Chapter 15

1.4K 160 7
                                    

Mohon maaf atas typo typo tidak bermutu yang bertebaran. Maaf juga slow update💣 maaf juga idenya pasaran sekali🔪 Tapi Terimakasih banyak atas comment dan vote yang kalian berikan. Kalau mau feedback bilang aja💞💞

.

Baru saja Namjoon akan menggenggam bahu Yoongi, ia mendengar suara rintihan dari mulut Yoongi yang sedari tadi gemetar. Yoongi terlihat sangat kesakitan. Namjoon membelalakan matanya,apa yang terjadi? Namjoon menepuk kecil pipi Yoongi dengan heran,"Hei hei kau kenapa bitch?" Yoongi hanya mengerang dan meringis kesakitan sambil terus menekan perutnya. "Aaah". Namjoon mengangkat tubuh Yoongi dan membaringkannya disofa.

"Ssshhh..argh.. s-sakith"

"Apa yang terjadi budak?! Bicaralah agar aku tahu!" Namjoon tidak panik hanya bingung. Mana mau ia kehilangan mainannya sebelum dia setubuhi? Hell no. Dan lagi Dia tak pernah menemukan orang sakit sebelum ini. Siapa yang mau memperkerjakan orang sakit kan? Dan Namjoon memang bingung harus bagaimana.

"Perutkuh..aaargh.." Yoongi menjerit . Keringatnya mengucur dimana-mana. "Tu-tuan aaakhh perutkuhhhhh aaah". Namjoon semakin bingung. Yang ia lakukan adalah mengirimi seseorang pesan agar segera datang kemari.

"Katakan sesuatu agar kau tidak mati bodoh?!! Ck kau merepotkan. Lihat saja setelah ini kau akan kuhukum berhari-hari". Namjoon pergi menjauhi Yoongi. Yang Yoongi tebak seperti nya ia pergi ke kamarnya. Brengsek!! Yoongi kesakitan disini dan dia dengan polosnya pergi ke kamarnya.

"T-tolongh Eommaaa.. aargh ini sakith s-sekalihh" Yoongi terjatuh tergeletak dilantai. Menggulung tubuhnya menahan rasa sakit. Asam lambungnya naik. Dan hal ini sangat ia benci karena jika bukan mual rasanya akan menyakitkan. Yoongi menangis,tak ada yang mau menolongnya sekarang. "hiks aaarhh Jimin euunggh hiks"

Tak lama seseorang datang membuka pintu. Seorang namja bersuara bass yang ia tak tahu siapa itu. "Astaga Namjoon!! Oy kau-- apa yang kau lakukan? Namjoon ada orang sekarat disini". Namja tadi mendekati Yoongi dan membaringkannya ke sofa. "aaargh sa-sakitth tuan". "Sakit? Baiklah aku akan mencari kan sesuatu". Namja itu berlari kedapur meninggalkan Yoongi dengan rasa sakitnya. Tak lama namja itu berdiri dengan air hangat dan menyuruh Yoongi meminumnya.

Direngkuhnya tubuh Yoongi yang ternyata sangat kecil dan ringan itu untuk duduk. Yoongi sempat meronta dan meringis karena sakit diperutnya. Lalu ia meminum apa yang ada didepan mulutnya.

"Sakittth" rintih Yoongi yang teredam rasa lelahnya. "Ck Namjoon dimana sih? Namjoon keluar kau??! Ada orang sekarat disini"
"Tenanglah Appa, aku sudah memanggil dokter Kim. " Namjoon keluar kamar sambil mengorek-orek telinganya yang hampir pecah karena teriakkan ayahnya.

Walaupun masih merasakan sakit sebisa mungkin Yoongi menahannya dengan tetap mencengkeram perutnya dari luar pakaiannya hingga ia merasa sangat lelah. Sesekali ia melihat ayah dan anak yang tampaknya sedang beradu argument sambil sesekali menunjuk dirinya. Ia tak dapat melihat dan mendengar nya dengan jelas karena rasa sakit ini.

Setelah menunggu beberapa lama sambil beradu argument terdengar suara ketukan pintu. "Buka pintunya". Titah Kim NamGil -ayahNamjoon. Namjoon dengan malas membuka pintu dan terlihat seorang dokter dengan name tag Kim Jongin. "Masuklah?! Dia ada disofa". Jongin mengangguk dan langsung memasuki apartment Namjoon.

.
"Pasien memiliki riwayat sakit lambung Namjoon-ssi. Dia sepertinya tidak makan seharian dan itu membuat asam lambungnya naik dan membuatnya kesakitan. Setelah ia siuman tolong berikan dia makan meskipun dia hanya seorang budak anda tuan. Saya rasa dia memiliki tekanan darah yang tidak normal juga jadi gizi sangat penting baginya. Mohon maaf jika saya lancang". Kim Jongin adalah dokter pribadi keluarga Namjoon. Sudah sejak awal ia berkarir ia mengabdikan diri untuk keluarga Namjoon. Tentunya bayarannya juga mahal. Namjoon hanya mengendikkan bahunya malas dan mengangguk. "ya baiklah". Setelah memberikan resep obat kim jongin undur diri. Menyisakan NamGil dan Namjoon yang kini duduk disofa lain disamping dan didepan sofa yang ditiduri Yoongi. "jadi?". Namjoon berdehem kecil,"dia tahanan baruku appa. Jangan minta jatah,aku tidak mau berbagi untuk yang satu ini" NamGil mendengus kasar,"anak durhaka !! Untungnya aku membutuhkan dirimu". Namjoon tertawa,"Haha apa yang appa ingin bicarakan?"

Lost Star (MinYoon)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang