I Married My Bias.

19

Rara POV.

"Peluk aku dulu kalau begitu," aku berjalan menghampirinya dan melingkarkan kedua tanganku memeluk amma. Sudah 2 bulan terakhir aku sibuk berlatih dan tak sempat menemui ia.

Pelukanku belum lepas dari nya, tapi ia mendorongku pelan dan menanyakan seseorang dibelakangku.

"Joshua, siapa dia?" tanyanya padaku.

•••••

Joshua POV.

"Joshua, siapa dia?" tanyanya padaku.

"Ah, dia Rara, temanku dari Indonesia. Rara, kenalkan ini eomma ku."

Aku pikir eomma akan menanyakan hal lain tentang Rara, ternyata ia malah berjalan kearah Rara dan menjabat tangan Rara.

"Kau cantik sekali, Joshua, apa ia ikut makan malam dengan kita?"

"Ah, iya, tentu dia ikut."

Hyun Rim melirik kearahku memberi kode apa yang terjadi pada eomma. Aku membalasnya hanya dengan gerakan cepat pundak tidak mengetahui apa yang sedang terjadi.

Biasanya eomma tak seperti ini, aku heran ada apa dengannya. Apa ia berpikir kalau Rara adalah pacarku? Tidak, pasti ia mendengar sesuatu.

"Hyaaa Joshua hyung, ayo cepat, nanti kita terlambat."

Dino?

Barisan manusia yang masuk kedalam rumahku, 12 anggota lain Seventeen, berjalan kearahku. Rasanya melihat mereka dari sudut pandang penonton kali ini terlihat sangat banyak dan menyesakkan. Seperti inikah para fans melihat kami?!

"Kalian? Ikut juga?" mukaku pasti terlihat terkejut dan bingung.

"Hoshi oppa!!!!" Hyun Rim berlari menuju Hoshi dan melingkarkan lengannya memeluk Hoshi.

Aku sudah terbiasa melihat mereka berpelukan, Hyun Rim memang dekat dengan Hoshi bahkan sebelum kami debut. Yang aku tahu, mereka mempunyai perasaan yang sama namun tahu akan kesibukan masing-masing, juga Hyun Rim yang baru saja kembali ke Korea pasti membuat Hoshi terkejut sekarang.

"Hyun Rim!" Hoshi balas memeluk Hyun Rim dan mengangkat lalu memutar badan Hyun Rim. Mereka terlihat seperti pasangan yang sudah lama tak bertemu.

"Sejak kapan kau datang? Kenapa tak memberi tahu? Aku kan bisa menjemputmu di bandara!"

Ah, ternyata mereka sama miripnya.

"Aku kan ingin memberimu kejutan. Tapi kita malah bertemu disini, oppa ikut juga ke acara ini? Eh, tunggu sebentar, semua anggota ikut?"

Hyun Rim memutar badannya melihat satu persatu wajah yang tersenyum kearah ia dan Hoshi. Mukanya terlihat memerah perlahan.

"Eomma, sebenarnya ada acara apa?" tanyaku padanya.

"Agency kalian membuat kontrak dengan perusahaan appa, dan malam ini adalah acara peresmian kontrak tersebut. Tapi sebelum kontrak dimulai, sang CEO ingin bertemu secara langsung dengan Seventeen," jelas eomma. Kami semua mendengarkan dengan seksama lalu mengangguk serempak setelah ia usai menjelaskan.

"Ayo kita berangkat kalau begitu, kalian pasti tak ingin tertangkap paparazi fansite yang datang sebelum kalian kan?"

Kami semua tertawa mendengar ucapan eomma, dan berjalan keluar menuju van yang terparkir diluar. Tapi aku memilih untuk menaiki mobilku sendiri dan mengajak Rara berkendara bersamaku.

•••••

Benar yang eomma bilang, para fansite yang datang sebelum kami benar-benar ada. Bahkan, banyak reporter resmi yang juga berdiri dibalik garis.