#10 She's cute

7K 328 0
                                    

Selesai makan bersama mamah nya, Abdi pun kembali ke kamarnya untuk beristirahat.

Abdi
"Huh." Ucapku sambil menjatuhkan diri ke kasur.

Drtt...Drtt...
Aku pun meraba raba di sekelilingku untuk mencari ponselku. Karena semenjak di rumah sakit tadi aku men silent ponselku karena tidak ingin mengganggu Adeev yang sedang tidur.
Ku ambil ponselku dan kulihat.
"Ish, kok sama sekali tidak ada pembertitahuan apapun, lalu ponsel siapa yang bergetar?" Ucapku bertanya tanya.

Lalu aku bangun dari tidurku, dan melihat di nakas ternyata ada ponsel.

"Ponsel siapa itu?" Ucapku.
Lalu ku ambil ponsel itu.

"Ohh ternyata ini ponsel anak itu."
Lalu aku iseng iseng membuka ponselnya yang ternyata tidak menggunakan sandi untuk membukanya.

Iseng iseng aku membuka galery nya.
"Manis sekali anak ini." Ucapku yang sambil melihat lihat fotonya.

" Ucapku yang sambil melihat lihat fotonya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

*foto Adeev*

Kulihat foto Adeev yang sedang bermain, aku pun mengambil ponselku mengirimkan foto itu ke ponselku.
Dan iseng menyimpan kontak Adeev di ponselku.

Disaat melihat foto foto Adeev, aku teringat pembicaraan aku dan mamah waktu makam malam tadi.

Flashback
"Abdi.." Ucap mamah.
"Apa mah?" Jawabku.
"Saat ini usia kamu sudah menginjak 25, dulu papahmu menikahi mamah pada usia 25 tahun. Apa kamu belum kepikiran buat menikah di usia yang sama dengan papahmu?"
"Tak taulah mah, aku masih ingin fokus ke pendidikan ku dulu. Urusan pasangan biar Allah yang ngatur. Udah mamah gak usah mikirin itu nanti mamah pusing kalo mikirin itu. Tenang pasti kok Justin bakal menikah dan membuat mamah senang. Okay mah." Ucapku.
Mamah hanya membalas dengan senyuman saja.
"Ya sudah aku akan kembali ke kamar, bye mom. Good night." Ucapku sambil mencium mamah.

Flashback off

Setelah memikirkan pembicaraan antara aku dan mamah, kenapa aku jadi berfikir untuk menjadikan Adeev sebagai wanitaku.

"Argh tidak. Aku belum mengenal Adeev, dan Adeev pasti terlalu muda untuk aku. Look ! Gur udah 25 tahun." Ucapku.

Namun aku tidak ingin terlalu memikirkan itu.

Mataku sudah mulai mengantuk, dan tak terasa Aku pun mulai tenggelam ke dunia mimpi.

Terimakasih😍
Sorry semakin gaje😍

My Future HusbandTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang