya yang paling manis. *kayak yang di photo itu ya kkkk*
"Kau bisa melakukannyaYerin-ie, gugup itu hal biasa. Demi aku bisakah kau berpura-pura percaya diri"
Yerin hanya bisa melongo, matanya membulat, lalu dia menjawab dengan anggukan kecil dan cepat.
