Author POV.
Seungcheol, Woozi, Jeonghan, Mingyu dan Seungkwan akhirnya keluar dari ruang rekaman. Mereka berjalan sambil berbincang menuju arah member lain yang sedang duduk dan bergabung membuat lingkaran. Woozi yang lebih dulu membuka pembicaraan.
"Dimana Hoshi-ya dan Seokmin?"
"Sedang membeli tteokbokki," jawab Jun berguling-gulingan di lantai.
"Ah, aku tak bisa memulainya kalau begitu," ia berbaring dilantai menangkupkan tangannya menutupi wajah dan menghela napas panjang merasa lelah.
Rara berdiri dan bertanya pada member yang terlihat kehausan, "kalian mau minum sesuatu? Biar kuambilkan," tawarnya.
"Air mineral saja, biasanya PD-nim menyimpan kardusnya di pantry," jawab Seungcheol.
Mingyu ikut berdiri dan mulai berjalan kearah pintu, "kau tak mungkin kuat membawanya, ayo aku temani."
Rara mengangguk dan mengekor dibelakang Mingyu keluar dari ruang latihan dan berjalan dikoridor menuju ruangan yang lain.
Baekho dan Aaron yang sedang berbincang sambil berjalan menghentikan langkah mereka ketika melihat Rara yang berjalan dibelakang Mingyu.
"Mingyu-shi, kau menduakan Hyunyoung?" ucap Baekho dengan nada meledek, seringai lebar muncul dari wajahnya.
"Hyung, aniya, aku hanya mengantar ia mengambil kardus air mineral. Mana tega aku membiarkan perempuan yang melakukannya? Lagipula ia milik Joshua hyung," Mingyu melipat tangannya didepan dada merasa puas dengan jawabannya sendiri.
"Wuah, jinjja? Dia punya pacar baru sekarang?" Aaron menganga terkejut.
Rara yang sedari tadi diam mendengar percakapan yang arahnya mulai tak jelas menjadi semakin kikuk. "Andwae, aku hanya teman barunya, Mingyu salah sangka," katanya cepat sambil menundukan kepala merasa malu.
"Hya, tak apa, kami juga hanya bercanda," Baekho dan Aaron kompak tertawa. "Kalau begitu kami duluan ya, latihannya belum selesai."
"Cakeman! Ah, mianhe, boleh aku meminta foto bersama? Aku berjanji tidak akan menyebarkan fotonya kemanapun," ucap Rara dengan nada memelas, mukanya ditekuk seperti sedang mengemis kesempatan. Sepertinya ia berhasil.
"Baik, ayo kalau begitu," jawab Baekho mengizinkan. Rara langsung mengeluarkan ponselnya dan mulai berselfie-ria bersama mereka, Mingyu berdiri diam memperhatikan lalu berdeham.
"Ehem, aku masih ada disini," katanya terdengar kesal.
"Terimakasih," ucap Rara tak mendengarkan Mingyu.
Baekho dan Aaron mengangguk dan mengucap hal yang sama lalu pamit meninggalkan Rara dan Mingyu berdua.
"Ayo," kata Mingyu tak menunggu lama.
"Jadi, kau punya pacar?" tanya Rara pada Mingyu penasaran apa yang dikatakan Baekho benar.
"Anyi, tenang saja, aku hanya teman dekat. Aku tidak punya waktu untuk memiliki hubungan saat ini," jelas Mingyu sambil tersenyum dan terus berjalan.
"Lalu, kenapa Joshua bisa punya pacar?" sebenarnya ia merasa tak punya hak untuk bertanya kehidupan pribadi seorang artis, tapi rasa penasaran yang lebih besar menghantui Rara.
"Ah, itu karna hyung bukanlah orang yang bisa menahan perasaannya. Kalau ia sudah mencintai seorang perempuan, dia akan melakukan apa saja. Dan kalau sudah waktunya untuk melupakan, dia akan mudah juga melakukannya."
Penjelasan Mingyu membuat Rara makin penasaran dan ingin bertanya lebih banyak, tapi ia menelannya bulat-bulat dan tetap berjalan mengikuti Mingyu. Pantrinya berada diujung koridor, Mingyu membuka pintu dan menuju arah tumpukan air mineral diletakkan. Ia mengambil sekotak lalu mebawanya dengan cara dipeluk.
KAMU SEDANG MEMBACA
I Married My Bias.
Подростковая литератураApa yang kamu lakukan kalau ketemu bias? Minta selfie? Follback sosmed? Atau, nembak dia?! Mereka bertemu secara tidak sengaja di airport; lalu disinilah cerita dimulai. Saat fansnya mengetahui bahwa ia memiliki suatu rahasia yang fans lain belum k...