Forgive and Forget

153 13 1
                                    

Suara hujan menemani makan malam Yoongi dan Yerin, dan juga ditemani hidangan seafood kesukaan Yoongi.

"Dulu kita suka hujan Yerin-ah"

Yerin tersenyum dan mengangguk, sebenarnya itu kenangan termanis, tapi entah ketika Yerin mengingatnya semua menjadi pahit. Dia benci ketika Yoongi mengabaikannya 6 tahun yang lalu. Yerin pun menarik napas panjang, sebelum angkat suara.

"Oppa"

Yoongi pun mengangkat kepalanya memperhatikan Yerin.

"Aku ingin bertanya, ini tentang 6 tahun yang lalu"

"Kenapa oppa menghilang begitu saja?" Lanjut Yerin

"Itu karena aku tidak mau mendekatimu sebagai bajingan"

"Bohong! Pasti ada alasan lain. Terkadang aku berpikir apa benar oppa itu menyukaiku. Oppa ingat saat oppa menciumku?"

Alis Yoongi berkerut, dia mendengarkan tiap kata dari penjelasan Yerin.

"Saat itu aku menerima oppa apa adanya, aku pernah mengatakan kalau seseorang itu tidak bisa mengejar kesempurnaan. Aku merasa Yoongi oppa yang belum siap, untuk menerimaku apa adanya" Lanjut Yerin

"Disitu oppa mempermainkanku" mata Yerin sudah berkaca-kaca sesekali dia menarik napas

"Aku terus menunggu Yoongi oppa untuk mengabariku, tapi tak satupun. Terakhir aku mendengar suaramu dari ponsel Seonmin. Disitu aku merasa aku adalah orang paling bodoh" air mata sudah membasahi pipi putih Yerin

"Aku menunggu, menunggu, menunggu. Aku merasa seperti diuji. Setelah 6 tahun oppa datang di hadapanku. Disitu aku merasa lega, setidaknya oppa belum mati" ujar Yerin sambil tertawa di akhir kalimat

Yoongi menatap lamat mata Yerin. Bibir Yoongi kaku, ia tidak bisa berkata.

"Mungkin ini saatnya untuk melakukan ini. Forgive and forget" ucap Yerin perlahan

Yerin berdiri dari kursinya sehingga Yoongi pun mengikuti gerakan Yerin. Tanpa sadar Yerin memeluk Yoongi lebih dulu. Sangat erat, deru nafas mereka terdengar satu sama lain.

"Oppa, aku minta maaf dan oppa sudah kumaafkan. Waktunya untuk melupakan semua ini"

Yerin melepas pelukannya, tapi bibirnya masih dekat pada telinga Yoongi, ia membisikkan.
"Forgive and forget"

Senyuman dari Yerin menandakan perpisahan mereka. Ia melangkah keluar dari restoran seafood tersebut, tetesan hujan membuat mantel Yerin basah. Ia tidak berlari menuju mobil yang diparkir, tetapi hanya berjalan santai.

"Ah hujan" gumam Yerin

Tiba-tiba Yoongi menghampiri Yerin, ia memeluknya dari belakang. Air hujan tidak mengganggu mereka.

"Aku tidak bisa melupakanmu, jangan pergi, kumohon" ucap Yoongi dibalik tubuh Yerin

Air mata Yerin keluar, basah air hujan menutupi air matanya. Ia tidak bisa berbohong. Yerin masih mencintai Yoongi.

"Oppa, aku akan menikah" Yerin melepaskan pelukan mereka

"Ini tidak boleh terjadi" Yoongi menggeleng, ia menundukkan kepalanya. Sepertinya ia menangis tapi tidak ingin terlihat lemah di depan Yerin.

Dari kejauhan Jungkook melihat kejadian ini, ia sengaja mengikuti Yerin. Ia ingin tahu apa yang sedang terjadi dengan kehidupan Yerin. Mengapa ia menjalani hidup yang begitu rumit, begitu yang dipikirkan oleh Jungkook.

Mata Jungkook membulat ketika melihat kejadian ini.

"Yerin!" Teriak Jungkook

TBC~
Maaf lama upload, semoga suka ><

Complicated LoveTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang